Tak terasa hari mulai senja...
"Aku akan kembali ke rumah tua itu." Kata Axian sambil beranjak pergi meninggalkan Carren sendirian.
"Oh, baiklah hati-hati di jalan." Ucap Carren sambil melambaikan tangan kanannya.Axian telah hilang di telan gelapnya malam, dan Carren lalu masuk ke dalam rumahnya.
"Kapan Keyza pulang, apakah anak kuliah pulang malam ?" Pikir Carren dalam hatinya.
Tak lama kemudian Keyza datang sambil mengandeng tasnya di pundak.
"Aku pulang." Ucap Keyza sambil melepaskan kedua sepatunya dan meletakannya di dalam rak sepatu yang telah di sediakan.Keyza masuk ke dalam kamar dan meletakkan tasnya di atas meja belajar seperti biasanya.
Lalu tidur diatas kasur...Carren berjalan dari ruang tamu menuju kamar.
"Key, kenapa hari ini pulangnya lama?" Tanya Carren dengan nada pelan.
"I...tu kemarin aku lupa kerjakan tugas yang di berikan Dosen, jadi aku di hukum di suruh membaca buku sejarah di perpustakaan." Ujar Keyza menjelaskan.
"Itukan hal biasa Key." Ucap Carren kepada Keyza.
"Apaan yang biasa, kamu tahu gak ren aku di suruh habisin satu buku sejarah yang tebalnya 500 lembar lalu tulis rangkumannya di kertas sebanyak 10 kali." Ujar Keyza kesal."Itu baru yang namanya luar biasa." Kata Carren kepada Keyza.
"Kamu ketawain aku ya." Kata Keyza sambil bangun dari tidurnya dan kemudian mengelitik perut Carren."Hahahaha..." tawa Carren membuat suasana rumah yang tadinya sunyi sekarang menjadi sedikit ribut oleh suara tawanya yang sedikit keras.
"Aah... udah Key, nanti aku kencing lagi di atas kasur." Ucap Carren kepada Keyza yang masih mengelitik perutnya.
"Ok...deh aku berhenti, nanti kamu kencing aku yang jadi ribet karenamu." Ucap Keyza sambil menghentikan gelitikannya di perut Carren."Ren...kamu gantian sama aku, aku tidur di atas kasur kamu di karpet bawah ok." Ucap Keyza kepada Carren.
"Ok, baiklah kali ini aku akan menyerah demi sahabatku yang cantik ini." Jawab Carren sedikit merayu.
"Terimaksih sayangku." Ucap Keyza sambil mencubit kedua pipi Carren dan kemudian menjatuhkan tubuhnya kembali ke atas kasur."Auh...tangan nih anak terbuat dari apa sih, kok sakit banget yaa..." ujar Carren dalam hatinya.
Carren turun dari atas kasur dan kemudian menjatuhkan dirinya di permukaan karpet yang sangat halus dan lembut.Paginya...
"Bangun key..." ucap Carren dengan nada pelan sambil mengoyangkan bahunya.
"Udah jam berapa ren?" Tanya Keyza sambil membuka kedua matanya.
"Jam 06.00 wib." Jawab Carren kepada Keyza.
"Ternyata kamu tepat waktu bangunin aku, aku jadi tambah sayang sama kamu ren." Kata Keyza sambil bangun dari tidurnya dan berjalan menuju kamar mandi.Carren merapikan selimutnya dan selimut Keyza yang berantakan.
"OMG...kamu baik banget ren, aku benar-benar gak mau kamu pergi dari rumah ini." Ucap Keyza dari depan pintu kamar mandi.
"Aku sudah biasa seperti ini di rumah." Ucap Carren sambil merapikan bantal yang berjatuhan di lantai.Keyza mengambil tasnya di atas meja belajar dan kemudian beranjak pergi.
"Aku pergi dulu." Ucap Keyza dari luar kamar.
"Ok hati-hati di jalan." Jawab Carren dari dalam kamar.Keyza berjalan menuju halaman depan dan mengambil sepedanya yang di parkirkan di teras rumah.
Lalu mengendarai sepedanya menuju kampus.
Sementara Carren masih sibuk dengan bantal-bantal yang berjatuhan di bawah kasur.
"Ini anak tidurnya gimana sih kok bisa jatuh semua bantal di bawah?" Ucap Carren bertanya dalam hatinya.***************************************
Nantikan kisah selanjutnya...
Terimakasih
KAMU SEDANG MEMBACA
DEVIL MAN AND SEAL BOX
Mistério / SuspenseAxian adalah seorang manusia berumur delapan belas tahun yang dikutuk menjadi iblis, Axian harus berjanji kepada raja iblis agar menjauhi dirinya dari keberadaan manusia. tetapi suatu hari ia melanggar janjinya saat bertemu dengan Carren, gadis yang...