Athalla

26

Di sekolah seperti biasanya Keyra dan Athalla berangkat berbarengan. Namun, kali ini ada yang berbeda. Semua orang melihati dirinya dengan Athalla dengan tatapan yang aneh.

Keyra dan Athalla pun berjalan menelusuri lorong-lorong sekolahnya. Dengan mata orang-orang yang berada di lorong melihati mereka berdua. Ada juga yang membicarakan mereka berdua.

"Aduh, kasian banget Hanif. Di php-in sama cewek murahan kaya dia" sindir Raisha sambil melihat layar ponselnya. Tepat pada saat itu juga, Keyra dengan Athalla berjalan melewati dirinya di lorong.

Tanpa, Keyra sadari Athalla segera merampas ponsel genggam milik Raisha dan segera melihat layar ponselnya. Terlihatlah, sebuah video Keyra dengan Hanif pada saat di rumah sakit kemarin. "Lo dapet darimana video ini?!" seru Athalla pada Raisha.

"Well, kalo lo mau tau. Lo harus turutin permintaan gue" jelas Raisha. Bukan Raisha namanya, jika tidak memanfaatkan situasi seperti ini.

"Kalo gitu, gue gak usah nanya sama lo dari awal. Udah key, kita jalan lagi ya" ucap Athalla dan kini laki-laki itu langsung menggenggam tangan gadis yang berada disampingnya itu.

Mereka berdua pun berhenti tepat di kelas XI IPA-1. "Kenapa malah diem? Masuk gih sana" pinta Athalla pada Keyra.

Namun, Keyra malah menoleh kearahnya. "Tadi, kamu lihat apa di ponselnya Raisha?" tanya Keyra penasaran.

"Jadi, ada yang videoin kamu lagi bicara sama Hanif waktu di rumah sakit" jelas Athalla.

Keyra pun mematung. Mana mungkin ada seseorang yang bisa mengambil video disaat dirinya sedang bertengkar dengan Hanif. Padahal, disana hanya ada Hanif, Athalla dan juga dirinya. Walaupun, memang tak jauh dari tempat mereka bertengkar ramai sekali orang yang berlalu lalang.

"Kok, bisa?" tanya Keyra tidak percaya.

"Makannya, aku pengen cari tau siapa orang yang udah nyebarin video itu. Kamu tenang aja, ya" jelas Athalla sambil mengusap pundak Keyra pelan.

Keyra pun mengangguk. Lalu, gadis itu berjalan masuk ke dalam kelasnya. Melihat kerumunan teman-temannya yang sedang bergombolan di mejanya. Membuat Keyra segera mempercepat langkah kakinya dan melihat apa yang sedang terjadi.

Ternyata terlihatlah, sebuah coretan spidol bewarna putih yang memenuhi mejanya itu. Terdapat kata-kata yang benar-benar menyindir dirinya dan ada juga kata-kata yang mengatainya. "Key, gue gak tau siapa yang baru aja coret-coret meja lo" jelas Syena sambil mencoba menghilangkan coretan yang ada pada meja Keyra menggunakan tissue.

Mata Keyra mulai memanas. Melihat ada kata 'Pada dasarnya lo itu bego! Dan gak pernah peka' membuat Keyra tersadar. Dan sudah mengetahui ulah siapa kah ini.

"Gue udah tau syen, gue mau ketemu sama orangnya dulu, ya" ucap Keyra sambil menaruh tas ransel miliknya pada bangkunya itu.

"Key, tunggu! Gue ikut, kalian bersihin ya meja Keyra sampe bersih loh, ya" pinta Syena pada Keyra dan Ia pun segera menyuruh teman laki-lakinya itu untuk membersihkan meja Keyra.

Syena pun mengejar Keyra yang sudah lebih dulu berjalan cepat melebihinya. Melihat Keyra yang berbelok menuju ke kelas XI IPS-2 gadis itu segera menepuk pundak Keyra. "Mau cari, siapa sih key?" tanya Syena bingung pada Keyra yang daritadi serius berjalan menuju ke kelas itu.

"Lo balik aja syen, gue mau klarifikasi sama orangnya" jelas Keyra membuat Syena siaga dan langsung mengambil ponselnya itu dari saku roknya. Untuk mengirim pesan kepada Athalla tentunya. Lalu, gadis itu kembali berjalan menuju kelasnya.

Saat Keyra masuk ke dalam kelas lamanya itu, semua mata tertuju pada Keyra tentunya. Apalagi, orang yang telah Keyra incar sejak tadi pun ternyata, melihat kehadirannya juga. "Nif, keluar bentar gue mau ngomong sama lo" pinta Keyra pada Hanif.