01

3.5K 232 47
                                    

Mengalah

Diam

Penurut

Menjadi yang kedua

Sejujurnya....

Itu bukan sifatku..

Namaku Wang Yihan pangilanku yiyi, umurku dua puluh tahun. Aku lelaki dan aku gay.

Kalian pasti berpikir aku ini menjijikkan bukan? yea, tidak apa sihh ... semua teman kampusku juga merasa begitu.

Awalnya tidak ada yang tahu kalau aku ini gay. Sampai kecerobohanku yang dengan berani menyatakan cinta pada senior  bernama Seonghyun. Dia mengambil jurusan teknik, dua tahun lebih tua dariku.

Ternyata dia memiliki seorang kekasih, cantik pula.
Sialnya, sifat gadis itu sombong dan angkuh. Mendengar kekasihnya didekati seorang gay seperti ku membuatnya geram dan cemburu. Akhirnya dia menyebarkan rumor bahwa aku seorang gay tidak tahu malu yang menggoda seniornya.

Pada akhirnya itu menjadi pemberitaan utama gosip kampus, semua mahasiswa mengenal namaku, tanpa tahu kebenarannya mereka menghina dan memandang jijik padaku.

Sebenarnya kejadian itu sedikit membuatku takut, membuat aku yang tadinya periang memilih jadi pendiam dan minder.

Aku punya dua mantan kekasih yang masih sering menghubungiku, Wenhan dan Sehun keduanya masih akrab denganku, tetapi yang paling sering dan masih gencar mendekatiku, adalah Wenhan.

Sex pertamaku adalah saat bersamanya, percayalah rasanya sangat sakit kalau kau tidak punya fisik yang kuat ... pasti akan demam setelah melakukannya. Bisa dibilang aku ini Bottom dari pada Top, katanya wajahku terlalu cantik untuk berada di atas!
Sial, bukan? sayangnya perkataan itu jadi kenyataan dan aku menikmatinya.

****

Kekasihku yang sekarang ....

Dia ... bernama Eric Zhan, umurnya dua puluh tujuh tahun.

Dia tampan, gagah ... berwibawa, dia seorang lelaki yang mapan, juga orang yang lembut, ramah, hampir dikagumi semua orang.

Dia lelaki terbaik yang pernah kukenal.

sayang, aku harus menjadi yang kedua untuk memiliki semua perhatiannya. Kenyataan selalu tidak seindah fanfiction yang selalu kubaca di salah satu aplikasi e-novel Wattpad.

Di mana semua pasangan gay selalu memiliki kisah pertemuan romantis, berakhir bahagia, atau sedih dan menderita, berakhir juga dengan happy ending.

Ayolah, ini RL (Real life)
Aku hanya bisa membayangkan seandainya aku dan Eric bisa bersatu tanpa halangan, juga melakukan adegan-adegan panas seperti yang selalu kubaca pada beberapa chapter.

Kadang aku heran mereka, mengatakan bahwa mereka masih pemula tetapi saat aku baca ... Waw! Bahkan ketikan mereka bisa membuatku panas dingin yang notabene juga seorang gay.

Salut pada semua author dengan karya-karyanya.

*****

Kembali ke ceritaku. Sekali lagi kutegaskan, bahwa kisahku dan Eric berawal dari perjumpaanku yang seorang Sales Promotion Boy (SPB) pada salah satu produk kecantikan yang saat ini sedang naik daun, karena bahannya yang nyaman dan ringan di kulit.

SIMPANAN KU [Zhanyi][✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang