Kinko Shimasu(HIATUS)

#1

"apa kak sean merasah aneh?soal hewan-hewan didesa Seekorpun tak ada,padahal dulu begitu banyak.Dihutan juga,apa kak sean tidak merasa aneh?" Tanyaku sambil menyiapkan sarapan.

"Iya ya..." jawabnya pelan,lalu duduk.

"...." "Sudah kau ceritakan pada Tuan Trebick tentang hal itu?" Tanyaku lagi sambil menaruh makan dimeja makan.

"Belum" Jawabnya kelam.

"Kau akan menceritakannya, kan?kalu orang dari keuskupan,Barangkali bisa membantu"Kata ku kaget.

"Ehm...yah,kalau aku ada kesempatan"Jawabnya seakan tak peduli.

"aneh,seolah-olah dia sudah melupakan peristiwa itu..."ucapku dalam hati.
"aku akan memanggil Tuan Trebick"kataku sambil mencairkan suasana.

.....

"apa burung-burung kecil itu pun telah meninggalkan tempat ini karena ketakutan?mungkin mereka tak akan kembali"ucapku pelan sambil berjalan menuju kamar Tuan Trebick.

"Tuan Trebick..Tuan Trebick?" Kata ku sambil mengetuk pintu.

"makanan paginya sudah siap Tuan..." sambil membuka pintu kamar.

"loh kemana ya?" tanya ku dalam hati...lalu tak sengaja melihat kaca yang pecah dan ada Vas bunga yang pecah diatas serpihan kacah.

"apa yang terjadi?Vas bunga itu padahal sudah kutaruh dimeja sisi tempat tidur"kataku lagi dalam hati sambil mengambil bunga diatas serpihan kacah.

"Ini seperti...seperti di lempar" Ucap ku dalam hati,lalu teringat...

"Sseperti tanda-tanda makhluk aneh itu....apa ia datang?ah...aku tak mau...aku tak mau melihat mata itu lagi" Lagi kata ku dalam hati dan tiba-tiba merasakan ada orang di belakang.

"Aaaa..." Teriakku ketakutan.

"Yuri...Yuriko??apakah aku mengejutkanmu?" Ucap tuan trebick sambil memegangi kedua lengan ku karna aku terjatuh.

"Tuan trebick..anuu..barusan ada..." Ucap ku ketakutan.

"Ada apa?" Tanya tuan trebick.

"Ahh Tidak" Balasku sambil memalingkan wajah.
"Padahal aku merasa makhluk itu datang" kata ku dalam hati.

"Ahh..ceroboh sampai memecahkan vas itu maafkan aku Yuri" Kata tuan trebick sambil berdiri.

"tidak apa-apa,
silahkan,sarapannya sudah siap!..aku yang akan membersihkan ini." Kata ku sambil melihat serpihan kacah.

"Thank's!"balas tuan trebick sambil berjalan menuju pintu.

"Tn.Trebick...anu.kira-kira kapan pendeta baru itu akan datang?" Tanya ku spontan.

"pangil aku Desty saja.kepastiannya belum diputuskan,tapi segera setelah perbaikan gereja ini selesai...kelihatannya,banyak yang rusak.Ruang sembayang,ruang bawah tanah..juga perlu diperbaiki" Jawabnya sambil melihat kearah ku dan sedikit tersenyum.

"ruang bawah tanah...."ucapku dalam hati kelam.

"ya...karena ada cadangan kaca disana jadi...kaca pintu depan yang pecah sudah kuganti..apa sudah keruang bawah tanah?" Kata Desty lalu membuka pintu.

"ada apa dengan itu?" Kata ku spontan.Desty menatap ku...

"ah ngak..maaf aku merepotkan" Kataku lagi,lalu Desty menutup pintu.

....