Jungkook dan Taehyung ranca berbual sampai Angela sebelahnya diketepikan .
Gadis itu hanya berdiam diri . Tak tahu nak sampuk apa tentang topik yang mereka berdua bualkan jadi lebih baik dia diamkan diri sajalah .
Ais krim dikuis dengan hujung sudu ais krim . Otaknya ligat memikirkan tentang foto yang Taehyung simpan dibawah laci .
' muka macam kenal tapi kat mana ya ? " bisik hatinya .
Nak kata itu adik atau kakak perempuan taehyung tapi mustahil juga sebab Puan Kim kata dia ada dua orang anak . Dua duanya lelaki .
Ah- bekas teman wanita taehyung ? Angela mengangguk laju . Itu perempuan sama yang dia tengok dibilik tidur Taehyung duli . Patutlah macam pernah tengok muka dia
Sebelum mereka kahwin Angela pernah tengok gambar perempuan itu tergantung di dinding bilik tidur Taehyung dulu tapi sekarang dah tak ada . Mungkin dia sorok kot ?
Kejap kejap mengeluh gadis itu memikirkan tentang perempuan itu . Ais krim mula mencair dibiarkan tidak dimakan .
Sepertinya dia belum move on lagi Angela . see ? gambar oun dia still simpan . Tapi kata cinta dulu ? luahan hati dia dulu ? atau itu saja nak buat aku terhegeh hegeh dekat dia ?
Angela berperang dengan fikirannya sendiri . Dia sudah berpesan jangan berharap . Itu faktor kedua dia berkahwin dengan Angela . Cuba melupakan bekas kekasihnya , Yoonju .
Lamunan tersentak apabila bahunya diusap lembut oleh Taehyung .
" aa nae ? "
Taehyung merenung wajah isterinya . Jungkook pun ikut sama merenung wajah Angela .
Matanya liar memandang wajah lelaki yang tekun menatap wajahnya .
" Kenapa kau angguk angguk geleng geleng ? " kata Jungkook pelik .
Angela ketawa kekok apabila dirinya diprihati dari tadi , pelipisnya digaru padahal tak gatal pun . Dia gila sebab fikirkan frame kecil tadi .
" Excuse , nak pergi toilet sekejap " pamit Angela lalu berlalu dari situ . Lari dari soalan pelik Jungkook .
Pemergian si isteri dihantar dengan ekor mata lalu menunduk kepalanya .
" Kenapa dengan bini kau hyung ? Mengandung ke ? " soal Jungkook lagi .
Keningnya bertaut tatkala perkataan mengandung menyapa indera pendengarannya .
" Celah mananya nak mengandung , buat pun belum " Balas Taehyung jujur .
Kedengaran ketawa kecil Jungkook cepat dicerlung.
Betullah , mana ada mereka berdua buat ehem ehem . Mereka masih belajar untuk mengenal hati masing masing .
" Dia pemalu , Aku usik sikit pun dia lari lintang pukang . Banyak lagi perkara yang aku perlu belajar . Belajar kenal perangai sebenar dia " Kata Taehyung lembut .
Meremang bulu roma Jungkook dengar tapi tak apalah , janji Taehyung ada usaha nak tunjuk niat sebenar dia berkahwin dengan Angela . Bukan sebab Puan Kim yang paksa.
" Make sure kau lupakkan betul betul bekas girlfriend kau tu , aku taknaklah Angela terluka hati dia nanti bila dengar kau asyik meracau nama perempuan tu time tidur " Ujar Jungkook .
Mata Taehyung membuntang , mulutnya melopong . Terasa liur tersekat dikerongkong . Seakan akan nafas terhenti .
" bi- bila masa aku meracau sebut nama dia ? " gagap lelaki itu menyoal .
Jungkook berdecit lalu mendekatkan wajahnya dengan Taehyung . Terlalu dekat
Seperti membisikkan sesuatu .
" Aku kenal kau Hyung luar dan dalam hyung . Tapi bukan dalam itulah . Maksud aku hati kau "
Taehyung mengeluh berat . Sejak bila aku meracau sebut nama dia ? monolognya didalam hati .
_❤_
Angela mengecilkan matanya apabila wajah Taehyung dan jungkook terlalu dekat seperti bercium .
Angela terkedu , mulutnya yang ternganga luas ditutup dengan telapak tangan . Jelas riak wajahnya terkejut seakan tidak percaya apa yang telah disaksikan olehnya .
" Takkan Taehyung g-gay ? "
Kejadian tempoh hari mula terpacul diruang ingatannya dimana Taehyung diatas Jungkook sambil menarik rambut Jungkook kuat dengan gelak tawa bergema diruang otaknya .
Kepala digeleng laju cuba mengusir fikiran kotornya .
Angela diam sejenak , masih tidak mempercayai apa yang dia baru saksikan tadi .
" Tak mungkin "
_TBC_
Otak kuning dan angela tak boleh dipisahkan . harap maklum
Please Vote and comment Juseyo
YOU ARE READING
✔️ Married With a Stranger | [ 김태형] KTH
FanfictionTanpa mereka sedar , sebenarnya Tuhan telah merancang pertemuan untuk mereka berdua melengkapi satu sama lain . Tetapi gelaran 'stranger' membuatkan gadis itu menolak rasa yang mula menjalar dalam hatinya . Tak mungkin , mereka stranger yang terpak...