Single Mom | Mommy of Benjiro 👩🏻👶🏻❤️

21

Joe yang mendengar suara bantingan pintu pun langsung melihat ke arah belakangnya karena ia cukup kaget dengan suara nyaring yang tercipta dari bantingan pintu tersebut.

Jungkook pov

"Oh astaga cobaan apa ini"

"Gila kenapa mami minjemin bajunya yang kayak gitu sih ke Joe ?"

"Astaga gimana kalau sampai akunya lepas kendali nih"

"Tahan Kook tahan, tahan hormon kamu"

Jungkook pov end

Tidak lama kemudian Jungkook pun telah selesai membersihkan dirinya, pada saat ia keluar ia tidak menemukan Joe di dalam kamarnya. Hanya ada sebuah pakaian tidur yang sudah di siapkan oleh Joe.

Tidak ingin larut dalam pikirkannya Jungkook pun mulai mengambil pakaian tersebut dan segera memakainya, tepat setelah Jungkook selesai memakai pakaiannya pintu kamarnya pun terbuka dan terlihatlah Joe yang membawa segelas air putih yang memang selalu Jungkook taruh di sebelah nakasnya, mungkin karena Joe melihat gelas tersebut kosong akhirnya ia pun mengisinya.

Namun seketika pandangan Jungkook terkunci karena pandangan yang menurutnya cukup memikat siapa saja yang melihatnya, Joe yang merasa bahwa Jungkook memandang terus terusan pun melihat kemana arah pandangannya. Dan ternyata arah pandangannya adalah bagian dadanya yang sedikit terlihat samar samar, buru buru ia langsung menutupinya. Namun sedetik kemudian ter dengar suara Jungkook yang berat tepat berada di telinganya.

"Kenapa di tutup ?" Tanya Jungkook dan jangan lupa suara baritonnya yang cukup berat dan rendah

"J-Jungkook" ucap Joe sedikit terbata bata karena ia merasa cukup kaget dengan kehadiran Jungkook yang tiba tiba berada di depannya ini

Tanpa aba aba Jungkook pun mulai mencium bibir Joe, awalnya hanya menempel saja namun lama kelaman terjadi sedikit lumutan dari bibir Jungkook. Joe yang masih kaget pun tidak merespon ciuman mendadak dari Jungkook, merasa tidak di respon Jungkook pun menyudahi ciuman tersebut namun hanya beberapa detik saja setelahnya ia pun kembali mencium bibir Joe dengan lumutan dan sedikit bernafsu.

Joe yang mendapatkan ciuman kembali dari Jungkook pun pada akhirnya mencoba untuk membalas sebisanya, karena jujur ia tidak begitu berpengalaman mengenai berciuman. Sehingga ia hanya membalas sebisanya saja, merasa Joe merespon ciumannya tanpa Joe sadari Jungkook tersenyum di sela sela ciuman mereka.

Ciuman mereka pun semakin panas terlebih sekarang lidah Jungkook sudah berada di dalam mulut Joe yang sedang saling memainkan lidah mereka, merasa pasokan udaranya mulai menipis Joe pun memukul dada Jungkook agar Jungkook menyudahi ciuman mereka.

"Haahhh haahhh kamu mau bunuh aku ya Kook ?" Ucap Joe

"Hehe sorry sayang" ucap Jungkook

"Minggir Kook aku mau tidur" ucap Joe

Namun bukannya minggir Jungkook malah makin mengeratkan pelukannya kepada Joe.

"Kook" panggil Joe

"Gimana kalau malam ini kita biarin adek buat Benji ?" Tanya Jungkook

Joe yang mendengarnya seketika melebarkan matanya ia cukup kaget dengan perkataan Jungkook barusan.

"No" ucap Joe

"Loh kok no ? Yes dong" ujar Jungkook

"Gak Kook kita belum sah jadi gak boleh, tahan dulu hormon kamu" ucap Joe

"Salah kamu sih makai baju kayak gini kan akunya jadi gak bisa nahan" ucap Jungkook

"Ya mana aku tau sih kalau mami kamu bakalan minjemin aku baju kayak gini Kook" ucap Joe

Oh ngomong ngomong mereka sampai dengan sekerang masih di posisi yang sama pada saat mereka berciuman tadi.

Tanpa aba aba lagi Jungkook pun mulai mencium bibir Joe kembali, namun kali ini sedikit lebih kasar dan dengan nafsu yang sudah mengebuh gebuh.

TBC