Awal ceritaa...
Pagii harii yang masih gelap sekitar pukul 05.00 disebuah desa yang kecill, terlihat seorang gadis desa bernama tiyara ramadhani warga sering memanggilnya rara dia adalah putri dari ibu soimah dan alm bpk rohim paras nya yang cantik dan sikapnya yang sopan membuat dia disukai banyak orang , rara terbangun dari tidurnya dan ingin melaksanakan kewajibanya sebagai seorang muslim yaitu sholat subuhh
"Aduhh jam berapa yaa, untung ngk kesiangan, yaudah ambil wudhu dulu deh"
Rara berjalan ke kamarmandi setelah selesai wudhu rara bertemu dwngan sang ibu
"Ehh anak ibu mau sholat subuh juga"
Tanya ibu soimah yang dibalas anggukan oleh rara"Yaudah tunggu,ibu ibu mau ambil wudhu dulu"
Ucapnya sambil mengelus rambut rara"Iya bu rara tunggu ya😊"
Rara beranjak masuk tempat sholat dirumahnya dan memakai mukenahnya tak lama kemudian sang ibu datang
"Yaudah nak ayoo"
Ajak sang ibu selesai memakai mukenah"Yaudahh ayo bu☺"
Mereka berdua pun sholat subuh bersama
"Assalamualaikum warohmatullah, assalamualaikum warohmatullah"
Setelah selesai sholat rara mencium punggung tangan sang ibu kemudian dibalas dengan belain oleh sang ibu
"Maafkan ibu ya nak😓"
Ucap ibu soimah"Untuk apa buk? "
Tanya rara menyipitkan matanya"Ibu minta maaf atas kejadian kemarinn, karena hutang ibu sma bapak kamu masa depan kamu jadi taruanya"
Ucap ibu soimah dengan derai air mata"Sudahlah buu jangan menyalahkan diri ibu, rara juga gak mau nikah sama anak juragan syarief rara akan bekerja supaya kita bisa melunasi hutang ibu dan bapak😊"
Ucap rara"Tapi kita dapat uang darimana nak? "
Tanya ibu soimah"Rara akan pergi kekota hari ini😐"
Ucap rara"Nak kamu yakin dengan perkataan kamu"
Ucap sang ibu kagett"Iya buk kita gapunya waktu yang lama untuk melunasi hutangnya"
Ucap rara"Tapi nak siapa yang akan menjaga kamu disana, kota itu besar nak"
Ucap ibu soimah hawatir"Ibu tenang aja, rara akan jaga diri baik baik ibu doakan rara saja😊"
Ucap rara memegang tangan sang ibu"Yaudah bu rara siap siap dulu ya keburu siang nantinya"
Ucap rara sambil melepas mukenahnyaIbu soimah hanya menunduk
"Ibu kenapa ibu masih ragu? "
Tanya rara"Ibu takut kamu kenapa2,kota itu keras nak"
Ucap ibu soimah sambil membelai pipi rara"Bu insyaallah rara diberi perlindungan sama allah selagi rara punya niatan baik, ibu doakan rara yaa, ibu merestui kan niatan rara untuk pergi kekota? "
Tanya rara"Kamu ajak putri ya? "
Tawar ibu soimah"Enggak buk gausah rara sendiri aja, rara gpp kok rara butuh restu dari ibu aja agar rara tenang kerjanya😊"
Ucap rara
Bersambung...
KAMU SEDANG MEMBACA
TAKDIRKU BERSAMAMU💐
Любовные романыSebuah perjalanan takdir kehidupan dimana dua insan yang menjalani jalan hidup berbeda,tanpa mereka sadari sejauh apapun mereka berjalan, jikapun mereka menjauh atau tidak mengenal, mereka tidak bisa menolak garis takdir yang sudah ditentukan