Di perpustakaan terlihat 2 manusia yang sedari tadi perang mulut tanpa ada kata lelah,siapa lagi kalau bukan Rio Febrian dan Rinavya Ashari! Rio membersihkan buku buku yang berserakan akibat siswa yang membaca buku tidak dikembalikan ke tempatnya sedangkan Navya sedari tadi ngedumel nggak jelas.
"Dih males banget dah mending gua bolos aja." Gerutu Navya
"Udah jam setengah 9 makan bakmi enak kayaknya uh jadi laper," sambung Navya.
Navya mengendap endap hendak mengambil tasnya di bangku dekat Rio berada. Rio tak menyadari karena sibuk merapikan buku buku itu dan, akhirnya Navya mendapatkan tasnya dan segera keluar dari perpustakaan.
" Mau kemana lo?" Tanya Rio sengit
Navya pun membalik badannya,Navya terkejut karena Rio sudah ada di belakangnya.
Navya tersenyum. "kampret gue laper ijin ke kantin ya."
"Nggak ada, ini belum jam istirahat lagian Lo tuh disini dihukum bukan mau enak enakkan," ucap Rio datar.
"Gue tuh laper oncom! Nanti kalau gue mati disini gimana terus jadi arwah penasaran plus nggentayangin elo Lo mau?" Tanya Navya menakut nakuti.
Rio terdiam mencerna sesuatu Navya tersenyum lebar.
"Ok gue ijinin,tapi Lo kekantin sama gue." Tanpa aba aba Rio menarik tangan Navya menuju kantin.
#DikantinSekolah...
"Duduk," perintah Rio
"Y." Jawab Navya singkat
"Mau pesen apa Lo?" tanya Rio tak bersahabat.
Dahi Navya mengerut memikirkan sesuatu. "Tumben Lo baik,Lo demam?"
"Hari ini gue lagi baik aja,cepet mau pesen apa sebelum gua gampar nih !" Ucap Rio tak sabaran.
"Gue mau bakmi sama lemon tea,eh jangan lupa bakminya di tambahin sosis." Pesan Navya, Rio pun segera memesan makanan.
Lama menunggu Rio Navya hanya menopang dagu lemas, akhirnya yang di tunggu datang juga dengan beberapa makanan dan minuman yang sudah di pesan.
"Wah makanan gue lama banget sih cuma gitu doang aelah!" Kata Navya
"Iya iya sabar kali," jawab Rio
Rio meletakkan nampan berisi makanan yang sudah dipesannya tadi kepada Navya
"Nih makan nanti kalau kurang gue tambahin biar tuh badan ketiup angin kayak terbang," ucap Rio mengejek.
"Wih makasih kalau gini kan enak gua kagak rugi rugi amat" tandas Navya tak tahu malu.
Rio dan Navya makan dengan hikmat,Navya menikmati makanannya tanpa peduli dengan yang ada di hadapannya. Rio, entah apa yang sedang ia pikirkan dengan tatapan yang sulit diartikan untuk wanita yang ada di depannya.
Navya mengambil minuman yang ada di depannya saat itu juga Rio tersenyum devil seakan dia tau apa yang akan terjadi pada Navya.
Navya memasukan sedotan kedalam mulutnya dan tiba tiba....
Byyyyyyuurrrrr
Navya menyemburkan minumannya kewajah Rio.
"Eh kambing liat liat dong nih wajah ganteng gue jadi kusut!" Bentak Rio.
"Lha lagian nih minuman atau ketek Lo sih asin bener Lo mau bunuh gue ya," tuduh Navya kepada Rio.
"Enak aja Lo nuduh gue,nih ya gue kasih tau fitnah itu lebih kejam daripada pembunuhan jadi nuduh orang tanpa bukti itu nggak baik," kata Rio menceramahi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rinavya
Teen FictionNamanya Rinavya gadis berparas cantik selalu berbuat onar di sekolahnya tanpa ada kata lelah,mengganggu guru adalah hobinya, menjahili teman temanya adalah kebiasaannya, dan menjauhi si ketos yang menurutnya menyebalkan itu adalah hal yang wajib. "N...