18.

30 3 0
                                    

Auhthor's sides.

Perempuan yang sekarang sedang duduk di sisi ranjang sedang menunggu kekasihnya bangun dari mimpi malam nya.

Ya itu Chaer yang sedang menunggu Chan bangun dari tidurnya.

Chaer hanya bisa tersenyum dan mengelus tangan Chan yang dingin.

Srett

Chan tiba tiba bangun membuka matanya dan menarik tangan nya dari genggaman Chaer.
Chaer yang diperlakukan seperti itu hanya diam dan menundukan kepalanya.

Chaer masih berpikiran kesalahan nya saat makan siang kemarin.

"Syu-syukurlah kau sudah bangun." Ucap Chaer dan mulai mengukir senyum kepada Chan.sementara Chan hanya mengubah posisi menjadi duduk tapi malah membuang muka kearah lain.

"A-aku minta maaf,Chan-"

Grepp

Belum sempat Chaer melanjutkan kata katanya.
Chan sudah memeluk wanitanya dengan sangat erat.
Dan kali ini Chan menangis dipelukan Chaer.

"Aku yang harusnya minta maaf,Chaer.aku sudah melibatkan mu seperti ini"

"Tidak apa apa.kau yang mengajarkan ku jika hal sedang mendesak lakukan apa saja yang kita bisa"

"Aku bersyukur tidak kehilangan dirimu,Chaer.akh sangat mencintaimu.tolong jangan pergi tinggalkan aku"

"Aku juga mencintai mu,Chan.dan aku berjanji tidak akan meninggalkan mu"

Chan tersenyum dan melepaskan pelukan nya.

Chupp

Kini Chan malah mencari kesempatan dan mencium bibir Chaer dengan sangat tulus.
Chaer tidak menolaknya dan malah membalasnya.

"Chan.." panggil Chaer setelah tautan ciuman mereka lepas.

"Iya?"

"Apa kau tidak marah dengan kejadian kemarin?"

"Tentu aku marah.melebih yang kau tau saat Han mengatakan kata 'Sayang' kepadamu." Seketika wajah Chan menjadi serius dan menatap lekat kearah Chaer.

"Sebenarnya saat kau menggoreskan pisau ketangan ku karna bakat yang tidak kau sangka.itu karna Han yang mengajari ku menembak.hanya satu hari.waktu itu aku sangat bosan dirumah.aku memutuskan untuk jalan jalan ketaman bersama Xio saat ditaman Xio hilang dan ternyata ada bersama Han.dari situ kita mulai kenal dan Han mengajari ku dirumahnya menembak..

Dan setelah waktu kau memberikan ku ponsel.ada satu kontak yang menelfon ku sampai 20 kali.aku jadi penasaran jadi aku menelfon nya kembali.ternyata itu Han.Han awalnya hanya mengajak ku makan siang dengan keluarga besarnya.aku berpikir hanya makan siang ini.jadi aku ikut.dan ternyata saat sudah sampai digedung Han menceritakan semuanya.aku ingin menolak tapi aku mengurungkan niatku.aku juga sudah bilang Drama ini hanya sehari saja.dan ternyata itu hasilnya."

"Dan sampai sekarang aku kecewa padamu Chaer.kau kenapa bohong padaku?"

"A-aku minta maaf.bukan maksudku menipumu tapi aku sudah tau jika aku berbicara laki laki kau pasti sudah menolaknya"

"Huhh sudah lah.semuanya telah berlalu Kakek dan Han juga sudah mati.hidupku sudah tenang sekarang."

Brakk

Tiba tiba Hyunjin datang sampai mendobrak pintu kamar Chan.

Fyi.mereka emang lagi ada dirumah Chan.

"Chan chan!!" Teriak Hyunjin sambil membangunkan dirinya akibat tadi sempat terjatuh.

Chaer dan Chan sedang menahan tawa melihat Hyunjin.

-Beautiful Weapon- [Bangchan]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang