Aku Baper <Winwin WayV> [COMPLETED]

empat

AKU BAPER [Winwin WayV]
FF
Written by @dexmouul23
The One Project For My Friends
∆
∆
∆
Bab ini dipersembahkan untuk Novita Risma Ayu & Monalisa Mauky
Love you friends ❤️

.
.
.
.

Febi menyeruput jus alpukat minuman favoritnya. Ini masih terlalu pagi untuk memesan bubble tea yang double cheese.

Suara bising terdengar tatkala kedua sahabat Febi datang sembari membawa minuman masing-masing dan berebut mengambil duduk di depannya.

Mona, sahabat Febi dari SMP. Matanya sipit, suka makan, suka gosip, suka ngemil dan yang pasti suka cowok.

Novita, sahabat Febi dari mereka masih embrio. Putih, tinggi, cantik, body goals, princess-nya kampus, dan yang terakhir fakgirl.

Dan yang mereka hampiri saat ini adalah Febi. Isteri Winwin yang juga cantik, salah satu bunga sekolah walau tak setenar Ayu. Nggak suka keramaian, tetep cute walau jarang dandan.

"Lo kemana aja nggak keliatan?tugas numpuk, oi!" Mona menjitak dahi Febi keras. Cewek cantik itu mengaduh.

"He'em... Kita orang jugak kangen tauk, hihihihi." Kali ini Novita menimpali. Wajahnya menampilkan ekspresi sedih yang dibuat-buat.

"Ada masalah, dikit." jawab Febi sekenanya.

Kedua mata sahabatnya mendelik. Mona mencondongkan tubuhnya lebih dekat. Bibirnya ia dekatkan ke telinga Febi.

"MASALAH WINWIN YA!?"

"KYAAAA!" Febi menjerit, beruntung kantin kampus tengah sepi sekarang. "Terus kenapa lo keliatan mo bisikin kalau ujungnya teriak, Monster!"

Gelak tawa dari ketiganya terdengar.

"Ih, ngga mau ah! Teman sendiri dikatai monster."

"Bodo amat, Mon. Denging, nih, telinga gue!"

"Hahaha!"

"Gue berniat mau dapetin Winwin sekarang." Kali ini pembahasan mulai serius. Mereka bertiga merapatkan diri seolah mendapat misi baru.

"Kenapa nggak dari dulu, sih!? Lo sekarag udah mulai cinta ya? Hayoo ngakuu...." Febi membungkam mulut Novita. Walau sering kalem tapi anak itu cablak-nya bukan main.

"Ho'oh, gue ada rasa sama Winwin. Dan gue pengen dapetin dia!" Febi serius. Untuk sementara, mereka tenang. Sebelum suara cekikikan Novita muncul.