- 15: Baby? -

7K 145 2
                                    

Setelah berhubungan badan, mereka pun segera beristirahat sebentar.

"Hahhhh, kamu capek?" Tanya Kenzo sambil membelai rambut istrinya

"Lumayan." Ujar Daisy yang sedikit mengantuk

"Ya udah kamu tidur ok, aku mau mandi dulu." Ujar Kenzo sambil bangun dari tempat tidur lalu mandi

Sementara Daisy tidak bisa menahan kantuknya dan akhirnya tertidur pulas. Setelah Kenzo selesai mandi, ia melihat istrinya yang kecapean karena hubungan yang mereka lakukan tadi.

"Hahhh tidur ah." Ujar Kenzo sambil melihat istrinya yang belum tertutupi selimut

Kenzo pun menutupi dirinya dan istrinya dengan selimut hangat, membelai rambut istrinya yang sedang terlelap, dan nyusul tidur disamping istrinya yang kecapean.

....

"Babe, babe bangun." Ujar Daisy sambil membangunkan Kenzo

"Hmmm ada apa...?" Tanya Kenzo berusaha membuka matanya

"Temenin, udah jam 8 loh. Kita udah ketiduran 4 jam." Ujar Daisy

"Gapapa kan babe, kan bisa lanjut sampai besok.." ujar Kenzo malas bangun

"Nanti maag mu kumat, aku masakin aja deh." Ujar Daisy sambil berdiri dari tempat tidur

"Kamu mau masak apa??" Tanya Kenzo

"Yang ada di kulkas." Ujar Daisy lalu keluar dari kamar

...

"Hmmmm ada apa ya di kulkas, ohhh iya lupa stok bacon, sosis sama nugget_-." Ujar Daisy dalam hati

"Hmmm tapi di rice cooker nasinya masih banyak, apa masak nasi goreng aja ya??" Lanjut Daisy dalam hati

Daisy memutuskan untuk masak nasi goreng yang biasa ia masak kalau lagi lapar tengah malam dan masih banyak nasi.

"Hahhh sudah selesai." Ujar Daisy sambil menaruh nasi goreng di piring

"Yang, ayo keluar udah jadi nih!" Panggil Daisy

"Ya sebentar!" Teriak Kenzo dari kamar

...

"Babe kamu bisa tidur ga?" Tanya Daisy polos

"Ya ga bisa to babe, kan barusan bangun, kamu emangnya bisa tidur lagi?" Ujar Kenzo

"Enggak sih, kena asap masakan ya udah ga ngantuk lagi." Jawab Daisy

"Hmmm terus kita ngapain:(." Ujar Kenzo bingung

"Entah." Ujar Daisy singkat

"Kita jadi endut aja hari ini." Ujar Kenzo yang mendapatkan ide

"Ga mau, nanti aku ga bisa lihat abs suamiku lagi:(." Ujar Daisy

"Hahahaha, ya udah. Kita jalan - jalan yuk nyari angin." Ujar Kenzo

"Babe, udara diluar itu lagi dingin banget terus di rumah kita juga sudah ada angin AC di kamar." Ujar Daisy yang masih polos

"Hahahaha astaga babe, aku bosen tau di rumah mulu." Ujar Kenzo sambil merayuh istrinya

"Ya udah deh, sambil street food ya." Ujar Daisy

"Katanya ga mau jadi endut malem ini." Ujar Kenzo

"Kan kalau jalan doang ga enak, mulutnya ga ngolah." Ujar Daisy

"Ya udah deh yuk." Ujar Kenzo

Mereka pun memutuskan untuk keluar agar tidak bosan dirumah terus, mereka memakai pakaian tebal agar tidak kedinginan.

Saat membeli makanan, Kenzo merasa bingung kok istrinya nafsu makannya jadi tinggi sekali. Hmmm kenapa ya? Masa calon babynya jadi?

