1.0☄️

3.5K 449 77
                                    


Dentuman musik yang mengalun sungguh membuat telinga Jisung sakit. Ia menatap pada beberapa orang yang sedang terduduk di depan counter lalu beralih pada beberapa orang yang sedang menggerakkan tubuhnya mengikuti musik yang sedang di mainkan.

Bangchan yang berada disebelahnya sedang menyapa beberapa orang, mereka nampak akrab satu sama lain.

"Bawa siapa lo?" Lelaki yang masih asing bagi Jisung menatap ke arahnya, melirik dari atas sampai bawah lantas kembali menatap Bangchan yang berada disebelahnya.


"Dia mau kerja disini." Jelas Bangchan.

"Jadi pela–"

"Bartender!" Selanya.

"Oh, sayang banget."

"Dia masih polos, jangan lo apa-apain! Dah ya, gue mau nganterin dia dulu" setelah itu Bangchan segera menarik tangan si manis agar ikut dengannya.


Sesampainya didepan ruangan, tanpa mengetuk terlebih dahulu Bangchan pun segera masuk ke dalam dengan Jisung dibelakangnya.

Ia menatap pada seorang wanita berpenampilan sexy yang sedang terduduk dengan kaki yang ia luruskan diatas meja.

"Ini yang mau jadi Bartender?"

Jisung melangkah maju, ia membungkuk hormat pada wanita tersebut.

"Nama saya Han Jisung, alasa–"

"Ok, sekarang kamu bisa belajar dulu sama bartender yang ada didepan"

Jisung mengangguk, ia kembali membungkukkan tubuhnya lalu keluar dari sana setelah mengucapkan kata terimakasih.

"Bener mau kerja disini? Agak keras lho" ucap Bangchan sembari mengantar Jisung ke arah counter, tempat dimana bartender itu berada.





"Bener mau kerja disini? Agak keras lho" ucap Bangchan sembari mengantar Jisung ke arah counter, tempat dimana bartender itu berada

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.




Jisung mengangguk, walau sedikit ragu. "Cuma jadi bartender kayaknya nggak masalah sih"

Bangchan pun mengangguk paham, ia segera menyuruh Jisung masuk kedalam counter dan memberitahu salah satu bartender disana untuk mengajari Jisung.

"Gue ngumpul bareng temen dulu ya, kalo ada apa-apa bilang aja"


Jisung mengangguk, ia segera menatap pada lelaki yang saat ini berada dihadapannya dan tersenyum canggung.

"Gue Felix, nggak perlu secanggung itu"

"Iya, g-gue Jisung"

"Yaudah, perhatiin selagi gue ngejelasin!"

Jisung mengangguk, ia benar-benar memperhatikan secara detail segala penjelasan Felix, lalu tidak lama kemudian ia tersadar akan sesuatu. Wajah lelaki dihadapannya ini sama seperti wajah seseorang yang ditunjukkan oleh Changbin beberapa hari yang lalu.

ATTEMPT [Minsung]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang