•part twelve

1.1K 40 3
                                    


"Baik cukup bagus untukmu sooya bagaimana Denganmu Rosie?"

"Saya?tentu saja sudah menyiapkan mental dan otak saya untuk bekerja kembali setelah merefresh selama bertahun tahun saya juga sangat bersemangat"Rosie dengan wajah berbinarnya menatap wajah yang Hyunsuk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Saya?tentu saja sudah menyiapkan mental dan otak saya untuk bekerja kembali setelah merefresh selama bertahun tahun saya juga sangat bersemangat"Rosie dengan wajah berbinarnya menatap wajah yang Hyunsuk."Kalau begitu bisakah kau lacak halfmoon sekarang berada dimana itu tugas pertama"seung balas menatap Rosie dengan wajah penuh senyum

"Dengan senang hati"lalu Rosie mengeluarkan laptop nya dari tas menyalakannya dan mulai berselancar entah kode kode apa yang ditulis dilayar laptop itu namun tentu itu berguna tiga menit mencari mengitak Atik Rosie sudah mendapatkan dimana keberadaan halfmoon.

"Saya sudah menemukannya jalan Gangnam no 14 rumah berdinding putih dengan mobil Ferrari merah parkir dihalamannya rumah itu memiliki dua lantai jika terlihat dari luar namun mereka mempunyai ruang bawah tanah dengan pintu rahasia yang berada di bawah karpet tempat tidur salah satu kamar bercat biru."ucap wanita itu seraya menunjukan monitor nya kearah yang Hyunsuk atau biasa dipanggil papa."Peningkatan yang sangat signifikan nona anda siap meluncur"seyo memberi apresiasi pada kerja Rosie yang begitu cepat tanggap

"Terimakasih atas pujiannya itu hanya sebuah tugas biasa"Rosie sembari tersenyum."Sangat baik Rosie,itu keren,papa kagum padamu dulu jika mencari dengan detail kau butuh waktu 10 menit namun sekarang 3 menit sudah cukup kau luar biasa"puji lelaki tua itu bangga.

"Sebaiknya jangan berlebihan dan jika memang tak ada yang perlu disampaikan lagi kami akan segera pergi"Queen menatap keluar jendela dengan malas."Baiklah ingat tugas kalian blackangel pertemukan papa dengan mereka bulan depan bersamaan dengan skill yang yaa lumayan,papa punya expetasi bagus untuk itu"papa

"Hanya expetasi?membosankan" Rubby memutar bola matanya malas tangan nya beralis memijit pelipisnya yang terasa sedikit pusing."Baiklah bagaimana jika kalian berhasil membuat papa kagum kalian akan mendapatkan asisten kerja terbaik devano."papa

"Jika kalah salah satu dari kalian harus melawan daze"lanjut papa seraya mengedipkan sebelah matanya lalu menyungging kan senyum yang memuakan

"Kau gila"

Lelaki paruh baya itu menoleh menatap G-Dragon karena barusan yang berucap 'kau gila' adalah dia."Bagaimana bisa kamu mengatai papa gila G-Dragon"ucap lelaki tua itu seraya menaikan satu alisnya."Tentu saja kau gila daze katamu kau ingin mereka mati dimangsa?hm ingin kehilangan anggota terbaikmu demi anjing sialan itu"G-Dragon berucap dengan tenang namun sarat akan sindiran

"Itu hanya penawaran siapa yang mampu dari anggota blackangel?"yang Hyunsuk melirik keempat gadis itu diantaranya Lisa yang masih memakan apel nya dengan tenang."Biarkan mereka tenang anda tak perlu menyangkutkan dengan daze itu terlalu berlebihan" Bae membela keempat gadis muda itu disertai dengan gelengan kepalanya pada yang hyunsuk

Namun sekali berucap tak boleh ditarik lagi yang Hyunsuk tetap kukuh pada pendirian nya untuk menawarkan jal tak berguna itu."Bagaimana blackangel?"papa bertanya penuh masih penuh harap menatap keempatnya tak ada yang menjawab Rosie dan sooya mungkin saja mampu melawan daze namun luka yang dihasilkan juga pasti tak sedikit Ruby punya trauma karena pernah digigit oleh daze secara tak sengaja dan Queen tak punya riwayat apapun tentang daze.

SECRET <Blackbangtan>Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang