Derap langkahnya seolah mengisi kesunyian koridor sekolah yang nampak sepi, karena ini memang masih terbilang pagi untuk datang ke sekolah.
Angin pagi yang menyejukkan nampak menerbangkan helaian rambut hitam sepinggangnya, tak luput juga semburat rona merah menghiasi pipi tembamnya kala angin membelainya lembut.
Nadinia Cindy Attallea atau kerap disapa Allea ini hanya tersenyum polos sembari langkah kakinya menyusuri koridor sekolah yang sepi,
Allea sekolah di SMA Permana yang merupakan sekolah elit nan favorit yang ada di daerahnya.
Langkah kaki Allea pun terhenti tatkala Allea melihat seekor kucing berbulu orange yang tengah mengeong karena kakinya terjepit diantara bebatuan besar di taman sekolahnya.
Sontak saja tanpa pikir panjang Allea langsung menghampiri kucing tersebut,
" Ya ampun, Lisa kenapa bisa kaya gini!" Kata Allea panik, ketika melihat kucing orange tersebut adalah Lisa.
Lisa adalah nama yang Allea berikan kepada kucing orange tersebut, Lisa biasanya sering bermain main ditaman sekolahnya dan Alleapun sering memberikannya ikan ataupun makanan kucing lainnya dari rumahnya.
" Lisa bertahan yah, Allea pasti nolongin Lisa "
Allea mengambil kayu yang ada di dekatnya untuk ia gunakan mendorong batu tersebut, tapi kayu itu malah patah, terpaksa Allea menggunakan tangan nya untuk mendorong batu itu.
" Awh!" Pekik Allea tatkala telapak tangan nya tergores oleh kasarnya batu besar itu.
" Shh.. Perih.." Ringis Allea
" Gak! Allea gak boleh nyerah, bagaimanapun juga Allea harus nolongin Lisa "Dengan sekuat tenaga Allea mendorong batu besar itu, keringat mulai bercucuran dari dahi dan tangannya.
Yap.
Berhasil!
Allea langsung menggendong Lisa.
" Lisa baik baik aja kan, apa ada yang luka?" Tanya Allea cemas
" Ya ampun, kaki Lisa luka, pasti sakit yah, ssttt... Lisa jangan nangis, Allea obatin ya lukanya biar cepet sembuh "
Allea mendudukan diri di bangku taman sekolah yang rindang karena terhalang oleh pohon besar, Allea mengeluarkan kapas dan obat merah dari tasnya yang berwarna hitam bermotif payung payung kecil berwarna putih.
Ughh...
Menggemaskan sekali bukan.
" Nah, sekarang luka lisa udah Allea obatin deh, bentar lagi pasti sembuh, Lisa yang kuat yah " Allea mengelus bulu bulu orange Lisa dengan lembut.
" Oh iya, Allea juga bawa ikan goreng lho, Lisa pasti suka " Kata Allea dengan raut cerianya
Allea lalu mengeluarkan kotak bekal berwarna ungu Lavendernya,
" Makan yang banyak yah Lisa, biar cepet sembuh "
" Astaga! Allea lupa ini hampir jam tujuh, sebaiknya Allea ke kelas dulu, dadah Lisa Allea pamit dulu yah, nanti kita main lagi "
Allea pergi meninggalkan taman dan berlari kecil ke kelasnya, tanpa menyadari semua hal yang Allea lakukan tak lepas dari mata setajam elang yang memperhatikan kegiatan gadis itu sedarj tadi.
Semua tingkah polos dan lugu gadia itu mampu membuat seulas senyum tipis hadir dibibir seorang Regan Dharmantara.
Siapa yang tak kenal dengan dia, si kulkas berjalan dengan raut sedatar tembok, dinginnya itu serasa membuat orang orang yang ada di dekatnya membeku, sikap cueknya itu serasa ngebuat orang naik darah, tapi tidak menyurutkan pesona Regan Dharmantara yang bak pahatan sempurna dari sang pencipta.
Regan itu most wanted di SMA Permana, cucu kesayangan dari pemilik yayasan sekolah nya, badboy iya, sering balapan liar iya,tawuran iya, dan biang kerok sekolah pun iya, sampai keluar masuk ruang BK kayanya udah jadi rutinitas seorang Regan bahkan guru guru pun sudah angkat tangan menghadapi sikap bad Regan.
Entah kenapa Regan tertarik dengan gadis polos itu, tingkah dan ekspesi gadis itu mampu membuat es yang ada di diri Regan sedikit mencair.
Melihat senyum polos gadis manis itu membuat sesuatu yang ada di diri Regan berdesir aneh,
Regan terkekeh ketika mengingat tingkah menggemaskan gadis itu.
" Lucu"
Satu kata yang terucap dari bibir Regan.
Hai, hai, hai..........
Selamat datang di lapak Akuuuuuu...
Unch... Gimana gimana cerita pertama aku ini? Seru gak?
Kalo ada typo tolong kasih tau, maklum baru pemulaan😅
Jangan lupa vote and comment yh
Salam hangat Author
Septiani Hawa😍
KAMU SEDANG MEMBACA
RegAll
Teen FictionAku hanya ingin menyampaikan sesuatu yang tak dapat kusampaikan sebelumnya, Tentang sebuah rasa yang seolah mempermainkanku. - Nadinia Cindy Attallea Kamu adalah definisi sempurna dari sosok malaikat berhati lembut laksana kapas tak bernoda, Namun a...