Fajar Senja [✔]

34. Disconnect

｡◕‿◕｡

Senja terbangun lebih pagi dari kakaknya. Tumben. Lantas Senja pergi ke kamar mandi, dan mengambil air wudhu. Setelahnya ia membangunkan sang kakak yang masih tertidur pulas diatas kasurnya.

"Kak, bangun" ucap Senja sembari menggoyangkan tubuh kakaknya itu

"Eummm, tumben lo dah bangun" ucap Fajar yang baru saja membuka kedua matanya

"Entah. Sana wudhu, gue tungguin" ucap Senja menyuruh kakaknya untuk cepat-cepat mengambil air wudhu itu

Lantas, Fajar turun dari ranjangnya dan pergi ke kamar mandi. Setelahnya keduanya melaksanakan sholat shubuh seperti biasa. Setelah selesai, mereka suit untuk menentukan siapa yang mandi duluan.

"Eheheheh, gue menang" ucap Senja saat memenangkan suit itu

Lantas anak itu masuk ke kamar mandi, dan melaksanakan ritual mandi paginya. Setelah tiga puluh menit, akhirnya anak itu keluar dengan pakaian seragamnya.

"Lama bat heran" ucap Fajar berkomentar

Senja tersenyum lebar, "Gapapa dong, memanjakan diri kayak ciwi-ciwi" ucapnya sembari mengibas-ngibaskan rambutnya yang basah

Lantas Fajar melengos pergi ke kamar mandi dan mandi secepat mungkin. Setelahnya ia keluar memakai seragamnya, lantas ia memasang dasi di sembari bercermin.

"Ngapain masih disini, bukannya turun" ucap Fajar saat melihat adiknya yang malah duduk diatas kasur

"Nungguin lo dong, harus solid kalo jadi kembaran" ucap Senja

"Tumben" ucap Fajar pelan

Keduanya keluar kamar dan menuruni tangga untuk pergi ke meja makan, lantas keduanya duduk di kursinya masing-masing. Disana Arisha yang memakai setelan kantornya itu sedang menuangkan susu ke gelas untuk kedua anaknya.

"Ma, nanti pulang jam berapa?" tanya Senja

Arisha memberi keduanya masing-masing satu gelas berisi susu putih, "Kayak biasa, emangnya kenapa?"

Senja menggeleng pelan, "Gapapa sih, hehe"

Setelah sarapan, keduanya pun berangkat ke sekolah. Keduanya sampai di sekolah, memarkirkan mobilnya lantas keduanya turun dari mobil. Senja merangkul kakaknya, lantas ia menatap kakaknya terus menerus.

"Liat tuh ke depan, nanti kesandung" ucap Fajar pada Senja karena ia merasa risih karena ia menjadi perhatian banyak orang

Senja melengkungkan bibirnya, "Gak mau, pokoknya gue gak mau jauh-jauh sama lo" ucap Senja

Fajar menaikkan kedua alisnya, "Tiap hari juga sama gue"

Senja menghela nafasnya, "Anter ke kelas ya" ucapnya sembari menyatukan kedua tangannya. Memohon.