2

35 8 10
                                    

y doang? ngeselin banget! batin alena.

keesokan harinya, alena kembali ke sekolah. ia langsung menuju kantin untuk membeli susu coklat kesukaannya. seteleh selesai, alena menuju ke kelas dan duduk ditempat duduknya. adeeva belum datang karena alena selalu datang terlalu pagi.

alena berjalan seperti penguntit ke arah meja genandra. niatnya, ia akan diam-diam memasukkan satu kotak susu coklat ke kolong meja genandra. saat tangannya sedang masuk ke kolong meja genandra, ada suara pintu terbuka. ternyata itu....

"eh genandra!" alena panik.

"ngapain?" tanya genandra menaikan alis.

"hah? ini. kamus lo!" alena berlari menuju tempat duduknya untuk mengambil kamus milik genandra.

sembari alena mengambil kamus genandra, genandra menaruh tas di bangkunya.

"ini nan, makasih ya," alena berterimakasih.
"genandra! lo mau gak jadi sahabat cowok gue?" alena tiba tiba.

"maksud lo?" tanya genandra tanpa menatap alena balik.

"iyaa! lo mau kan sahabatan sama gue?" tanya alena ulang.

"gue.."

"al!" teriak seseorang dari pintu kelas.

alena dan genandra menengok ke sumber suara. ternyata itu adeeva. adeeva langsung menarik tangan alena untuk keluar kelas.

"apaan?" tanya alena.

"lo ngobrol apa aja anjir?" tanya adeeva.

"tadi gue ke gep pas mau ngasih susu coklat ke dia. terus gue pura-pura balikin kamus," jelas alena.

"itu doang? gak ada lagi?" tanya adeeva.

"gue bilang 'lo mau gak sahabatan sama gue?' gitu" kata alena.

"DEMI APA? TERUS DIA JAWAB APA?" adeeva mengguncangkan tubuh alena.

"gak tau, keburu lo dateng,"

"ihh!"

tiba tiba genandra keluar kelas.

"dari lo?" tanya genandra sambil menunjukkan susu coklat yang tadi alena berikan.

"bukan, punya siapa itu?" alena sok polos.

"gak tau, nemu di kolong meja," kata genandra yang langsung meninggalkan alena dan ardeva ke dalam kelas.

"mampus! ketauan kan lu," adeeva meledek.

"ya maap, gue cuma berusaha temenan sama dia,"

jam pelajaran pertama berbunyi. mata pelajaran pertama hari ini adalah pelajaran bahasa inggris.

"kerjakan buku halaman 110-115 ya, ma'am
tinggal sebentar karena ada tamu," kata ma'am.

"yes! sana gak usah balik," kata alena.
"dev gak usah ngerjain yu, mending main TOD,"

"kerjain dulu lah, terus kita main TOD," tolak adeeva.

"huh gak asik,"

AlenaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang