Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
i
nsomnia [Nakamoto Yuta]
---
Lisa benci jika ia sudah tak bisa tidur lagi, ia sangat benci itu.
terkadang, dia takut saat malam menyapa, karena ia tau, ia tak akan bisa tertidur.
pernah ia ingin membeli obat obatan untuk bisa tidur dan ketahuan mamanya, akhirnya ia tak jadi membelinya, atas perintah mamanya.
dan jalan keluarnya selama ini adalah mendengarkan musik ketenangan, ia tak tau, mengapa ini terjadi padanya.
ia bahkan pernah memejamkan mata hampir 3 jam, berharap ia akan tertidur, namun, hasilnya pun nothing.
ia bahkan sering menangis saat ia tak bisa tertidur, bahkan saat disekolah teman temannya mengatakan lisa benar benar terlihat seperti mayat hidup, pucat, dan kantung mata yang sangat besar.
lisa sungguh membenci keadaan ini, ia juga tak mau menjadi seperti ini, ia ingin menjadi manusia normal yang tertidur pada jam normal.
saat insomnia dulu, ia akan menghabiskan waktunya sendirian, namun sekarang berbeda.
semenjak nakamoto yuta, masuk kedalam kehidupannya ia tak pernah kesepian, karena laki laki itu juga sama sepertinya.
kadang, lisa tertidur karena di nyanyikan oleh yuta, maupun yuta yang tertidur karena di ceritakan sesuatu oleh lisa.
awal mula mereka bisa sedekat ini adalah, saat lisa sedang insomnia, ia membuka kontak di wa nya, dan ternyata terpencetlah video call, dengan yuta, yang notabennya kakak kelas dia.
dan diangkat oleh yuta.
mulai dari situ mereka membagikan cerita satu sama lain, sama sama pejuang insomnia.
dan saat ini lisa sedang melakukan video call dengan yuta.
"lis, tidur gih, lihat noh kantung mata kamu, aku nyanyiin yah?" ujar yuta di sebrang sana.
"kantung mata kak yuta juga parah yah, kalau kakak nyanyiin aku lagu, terus aku tidur kakak gimana? masa aku biarin berjuang sendiri buat tidur sih?"
"iya gantian, besok kamu yang ceritain aku suatu hal" lalisa mengangguk, ia lantas bersiap untuk tidur.
setelah beberapa menit yuta menyanyikan lagu, akhirnya lisa tertidur, yuta tersenyum.
"pasti capek ya? susah emang jadi insomnia, apalagi kamu udah bertahun tahun lamanya, aku kan baru beberapa bulan ini, kamu kuat deh sa, aku salut sama kamu, semangat berjuang yah, walaupun aku tau berjuang buat tidur itu susah buat kita, tapi aku bakal selalu ada disisi kamu, good night sa, have a nice dream" ujar yuta, lalu ia melirik ke arah jam dinding nya, yang telah menunjukkan jam 4 pagi hari, huft waktunya yuta untuk berjuang tidur.
"kakak juga, aku yakin kita pasti bisa sembuh kak, terimakasih telah menemaniku saat aku insomnia, menjadi semangat ku, good night too,have a nice dream too, aku sayang kakak" gumam lisa, seraya menatap kearah ponselnya, yang menunjukkan panggilan video diakhiri oleh yuta, sebenarnya ia tadi tak benar benar tertidur, ia hanya berpura pura tidur.
memang berjuang untuk tidur itu sangat susah, lisa bersyukur bisa bertemu dengan yuta, begitupun sebaliknya.
--- hehe, aku banget ini :') sampe sekarang ini masih.
ini aku bikin cerita karena gabut pas insom😂
cuma bedanya lisa dah menemukan pendamping buat nemenin pas insom, dan aku tetap pada kesendirianku😂
