Ara yang gemetar.
"Astaghfirullah! Ara!
Maaf, maafin aku, Ra! Maafin aku! Aku nyakitin kamu?" Samudra melepas tangannya dari tubuh Ara, menjauhkan badannya dari Ara.Ara tak menjawab, isakannya malah terdengar semakin kencang. Samudra ragu-ragu untuk kembali memeluk tubuh Ara, namun Ara menarik kaos Samudra untuk segera memeluknya. Ara meredam suara tangisnya didada Samudra.
"Maafin aku, A'" ucapnya di sela isakan.
"Aku yang harus minta maaf, Ra! Aku yang salah.
♡♡♡♡♡♡
Maaf, Silahkan melanjutkan baca melalui aplikasi Dreame/innovel.
Dukung aku disana ya.
@ siera76
Add cerita ini ke library.
Extra chapters akan aku lanjut di sana dan aku tetap umumkan di sini.
Jadi, biar gak ketinggalan notif, you know what to do, kan?
💝💝🙏🙏Sayang kalian.
.
.
.
.
Tbc gaes ^_^Selamat hari minggu.
Tetap di rumah dan jaga kesehatan.Typo alert!!
Makasi yang udah setia nungguin cerita ini up. Apalagi yang baru ketemu dan langsung rapel bacanya sampai last part dan gk lupa nge vote pula, uuh.. uunch banget deh kalian.
Luv..luv..luv
190420
KAMU SEDANG MEMBACA
Maaf, Aku Memilih Dia! (Tamat Pindah Ke DREAME)
RomanceBertahun tahun Ara mencintai Damar dalam diam. Damar hanya tau Ara sebagai sahabat adiknya. Empat tahun berlalu. Ara si anak SMA sudah menjadi anak kuliahan. Kembali bertemu dengan Damar. Masihkah Ara menyimpan cinta untuk Damar? Apakah kini berb...