22 | tell the truth? yes or no?

1.5K 237 8
                                    

akhir-akhir ini, pikiran jeno dipenuhi oleh siyeon.

mau mandi, mikirnya siyeon. mau makan, siyeon. mau tidur, siyeon.

heran. dia lagi kenapa?

mau ngechat siyeon, tapi gengsi.

jeno memijat pangkal hidungnya pelan.

"man, you look so frustrated." jaemin menepuk bahunya pelan.

"kangen siyeon."

jaemin yang asyik menyeruput iced coffee-nya pun tersedak.

"anjir akhirnya si pangeran denial nyerah juga. hahaha." jaemin asyik menertawakan sohibnya.

yang diketawain, masang muka cemberut.

"temuin lah."

"malu."

"dih, turunin dulu tuh gengsi."

•••

"gabut banget, gak ada yang ngajak jalan." gumam siyeon.

tiba-tiba ponselnya bergetar tanda pesan masuk.

ah, rupanya dari jeno.

jeno

|siyeon?
|hai?

hai no|
kenapa?|

|hari ini ada acara?
|i mean, gue gabut banget
pengen jalan2
|jd gue ngajak lo

gue gaada acara kok|
kita mau jalan kemana?|

|anything you want
|nanti aja sekalian jalan,
kita mau kemana
|i'll pick you at 11

okay|

seusai bersiap, siyeon melirik jam tangannya. pukul sebelas kurang lima menit.

TIN! TIN!

pasti mobil jeno. berpamitan dengan kedua orangtua nya lalu menghampiri jeno.

"udah siap? padahal gue sengaja dateng awal biar bisa nungguin lo."

"gue siap-siap gak selama yang lo kira, no. hahaha."

siyeon pun memasuki mobil jeno.

"kita mau kemana?"

"ada festival musik di jam tiga sore, tapi gue mau ngajak lo ke planetarium. mau kan?"

"ih mau! gue belum pernah kesana."

tanpa basa-basi lagi, jeno melajukan mobilnya.

ditengah perjalanan, keduanya asyik berbincang setelah sekian lama.

"btw, no. gue mau nanya boleh?"

"boleh. mau nanya apa?"

"soal kak eunwoo beberapa minggu lalu. lo kenapa sih?"

jeno terdiam.

fuck. kalo kayak gini gue harus ngomong apa. masa iya, gue harus jujur kalo gue cemburu?! batin jeno.

―TBC―
jadi gimana? should jeno tell her the truth? ayo! pilihan ada di kalian:p

strawberries & cigarettesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang