Eunha Story Colection

Suami

Cast:

Eunha
Chanyeol (EXO)

And, other....

Request:difa_alicia and bbbbbright97

***

"Auw!"

DUBRAK!

"Auw ... sshh ... sshh ... sakit sekali!" rintih seseorang gadis bergaun putih tersebut.

Nasib malang malah menimpa gadis bermarga Jung ah ralat sekarang marganya adalah Park. Park Eunha, lebih tepatnya.

Bagaimana tidak, gadis bersurai pirang itu malah tertimpa kesialan. Kesialan yang ia yakini adalah kesialan pertama yang ia terima di rumah megah bagai istana bernuansa putih tulang.

Gadis itu ... terjatuh di teras rumah luas milik dirinya dan suaminya. Dengan posisi bokong yang menyentuh lantai teras yang dingin dan kedua kaki yang selonjoran.

Park Eunha menoleh ke arah lelaki yang sudah resmi menjadi suaminya tadi pagi. Menatap penuh harap dengan bibir mungil yang memanyun hingga sangat memperlihatkan bibir si gadis yang penuh dengan polesan lipstik berwarna merah terang. Kedua tangannya pun mengelus pelan kedua kakinya yang sakit.

"Sayang ... kakiku sakit ...," adu Eunha dengan suara manjanya.

Lelaki yang Eunha panggil "sayang" itu hanya terdiam dan masih ada pada posisi disebelah kanan Eunha yang terduduk.

"Sayang ... kakiku sakit. Coba kau lihat. Kakiku memerah karena terlalu lama berdiri dan berjalan dengan sepatu high heels ini," ujar Eunha.

Namun nihil. Nyatanya Eunha hanya dapat kacang dari lelaki bertubuh jangkung tersebut. Dan anehnya lagi, lelaki itu menatap datar ke arah Eunha. Tak lama, lelaki itu mengernyit.

"Coba kau ulangi lagi?"

"Hah, apa?" tanya Eunha sembari mengerjapkan kedua matanya.

"Coba. kau. ulangi. lagi,'' ucap lelaki itu dengan nada datar namun penuh penekanan.

"Ulangi apa sih? Kau ini tidak jelas sekali, sih--ah sakit!"

"Yang kau katakan tadi,"

Eunha membentuk lingkaran pada mulutnya, "Oh. Bilang dong sedaritadi!"

"Cepat ulangi perkataanmu!"

"Sayang ... kakiku sakit," ujar Eunha sambil menatap polos lelaki berwajah tampan bagaikan Dewa Yunani tersebut.

Lelaki tersebut berdecak karena kesal, wajahnya pun nampak memerah, "jangan katakan hal itu lagi."

Eunha sedikit memiringkan kepalanya, seakan melupakan rasa sakit yang menjalar di kedua kakinya ia bertanya, "Mengapa? Bukankah aku ini kekasihmu ah tidak, tidak! Bukankah, aku ini istrimu, Park Chanyeol?"

"Begitu menurutmu? Kau itu istriku?" tanya Chanyeol.

"Iya. Aku ini istrimu. Apakah kau lupa? Pagi tadi, kita berdua melaksanakan pernikahan, memasang cincin di jemari manis ...," tiba-tiba Eunha menundukkan kepalanya," Tapi ... kau sama sekali tidak menciumku," lalu kembali mengangkat kepala sembari menatap lesu Chanyeol.