10

57 0 0
                                    

Hai semua......

Selamat datang dicerita saya.....

Happy Reading......

_____________________________

Author Pov. 

"Tumben dia, jadi kalem banget" Batin Ratu sambil melihat punggung Gibran yang melangkah ke ruang tamu.

"Eh, gue denger Si Aldi balik ke indo ya?" Tanya Vanka. "Hmm" Ucap Ratu hanya singkat dengan bergumam. "Yaelah, tuh manusia gak ada abis-abisnya buat deketin lo lagi" Ucap Chesta kesal.

"Yaudalah, gue juga gak nyangka. Sampek segitunya dia" Ucap Ratu. "Lo sabar aja ya, tu. Kalau lo butuh bantuan apapun kita usahakan bantu ya" Ucap Verda sambil tersenyum.

"Guys makasih ya. Kalian udah selalu ada buat gue. Dari awal gue kenal kalian. Gue bersyukur banget. Punya sahabat kayak kalian" Ucap Ratu. "Its okey tu. Kita kan sahabat" Ucap Adenna.

Ting....

Suara hp, Ratu berbunyi......

Gibran 💕 :
Lo udah makan?

Ratu :
Belum lah, np?

Gibran 💕 :
Mau gue beliin? Kalau mau. Mau makan apa?

Ratu :
Terserah lo aja. Tapi, kalau pedes jangan pedes banget. Kalau beli es gue gak terlalu suka banyak minum es. Lo kan tau gue gak bisa minum air es

Gibran 💕 :
Oke. Gue mau keluar dulu sama anak-anak, lo dirumah aja sma temen-temen lo. Kalau, butuh apa-apa atau terjadi sesuatu. Langsung chat gue atau gak telpon gue. Atau gak telpon abang lo.

Ratu :
Iye iye. Bawel banget lu. Udah sana keluar. Gue nitip es krim ya


Gibran 💕 :
Apa lagi? Yauda nanti kabarin

__________________

"Loh kalian mau kemana?" Tanya Vanka. "Mau keluar. Kenapa?" Tanya Mirza. "Gak papa" Ucap Vanka.

"Lo punya WA gue kan?" Tanya Mirza. "Pu... Punya, kenapa?" Tanya Vanka. "Chat gue kalau pengen apapun. Kalau, ada apa apa kabarin gue" Ucap Mirza. "I.. Iya" Ucap Vanka.

"Masa gaya pacaran lo gini sih, Mir" Sindir Veno. "Si.. Siapa yang pacaran?" Tanya Mirza terbata bata. "Lo kira, kira bersepuluh yang ada disini gak tau? Kalau kalian berdua pacaran?" Tanya Gibran. "Iya tuh, gue juga udah tau banyak. Isi chat lo berdua" Ucap Ratu.

"Emang dasar ya. Kalian berdua. Resek emang" Ucap Mirza. "Biariiin.... (Weeek)" Ucap Gibran dan Ratu secara bersamaan.

"Udah deh. Mending keluar aja. Au ah" Ucap Mirza buru-buru keluar.

"Gue keluar dulu ya. Kalau, ada apa apa chat gue. Assalamualaikum " Ucap Gibran sambil pamit sama Ratu dan mencium kening Ratu dengan tulus.

"Waallaikumsalam" Ucap Ratu dan teman-temannya.

__________________

"Iiiih kalian berdua kok sosweet sih" Ucap Anin. "Siapa?" Tanya Chesta. "Ratu sama Gibran. Semakin hari. Makin lengket aja. Gue jadi iri" Ucap Anin langsung cemberut. "Sabar nin. Gue nikah gini juga. Bukan karena kemauan kita berdua juga kok" Ucap Ratu.
"Hah?!?!! Serius?!?" Tanya mereka secara bersamaan.

"Iya. Kalian kan tau. Gue dulu gak kenal sama Gibran. Gibran itu siapa? Anaknya siapa? Orang tua nya siapa? Kan gue gak tau. Dia ngejar gue juga. Kalian berdua tau. Kayak tom and jerry kalau ketemu. Gak pernah akur." Ucap Ratu. "Iya sih. Tapi, kalian semakin hari itu makin lengket aja gitu loh" Ucap Vanka.

G & R (Gibran & Ratu)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang