Sebelum membaca. Silahkan untuk tekan vote dan jangan lupa untuk tinggalkan komentar.
Sungguh, itu sangat memotivasi author untuk melanjutkan setiap cerita.
Terima kasih. ☺️
||||||||||||||||||||||
|||||||||||||||
|||||||
By : avrG
***
Seorang wanita cantik bergerak meliukkan tubuh dengan indah ditengah gelanggang senam dengan alunan musik mengalun sebagai latarnya. Tak jauh dari wanita ini menggerakkan tubuh, para pesenam lain tampak beristirahat dipinggir gelanggang meneguk air didalam botol dengan kedua mata mengamati setiap gerakan yang sedang dilakukan oleh si wanita cantik.
Tak jarang dari mereka terpukau dengan gerakan yang dilakukan oleh wanita cantik itu. Mengelap keringat setelah beberapa jam berlatih, para pesenam sesekali menggelengkan kepala dengan kepiawaian wanita cantik itu melempar bola ke udara.
Dan, hanya wanita cantik itu yang masih betah dengan musik dan peluh keringat berjatuhan melewati leher jenjangnya.
Jennie, si wanita cantik ini selalu saja membuat siapapun terpesona dengan keanggunannya ketika sedang menggerakkan tubuh dengan indah penuh kelenturan. Bahkan ketika melakukan kekeliruan pun, dia tetap terlihat menawan. Hingga tak ada satupun dari pesenam lain menyadari kesalahan gerak itu kecuali sang pelatih dan Jennie sendiri.
"Salah! Kau melakukannya dengan salah Jennie, perhatikan keseimbanganmu!" teriak BoA keras terdengar tegas. Wanita bermarga Kwon ini berjalan mematikan musik.
Jisoo serta Irene menoleh kaget saat baru saja menyadarkan punggung di kaca dinding, keduanya lantas memperhatikan Jennie iba, wanita cantik itu berjalan dengan napas tersenggal mengambil bola setelah lemparan ke udaranya sedikit meleset.
Suara garang BoA semakin terdengar menakutkan jika sedang meradang. Para pesenam seolah lebih memilih berhenti bernapas jika BoA sedang dalam mode murka seperti sekarang, kian mengejutkan lagi karena pelatih utama tim senam itu sedang murka kepada Jennie.
Pesenam terbaik yang dimiliki oleh Korea Selatan.
"Tap..tap.. tap.. lempar." seru BoA dari pinggir gelanggang memberikan contoh langkah kaki sebelum melempar bola ke udara lantas melompat melakukan split diudara dan mendarat dengan menggulingkan badan. "Dengarkan ketukan musiknya!" ujarnya setelah menangkap bola dengan kaki point serta tubuh meliuk kebelakang.
Meskipun BoA tampak sangat kejam, wanita pemegang medali emas rhythmic gymnastics pada olimpiade musim panas Athens 2004 ini selalu memberikan contoh pada setiap detail kesalahan yang dilakukan oleh pesenam. BoA melakukan semua itu agar mencapai target sesuai dengan yang diharapkan. Para atlet harus digembleng dengan penuh keseriusan agar tidak melakukan kesalahan sedikitpun.
Jennie mengganggukkan kepala lemah setelah memperhatikan gerakan yang dilakukan oleh BoA.
"Ne coach-nim.." ujar lirih si pemilik julukan "Queen of Gymnastic", Jennie memposisikan diri kembali ke tengah gelanggang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Turn On, Lalisa
FanficFollow for 🔓🔓🔓 maaf di private. Lisa seorang Pemanah Nasional Korea, begitu dipuja dengan segala hal yang ada pada dirinya. Namun siapa sangka bahwa ia memiliki cerita masa lalu yang kelam, kejam dan menyedihkan. Trauma masa lalu membuatnya mend...