4 | Frustrated

1.2K 168 7
                                    


- BOURNE -

Happy reading 💜

▪️▪️▪️

Sudah 2 minggu berlalu. Persiapan sinb dan minhyuk sudah di tahap penyelesaian. Kini yang mereka perlukan hanya memoles sedikit pertunjukan dengan chemistry yang mereka miliki. Langkahnya menuju pertunjukan itu terasa semakin dekat.

Sinb mengikat rambutnya kebelakang dengan semangat, mengingat hari ini adalah hari terakhir mereka menjalani ujian sekolah. Sinb berharap ujian semester kali ini akan lebih baik dari yang sebelumnya. Tentu dengan persiapan yang matang, sinb mengerahkan semua energinya hanya untuk belajar. 12 jam per hari ia gunakan hanya untuk mengulang semua materi yang sudah dipelajari sebelumnya. Hanya itu kunci agar bisa menjawab soal dengan benar menurut sinb.

Sinb menatap soal yang baru saja di bagikan dan mencoba memahaminya satu persatu. Senyum pun terulas di wajah sinb. Semua bentuk soal matematika ini sudah pernah ia kerjakan sebelumnya dengan bentuk yang sama. Jadi itu bukan perihal yang sulit bagi sinb. Hanya saja saat baru ingin mengerjakan soal, kepala sinb tiba-tiba merasa pusing sehingga penglihatannya menjadi sedikit buram.

Tak lama kemudian sinb merasa sesuatu mengalir dari dalam hidungnya. Dengan segap sinb langsung menutup hidungnya dengan segumpal tissu.

Mau tak mau sinb harus mengumpulkan pekerjaannya meski ada beberapa soal yang belum sempat ia kerjakan, karena pusing kepalanya membuat sinb merasa mual. Akan lebih buruk jika dia tetap berada di kelas dangan kondisi seperti ini.

Sinb kemudian berlari memasuki toilet, ia lalu memuntahkan sarapan pagi yang masih hangat diperutnya sampai semua tenaganya terkuras habis. Sinb menduduki dirinya di atas closet sambil memegang tissu yang sudah berubah warna menjadi merah karena darah hidungnya.

"Ayolah sinb, jangan cengeng. Ini bukan pertama kalinya" lirih sinb menahan pusing kepalanya.

▪️▪️▪️

Sinb melangkah kakinya menuju ke perpustakaan sekolah setelah merasa kondisinya lebih baik. Memikirkan hasil ujian hari ini hanya membuat mood sinb buruk. Jadi ia memutuskan membaca buku di perpustakaan. Kini ia di perpustakaan hanya seorang diri, semua orang masih mengerjakan ujiannya di kelas. Hanya sinb yang sudah keluar.

Ya sinb mencoba tidak peduli. Ia lalu meraih buku secara acak di rak dan setelah itu ia membacanya. Sinb suka membaca buku bahkan buku random sekalipun ia akan tetap membacanya.

Selang beberapa menit sosok makhluk muncul dari sisi samping kanannya. Hal itu sontak membuat sinb melonjak kaget. Bagaimana bisa orang ini muncul tanpa suara.

"Maaf, Aku mengagetkanmu" kata jaehyun sambil senyum menyeringai membuat sinb mengelus dadanya untuk sabar.

"Apa yang kau lakukan disini sunbae? Bukankah kau harusnya ujian?"

"Aku sudah selesai. Soalnya terlalu mudah sampai aku bingung melingkar jawabannya"

"Omong kosong apa itu" kata sinb membuat jaehyun menyengir.

"Melihat mu di sini sungguh suatu keajaiban sunbae" tambah sinb

"Kau benar! Tempat ini sama sakali bukan tipe ku" kata jaehyun

"aku sedikit alergi dengan perpustakaan , tapi karena jungkook memaksa jadi aku mengikutinya "

"Dia ada disini?" Tanya sinb tak percaya.

BourneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang