MK : 1

278 19 1
                                    

***

Terlihat namja manis sedang mengikat tali sepatunya.Dimulutnya terdapat roti isi yang sedang ia gigit sesekali ia kunyah.Senandungan kecil terdengar dari bibir tipisnya dengan menggemaskan

Setelah mengikat tali sepatunya,ia berdiri dan merapihkan seragamnya yang sedikit acak-acakan

"Humm,siap!"

Kata itu terlontar dengan senangnya,ia mulai melangkahkan kakinya untuk segera ke halte bus,tapi sebelum-

"Yoonie!"

Seruan seorang Yeoja paruh baya menghentikan langkah kaki ketiga nya,ia menoleh menatap Yeoja tersebut dengan sedikit cemberut

"Iih Eomma! Panggil Yoongi,jangan Yoonie!"

Ya,namja itu Yoongi.Lebih tepatnya Min Yoongi,putra bungsu keluarga Min.Yoongi menghampiri sang Ibu

"Wae?" Yoongi cemberut sambil menatap Ny.Min -Min Si Hyeon-

"Aigoo,jangan cemberut!katanya sudah SMA" goda Si Hyeon-

Yoongi menatap Si Hyeon sebal

"Eomma~jangan menggoda ku~"

Si Hyeon terkekeh,lalu mengusak surai hitam nan lembut anaknya

"Kau lupa bawa bekal dan vitamin mu eoh,jangan sampai lupa walaupun kau sudah besar.Ini demi kesehatan Yoonie" ucap Si Hyeon lalu memberikan kotak bekal dan botol vitamin Yoongi

Yoongi yang mendengarnya pun terkejut karena ia lupa dan sedikit merasa bersalah karena ia menyusahkan Si Hyeon

"Umm mianhae Eomma,Yoonie lupa.Yoonie janji tidak akan mengulanginya lagi"

Si Hyeon yang mendengar Yoongi meminta maaf pun tersenyum lembut.Dengan pelan ia menangkup kedua pipi gembul Yoongi lalu mencium kening sang anak

"Jaga diri baik-baik eoh.Jangan terlalu kecapaian dan makan jajan kantin berlebihan.Eomma sudah tambahkan Cookies di dalam kotak bekal dan susu pisangnya ada di tas mu"

Yoongi mengangguk lalu memasukan kotak bekalnya kedalam tas.Ia menatap Si Hyeon,dikecupnya pipi sang ibu lalu tersenyum menampilkan Gummy smile nya

"Yoonie berangkat dulu,Eomma juga harus istirahat di rumah"

Yoongi melambaikan tangannya dibalas dengan lambaian pula oleh sang Ibu

HALTE BUS

Yoongi duduk di halte bus,ia sedang memakan Tteokbokkie yang kebetulan ia beli tadi di kedai Han Ahjussi

Pipinya terlihat menggembung lucu dengan sedikit menggoyangkan kakinya yang tidak menapak diatas beton trotoar halte

Kali ini ia berangkat lebih pagi dari biasanya dan menunggu bus yang datangnya 30 menit lebih cepat dari bus biasanya yang ia tumpangi untuk ke sekolah

Mafia Kim {NamGi}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang