Yeonjunku, 2020 [YeonGyu] - Hiatus

Two

◤─────•~❉✿❉~•─────◥
YeonGyu Nation
◣─────•~❉✿❉~•─────◢

Pagi ini aku terbangun seperti biasa dengan suara alarm yang nyaring. Suara ibu, hehe. Aku benar-benar tak sabar untuk pergi ke kampus hari ini, karena... Ah, aku yakin kalian tahu alasannya hehe.

Membersihkan diri sebersih mungkin, menata penampilanku. Aku ingin tampil sebersih mungkin hari ini hehe.

Soalnya..

Gyu, shareloc dong!
07.09

Hah? Buat apa kak?
07.12

Kakak mau tau
kamu tinggal dimana
07.13

T-terus?
07.15

Mau jemput kamu
Hehe..
07.15

Buru!!
07.16

(Mengirim lokasi)
07.16

Ini kak, hehe
07.16

Oke, cantik.
Tunggu ya 😚
07.17

Kak Yeonjun mau jemput aku gais-! Siti senang, Siti bangga-!

Aku melihat pantulan diriku di cermin. Udah ganteng, kok. Kemeja udah rapi, celana udah sopan, sepatu kece. Uwu banget ga si-!

Oke, Choi Beomgyu. Choi dominan lagi otw ke apartemen, harus siap-siap-!

.

.

.

Yeonjun memencet bel pintu apartemen Beomgyu, dan dengan sabar menunggu sang empu membukakan pintu.

Cklek.

Ah, lihatlah itu. Yeonjun sampai terbengong memperhatikan Beomgyu dari atas sampai bawah. "Dia.. Beomgyu yang kemarin, kan?" Tanyanya dalam hati.

"Kak?" Beomgyu memanggil Yeonjun dan membuyarkan lamunan Yeonjun.

"Ah, iya, Gyu. Udah siap, kan?" Tanya Yeonjun dan dibalas anggukan oleh Beomgyu. "Ya udah, yuk." Yeonjun menggenggam tangan Beomgyu dan menariknya menuju parkiran.

"Pake helmnya, jangan lupa pegangan, ya!"

"Okay!"

Setelah itu, motor Yeonjun melaju menuju kampus dengan tangan Beomgyu yang memeluk pinggang Yeonjun. Jangan lupa dengan pipi Beomgyu yang merah serta sebuah senyum lebar dari Yeonjun.

B*bi, author iri.

Skip.

Setelah sampai di kampus, banyak pasang mata yang melihat mereka. Beomgyu risih, tentu saja. Secara dia kan merasa kentang. Bersebelahan bersama Yeonjun rasanya seperti langit dan bumi.

Hey! Mereka hanya berjalan bersa, tidak berpegangan tangan atau saling merangkul.

"Kak Yeonjun.." Panggil Beomgyu pada Yeonjun.

"Hm?"

"Ak-aku ke gedung jurusanku dulu, ya!" Setelah itu, Beomgyu langsung berlari menuju gedung analis kimia.

"... Oke." Yeonjun tersenyum teduh menatap punggung Beomgyu yang kian menjauh sampai hilang di tikungan. "Sampai jumpa di kantin, Gyu." Gumam Yeonjun, lalu ia berjalan menuju gedung jurusannya.