Prince Taehyung [End]

👑K€T||Gα👑

Jungkook tidak percaya dengan apa yang dilakukan oleh Jimin, bagaimana bisa seorang pangeran melakukan itu? Itu sangat memalukan. Kini pria yang dianggap Jimin oleh Jungkook itu tengah menunduk ketakutan dihadapan Raja.

Tiba-tiba saja ada seseorang yang memukul pundaknya. "Maaf atas keterlambatanku..." Jungkook menoleh dan terkejut melihat siapa yang ada dihapadannya kini. "Apa aku masih memiliki waktu?"

"Jimin hyung? Sejak kapan kau ada disini?" tanya Jungkook heran.

"Baru saja." Balas Jimin dengan santai.

"Lantas siapa yang sedang berada disana." ujar Jungkook sembari menunjuk kearah pria yang sedang menunduk ketakutan dihadapan sang Raja.

Mendengar itu, Jimin langsung melihat kearah yang ditunjuk oleh Jungkook. Matanya membola, "Taehyung." gumamnya.

Saat melihat sang Ayah seperti ingin memarahi pria asing itu. Jimin pun berjalan menuju mereka. Semakin dekat Jimin berjalan semakin jelas wajah pria asing yang ada dihadapan ayahnya kini. Wajah yang hampir serupa dengan miliknya.

"Ku tanya sekali lagi, apa yang sedang kau lakukan, Kim Jimin?"

Mendengar pertanyaan itu keluar dari mulut Raja. Jimin pun langsung menjawab dari belakang.

"Memangnya apa yang sedang aku lakukan, appa?"

Raja menoleh, Taehyung juga mendongakkan kepala, para pangeran lain, dan semua rakyat yang ada disana memandang tak percaya.

"Pangeran Jimin, ada dua?"

~Prince Taehyung~

Ada banyak sekali argumen-argumen keluar dari mulut rakyat.

Raja memandang tak percaya, mengapa kini putra keempatnya ada dua?

Taehyung yang melihat Jimin pun terkaget. 'Apa aku sedang bercermin?'

Karena kejadian itu, acara dibubarkan. Rakyat ditinggalkan dengan banyak pertanyaan yang menuhi otak mereka. Yoongi sudah tidak tahu harus bagaimana.

Kini Taehyung tengah berada di dalam tenda yang tadi digunakannya untuk berganti pakaian. Dihadapan Taehyung, kini Sang Raja telah duduk dengan arogannya. Taehyung juga di kelilingi oleh kelima pangeran yang menatapnya dengan berbagai tatapan.

"Siapa kau?" tanya Raja pada Taehyung. Taehyung hanya menatap lekat kemanik Raja, namun tak menjawab apapun. Entah kenapa Taehyung ingin melakukan itu.

"Kau tidak punya telinga? Raja bertanya padamu." Sahut pangeran tertua.

Taehyung juga tidak menjawab. Ia hanya memandangi satu persatu wajah anggota kerajaan dengan raut muka yang sulit diartikan.

Setelah memperhatikan mereka semua, tiba-tiba Taehyung tersenyum. "Aku--"

"Permisi, Yang Mulia." Seorang pengawal masuk kedalam ruangan dengan napas terengah. "Ada seorang pria di depan yang ingin bertemu dengan Yang Mulia."

"TAE!!!" Kini masuk lagi pria lain dengan wajah khawatir.

"Yoongi hyung?!" kaget Taehyung saat melihat Yoongi memasuki ruangan itu.

"Apa yang kau lakukan? Sudah ku bilang tunggu di luar!" amuk si pengawal tadi.

'Tae? Dia barusan mengatakan, Tae?' Jimin memperhatikan pria bermata sipit yang baru saja masuk itu, kemudian matanya beralih ke Taehyung.

Yoongi tidak mengindahkan perkataan pengawal, ia langsung saja berjalan ke samping Taehyung kemudian berlutut di hadapan Raja. Taehyung yang kaget mengatakan, "Apa yang kau lakukan hyung?!"