Hari ini gadis cantik bernama Keysha bangun lebih pagi dari biasanya. Tahun ajaran baru telah tiba. Kini Keysha resmi naik ke kelas XII. Ia turun dari kamarnya menuju ruang makan.
" Non Keysha.. sarapannya sudah siap " Bi Minah membawa semangkuk bubur ayam dan segelas susu ke meja makan.
" Wahh.. wangi banget Bi baunya " Kesha yang lebih akrab disapa Key itupun langsung melahap bubur ayam yang masih hangat itu.
" Pelan-pelan Non "
" Buru-buru Bi, cepet-cepetan mau cari bangku yang strategis biar kaya anak SD " Keysha tertawa cekikikan.
" Wah Non habis ini kuliah dong "
" Iya dong Bi, oh ya hari ini Key bareng Vio Bi, Key berangkat ya Bi" Keysha berdiri sambil mencomot brownies yang dibuat Bi Minah pagi ini.
" Iya hati-hati Non, jangan lupa senyum " kata-kata Bi Minah yang tidak pernah ketinggalan itu keluar diiringi tawa sumringah diwajahnya. Kesha hanya mengangkat jempolnya sembari berjalan keluar rumah." Lo dimana sih lama banget, udah mau telat nih " Kesha memandangi jam tangan Daniel Welington hitam yang melekat di pergelangan tangannya.
" Macet nih, 10 menit lagi sampe " jawab seseorang diseberang telephon setengah berteriak. Lalu Kesha memandangi ponselnya sambil duduk diteras rumah. Ada notifikasi satu pesan masuk yang muncul di wallpaper handphonenya." Selamat pagi cantik " Kesha mendengus sebal saat membaca pesan dari kontak yang diberinya nama Darren. Tanpa membalas pesan tersebut Kesha langsung menghapus dan menutup handphonenya. Kemudian terdengar klakson dari depan gerbang rumah.
" Tinnn.. tin... " Kesha berlari membuka gerbang lalu masuk kedalam mini cooper putih yang sudah sering menjemputnya.
" LAMA! " ucap Kesha kesal sambil memutar bola matanya.
" Masih ada 5 menit lagi. " Tanpa mempedulikan Kesha Vio langsung menancap gas mobilnya tersebut dengan kecepatan diatas rata-rata.Sesampai disekolah mereka langsung turun dan berjalan menuju koridor utama. Mereka berdua termasuk cewek populer disekolah. Dari pertama masuk SMA Kesha sudah menjadi incaran kaum adam di sekolahnya. Selain cantik, Kesha juga salah satu murid yang pandai, dan aktif. Lebih dari 5 medali sudah ia dapatkan selama bersekolah di SMA Merah Putih. Saat ini ia juga menjabat sebagai ketua OSIS di SMA Merah Putih. Tak heran jika ia banyak digilai kaum adam. Sedangkan Viola atau yang lebih akrab dipanggil Vio adalah kapten Tim Basket Putri di SMA Merah Putih. Vio dan Key sudah bersahabat sejak SD karena dulu mereka pernah tinggal satu komplek sebelum Vio pindah. Gaya Vio yang dingin dan cuek membuat cowok-cowok tertantang untuk mendekatinya. Tapi sayangnya ia telah memiliki pujaan hati yang bernama Yohan. Sama-sama menggeluti bidang olahraga, hanya saja Yohan adalah atlet taekwondo.
" Kak Key.. " terlihat seorang gadis berambut pendek tengah berlari kearah Kesha.
" Hai " Kesha tersenyum, gadis bernama Liona memberikan sebuah amplop kepada Kesha.
" Apa ini ?" Kesha mengernyitkan dahinya sambil membuka amplop tersebut.
" Undangan Kak dari SMA Pelita dalam rangka hari jadinya yang ke.. " belum selesai Liona menjawab pertanyaan Kesha tiba-tiba bel berbunyi.
" Tett... tet.. tetttt.. "
" Saya duluan ya kak " Liona berlari sambil melambaikan tangan. Kesha hanya memangguk sambil tersenyum.
" Dibaca di kelas aja, yuk " Vio menarik tangan Kesha lalu mereka berjalan menuju kelas XII IPA 3.Suasana kelas yang ramai hening seketika saat seorang pria berkumis tebal dengan kepala botak masuk membawa map yang penuh dengan lembaran kertas.
" Selamat pagi anak-anak "
" Pagi Pakk.."
" Sudah siap belajar ?" Guru bernama Pak Bakri itu mengeluarkan daftar hadir siswa.
" Sudah.. "
" Tidakk.. " Ketika semua kompak menjawab sudah ada satu suara yang menjawab tidak. Saat itu juga Pak Bakri melotot mencari sumber suara. Ternyata Bonar yang menyuarakan jawaban itu tadi.
" Maju kamu! "
" Saya Pak? " Tanya Bonar yang mengundang tawa seluruh anak di kelas tersebut. Kemudian Bonar berjalan kedepan.
" Tolong rapikan map yang diberantakkan anak saya kemarin " Pak Bakri memberikan map besar tersebut pada Bonar. Anak-anak hanya menahan tawanya saat itu.
" Saya selaku wali kelas disini mau mengawali pagi ini dengan perkenalan saja ya, mulai dari belakang "
Setelah selesai perkenalan, tiba-tiba masuk seorang cowok berkulit sawo matang dengan tubuh yang sangat tinggi.
" Maaf Pak saya telat. " Napasnya terdengar terengah-engah bukti bahwa ia terburu-buru dan dihambat sesuatu.
" Kamu ini baru hari pertama sudah terlambat. Kamu anak baru kan, siapa nama kamu ? "
" David Pak "
" Yasudah duduk sana " David mencari-cari bangku yang kosong dan duduk tepat dibelakang Kesha dan Vio.
" Hari ini Bapak ada rapat di Dinas Pendidikan. Kalian silakan membuat mind map tentang tujuan hidup kalian. Jam istirahat kumpulkan di meja saya. " Pak Bakri mengemasi barang-barangnya. Bonar maju kedepan untuk menyerahkan map yang sudah rapi kepada Pak Bakri.
" Jangan lupa dikumpulkan! " kata terakhir Pak Bakri sebelum berjalan keluar kelas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't Break Me Again
Teen FictionKehidupan remaja SMA bernama Nakeysha Ayudhia Prihatmadja terasa begitu berat dan gelap. Apalagi saat ia harus ditinggalkan oleh kedua orangtuanya untuk selama-lamanya. Keysha sangat kacau pada saat itu. Kekacauan itu bertambah saat lelaki yang sang...