Dear One

877 30 4
                                    

Annyeong Yorobun hehehehe, Aku bawa cerita baru yang berbeda nih dari biasanya ini menyeramkan sih tapi Real dari pemikiran Liar Author nee. Selamat menikmati

Happy Reading🔫💜

.
.
.

Lelaki perawakan Tinggi dengan gestur Tubuh tegap yang mampu mengundang Para Wanita untuk memeluknya berjalan ringan menelusuri koridor gedung yang akan menjadi tempatnya menimba ilmu baru. Entahlah apa gunanya ia mencari lagi dia kan sudah pintar, selalu meraih nilai tertinggi dan menjadi satu-satu murid terpintar di sekolahnya dulu

"Permisi pak"Ujarnya sopan dengan wajah polosnya ia membungkuk memberi hormat pada pria paruh baya di depan ruangan yang tertulis "Staff Dosen"

"Ah kau mahasiswa baru yang pindah dari korea bukan"Tanya pria paruh baya itu dengan senyum khasnya. Sepertinya Dosen yang satu ini sangat ramah

"Iya pak"Ujar Namja itu dengan senyum berdimple miliknya. Cukup manis untuk dirinya yang Tampan

"baiklah,sebentar nama mu Kim Namjoon benar"tanya Dosen tersebut menatap Baik pada namja bernama Namjoon itu

"Iya pak" ujar Namjoon tersenyum dan dosen itu mengangguk dan memberi gestur agar Namjoon mengikutinya

........

"Mel aish Melmel hey Yakkk mel"Pekikan Seorang wanita berkulit sawo matang mengejar sahabatnya yang ngambek tanpa tau penyebabnya. Ia mempercepat larinya dan menarik tangan gadis yang ia panggil melmel itu dengan pelan

"Kau kenapa sih"Kesal nya menatap garang pada sahabatnya itu

"Aku tak apa Bel hmm aku pergi kekelas dahulu yaa" Ujar Melmel berlari menjauhkan dirinya dari Sahabatnya yang tampak bengong

"Aishh kenapa sih dengan anak itu" Gumam Bela kesal dengan emosi ia meninggalkan tempat ia berdiri dan pergi menunju kelasnya

.

"Hey Anak miskin"Gertakan Kasar membuat Gadis bermata bak anak anjing dan minta di pungut itu mendoak takut pada seseorang yang menggertak mejanya

"A....ada....apa kak"Gumam gadis itu menunduk takut

"Cih menjijjkan sini ikut kami"ujar Perempuan itu menarik lengan gadis itu kasar Namun Tidak jadi ketika suara dosen menghentikan langkah kaki mereka

"Ratna mau kau bawa kemana Melmel" Ujar Dosen itu dengan pandangan tajam

"Ah pak saya mau mengajaknya ke kantin"Ujar ratna lembut dan maniknya menatap seseorang berdiri di belakang sang dosen

"Nanti saja sekarang masuk ke kelas mu"Ujar Dosen itu tegas membuat Ratna dan teman-temannya dengan kesal meninggalkan kelas

"Beruntung kau"bisik Ratna sembari mencekram tangan Melmel dengan kasar

Melmel hanya menunduk sembari meringis kecil menahan sakit di pergelangan tangannya

"Melmel kembali ke tempatmu"Ujar sang dosen membuat melmel tersadar dan langsung menuju tempat duduk nya

Pov namjoon

Aku mengikuti sang dosen menuju kelas Dengan diam, banyak yang memandang kearahku. Aku hanya tersenyum tipis menanggapi mereka yang tampak memujiku

"Menjijikan"Gumamku dalam hati

Semua perempuan dimana pun pasti melihat wajah dan gestur tubuh nya yang dapat di golongkan sebagai sexy

"Ratna mau kau bawa ke mana Melmel"Ucapan sang dosen didepan ku mengalihkan pandanganku ke depan. menatap apa yang terjadi saat ini

"Ah pak saya mau mengajaknya ke kantin"Seruan dari gadis yang di panggil ratna itu dengan manisnya.

Namun ada yang menarik perhatian ku saat ini. Gadis yang Sedari tadi menunduk tanpa suara

"Introvert"Gumam ku menatap nya intens namun dapat ku rasakan seseorang menatapku dan ternyata itu Ratna ia menatapku bagaikan menatap mangsanya. Aku memasang wajah dingin ku padanya.

Benar-benar menjijikan

Pandangan ku kembali kepada gadis yang masih saja menunduk sembari memainkan jari nya

"Melmel kembali ke tempatmu"Ujar dosen dan membuat gadis itu dengan cepat kembali ke tempat duduk nya

"Gadis yang unik"Gumam ku tanpa sadar tersenyum menatap tingkah gadis itu

Pov author

"Namjoon"Ujar Dosen itu membuat namjoon menatap santai pada sang dosen

"Perkenalkan dirimu"Ujar Dosen tersebut. Dengan anggukan namjoon menuruti dosen itu

"Halo semua nama saya kim namjoon saya berasal dari Korea selatan dan usia saya 21 Tahun. Ada yang ingin bertanya"Ujar Namjoon datar tanpa senyuman

"Udah punya pacar belum"

"Minta id line"

"Nomor Whatshapp ada gak"

Sahutan dari berbagai teman sekelasnya membuat Namjoon menatap mereka dengan senyum sinis

"Sudah sudah, namjoon pilih tempat sesuka mu. Saya permisi dulu jangan kemana-mana"Ujar dosen itu panjang lebar dan langsung meninggalkan kelas

"Namjoon disini saja"Panggil seorang gadis membuat Namjoon menggeleng sembari tersenyum menunjukan lesung pipinya dan berakhir dengan teriakan para gadis

"Permisi boleh aku disini"Ucapan namjoon berhasil membuat gadis yang sibuk menunduk itu mendoakkan wajahnya menatap kearah namjoon. Sesaat namjoon terteguh

Wajah polos alami, manik mata yang berbinar, hidung mungil, bibir tebalnya serta pipi yang sedikit chubby membuat gadis itu terlihat sangat cantik jika diperhatikan sedekat ini.

"Si..silahkan kak" Gumam gadis itu pelan. Namjoon menggeleng kepalanya pelan guna memfokuskan kembali fikirannya

"Ck kenapa berdetak secepat ini"Rutuk nya memegang dadanya yang berdetak lebih cepat dari biasanya

"Kakak kenapa"Ujar gadis itu membuat namjoon menatap gadis itu yang juga menatapnya. Ada rasa khawatir di manik coklat itu

"Gwenchana, eh maksudku tidak apa-apa" ujar namjoon Seketika gugup. Entahlah dirinya kenapa saat ini, dia jadi bingung sendiri.

"Sial"umpatnya pelan




























Halo yorobun dibaca nee hehehe ke indonesiaan banget yaa aku berusaha nih jadi di baca pluss di Kasih bintang

Jangan lupa Sebar ke teman"yang lain nee







Salam cinta dari Chelia😍😍😍

Trapped in love and illusion  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang