|part 4|

43 7 5
                                    

Haloha guysnyaa!!
#stayhealthy #stayathome  #coronahilangsebelumUN
#don't stress.
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|

[Pov hayes]

Kali ini gue bakal lanjut membahas tentang kenangan.
Tetapi kenangan kali ini tepatnya berada di sekolah.salah satu kejadian yang gak akan gue lupain seumur hidup gue.

11 februari 2020

Hari itu tepat gue berumur 16 tahun.gue pikir dihari itu akan jadi hari ulang tahun yang biasa2 aja tapi ternyata luar biasaa.gue happy banget sama acara yang temen2 gue walaupun sesederhana mungkin.ga ada kue ulang tahun tapi ada donat gula yang disusun menjadi kue.ga ada acara prank2an tapi ada acara coret2an muka.saat itu merupakan hari spesial bagi gue.hari terbahagia gue.terimakasih IX IPA 1!! Kalian terdebest.
Bukan murid2 saja yang nampak bahagia tapi guru2 semua ikut meriahkan ultah gue.alhamdulillah. semua orang bisa bahagia dengan berbagai cara asalkan cara untuk mendapatkan kebahagiaannya harus benar dan tidak merugikan pihak lain.

|Di kelas sebelum acara perayaan|

"Gue mau semuanya harus rapi dan ga boleh sampai gagal!"ujar della

"Baik bu ratu"seru sekelas.

Ya memang della lah yang menyusun acara sedemikian rupa agar satu kelas mau buat acara seperti itu.
Kalau bukan della siapa lagi??
Della kan queen of XI IPA 1.

"Gila sih ini,pasti hayes bakal seneng banget!!"ujar pia kegirangan.

"Pastilah.ini harus dibuat sebaik mungkin kan yang ultah hay yang udah kita anggap keluarga kita sendiri"jawab cea.

"Ululu kita so sweet ya.semoga kita makin kompak"kata clara

"Aminn"sahut della dkk

[ACARA PERAYAAN]

"Lah ini koridor kelas gue ngapa sepi?"gumam gue sambil berjalan menuju ke kelas.

Srett

Tiba tiba ada seseorang yang narik gue abis itu dia nutup mata gue.ih serem.
Merinding deh gue.

"Eh lo siapa?,jangan macam macam lo ya ama gue?!"ujar gue sambil berusaha melepaskan tangannya masih setia menutup mata gue.

"Berisik sayangg"ucap seseorang

Deg

"Kayak kenal"gumam gue.

"Lepasin ah zav.ntar ada yang lihat gimana?!"kata gue sambil berusaha melepaskan tangan dia dari mata gue.

Ya dia adalah zavi.cowok misterius,dingin,cuek,jutek,tapi sayang.eh keceplosan.maaf guysnyaa.

"Diem.udah ikut aja apa yang gue bilang"kata zavi.

"Oke fine gue kalah"ujar gue dengan pasrah.

"Jalan lurus abis itu kita belok ke kiri"instruksi zavi.

Gue pun mengikuti apa kata dia.

Setelah sampai,zavi juga belum ngelepas tangannya.dan di tempat yang gue ga tahu dimana,tiba2 gue ngerasa creepy sama tempatnya.astagfirullah ga bole gitu hay.

MEMORABLE(on Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang