-Dɪsᴘᴀᴛᴄʜ!- [𝙼𝙺]✔︎

𝑇𝑒𝑠𝑝𝑎𝑡𝑐ℎ

••

Suara ketukan pintu sudah terdengar kesekian kalinya, Yoongi sedikit menggeliat kecil, matanya sedikit-demi sedikit terbuka, menampakan seorang wanita yang kini sedang tertidur di depanya, cukup tenang dan itu membuat bibir Yoongi terukir.

Pria itu mengangkat tanganya, mengusap lembut kepala Jennie, lalu menyalipkan helaian rambut yang menghalangi wajah cantik wanita itu.

TOK... TOK... TOK...!!.

"Yak! Oppa! Cepat buka pintunya! Kau tidak dengar sedari tadi aku mengetuk pintunya! "Teriak Yeji dari luar sana, Yoongi mendesis kesal, ia segera menarik selimut sampai keleher wanita itu, menutup tubuh polos kekasihnya, lantas ia segera turun dari kasur, memakai kimono formal, dan segera membereskan baju yang berserakan dimana-mana.

Cklek.

Yoongi sedikit terkejut, mendapati wajah adiknya yang sedang menatap tajam kearahnya, mata yang menyipit, pipi yang nengembung, serta bibir yang mengerucut, hell, dia tidak menggemaskan sama sekali di matanya, malah terlihat menyeramkan sekali.

"Kenapa? "Tanyanya.

"Kenapa?! Kau bertanya padaku kenapa? Dimana otak mu itu, huh! Kau tidak lihat sekarang sudah pukul setengah sembilan?! "Serunya. Yoongi memutar bola matanya malas, mengapa adiknya ini tidak sopan si? Berbeda sekali jika sedang bersama Jennie.

"Minggir! "Yoongi segera menahan tubuh adiknya itu yang berusaha menerobos masuk kedalam kamarnya.

"Ku bilang minggir! Aku ingin bertemu Jennie eonnie! "Sentaknya, Yoongi menggeleng.

"Dia sedang mandi. ".

"Yasudah aku akan menunggunya di dalam. ".

"Aniyo! "Pria itu mendorong kening Yeji hingga berada agak jauh dari kamarnya, Yoongi segera menutup pintu kamarnya, menatap tajam pada adiknya itu.

"Memangnya kenapa sih! Aku han---, ".

"Ku bilang tidak! "Sentaknya, baru saja Yeji akan menahan pintu yang akan di tutup Yoongi, tetapi pria itu lebih dulu membanting pintunya.

"Yak! Oppa pabbo! Kau menutupnya terlalu keras bodoh! Bagaimana kalau hidungku masuk kedalam! "Teriaknya, bahkan Yoongi sampai menutup telinganya mendengar teriakan adiknya itu.

Sudah bawel, berisik, suka berteriak, menyebalkan pula, maka dari itu Yoongi ingin sekali berdoa pada tuhan agar adiknya itu di tukar dengan yang lain, syukur-syukur dia tidak punya adik.