3 hari kemudian, Daisy mengalami beberapa gejala seperti muntah - muntah, nafsu makan bertambah, sering kram perut, bolak - balik ke toilet, cepat lelah, dan telat datang bulan.

"Babe, kamu kenapa masih kram perutnya?" Tanya Kenzo khawatir

"Ya, awww~, argghh~." Ujar Daisy sambil menahan sakitnya

"Kamu sudah uji test pack?" Tanya Kenzo

"Emmm belum." Ujar Daisy

"Sabar ya aku beliin dulu." Ujar Kenzo

Kenzo pun segera ke apotek untuk membeli test pack agar lebih menyakinkan kalau istrinya sekarang sedang mengandung calon bayi.

Setelah membeli test pack, Kenzo langsung pulang ke rumah dan memberikan test pack kepada istrinya.

"Nihhh cepet tes. Perlu ditemenin atau enggak?" Tanya Kenzo yang barusan datang

"Ga usah, akh bisa sendiri kok." Ujar Daisy sambil mengambil test pack dari tangan Kenzo

10 menit kemudian, Daisy keluar dari kamar mandi dan menunjukkan hasil test pack.

"Kamu akan menjadi seorang papa jika kamu bisa menjagaku dan bayi kita tetap aman dan sehat." Ujar Daisy sambil memberikan hasil test pack

Hasilnya terdapat 2 garis berwarna merah yang menunjukkan bahwa Daisy positif mengandung.

"I knew it, makasih babe." Ujar Kenzo sambil memeluk istrinya erat

Seisi ruangan, hanya mereka berdua tapi tangisan kebahagiaan pun menetes bergiliran. Mereka sangat - sangat senang karena akhirnya mereka akan segera menjadi orang tua.

Harus banyak persiapan dan rintangan 9 bulan lagi setelah anak ini lahir. Daisy langsung mengambil handphonenya yang masih dicharge dan langsung menelepon papa Devin.

(Daisy) "halo pa?"
(Papa Devin) "ya sayang ada apa kok tiba - tiba telepon?"
(Daisy) "Daisy lagi ngandung cucu papa."
(Papa Devin) "Daisy yang bener? Papa ga salah denger kan?"
(Daisy) "enggak pa, bukti test packnya aku kasih di chat ya."
(Papa Devin) "kalau gini harus beritahu saudara sama Daniel."
(Daisy) "iya pa, ya udah Daisy matiin dulu ya."
(Papa Devin) "ok~."

"Andai papa bisa denger berita ini pasti papa bakal seneng banget." Ujar Kenzo sambil tersenyum

"Ya, andai papa masih sadar dan bisa pulih ya." Ujar Daisy sambil merangkul tangan kiri suaminya

"Babe, aku laper." Lanjut Daisy

"Baru juga tadi 4 jam sarapan." Ujar Kenzo sambil menggelengkan kepalanya

"Hehehe namanya juga lagi hamil, yang makan kan ada dua orang yang diluar sama yang didalam." Ujar Daisy

"Ya udah deh, kita beli daging sama yang lain yuk, belum ada stok loh kita." Ujar Kenzo

"Iya sih, ayo." Ujar Daisy

Mereka pun pergi ke supermarket, memberi beberapa daging, nugget, sosis dan yang lain - lain.

Seperti biasa Kenzo selalu menjadi pusat perhatian jika dia melewati orang. Apalagi berita papanya yang barusan meninggal beberapa hari lalu.

Mereka pun pulang setelah membeli beberapa yang mereka perlu. Sampainya dirumah Daisy memasak beberapa belanjaan yang sudah mereka beli tadi untuk ia makan sendiri.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
See you in the next chapter:)
*fun fact: setiap nulis, aku harus dengerin lagu atau kalau udah bosen sama lagunya terpaksa aku harus mode fokus atau lagi lancar mikirnya baru bisa nulis.
*jangan lupa beri vote dan komen ya~

My Perfect Husband ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang