20.

61 6 0
                                    

Author's sides.

Kini semuanya sudah berkumpul dihalaman belakang rumah Chan.
Ya mereka.Chaer,Chan,Hyunjin,Lucas dan Jaehyun.

"Apa yang kalian temukan disana? Selain senjata?" Tanya Chan penasaran.

Chaer yang disamping Chan kini memilih diam.
Sebenarnya ada perasaan takut menghantuinya sejak ada foto Chan dan Chaer dirak buku Han.

"Banyak." Kata kata itu keluar dari mulut Jaehyun yang sekarang merubah raut wajahnya menjadi serius.

"Teka teki." Kata Lucas sambil mengeluarkan buku teka teki milik Han waktu itu.

Setelah lucas mengucapkan kata itu.semua menjadi hening tidak ada yang mau membuka suaranya.
Chan hanya menatap mereka semua dengan tatapan aneh

"Hei!! Aku sedang bertanya saat ini!! Hanya menjawab Banyak dan Teka teki tidak bisa menjelaskan semuanya!!" Marah Chan.

"Baiklah aku akan menjelaskan nya..singkat cerita saat kita kesana kita benar benar disusahkan oleh teka teki yang berada dirumah Han.rumah itu sama sekali tidak ada penghuninya.mungkin karna memang rumah yang klasik dan menyeramkan yang membuat rumah itu tidak ada yang mau menempati..

Ini semua berkat Chaer.dia yang menemukan teka tekinya.singkat cerita kita sudah berada diruangan andalan Han.ruangan yang sangat luas yang diberi angka '20005'.disana bukan hanya senjata langka yang kita temukan.tetapi juga masalah percintaan kalian.aku tidak ingin menjelaskan nya tapi lebih baik kalian yang berbicara antara kau dan Chaer.kami bertiga akan membantu kalian sebisa kami." Kata Hyunjin.

...

Sekarang suda pukul 09.00 malam. makan malam sudah mereka lewati dengan lancar.
Sekarang Chan menatap Chaer yang hanya diam saja.
Sebenarnya Chaer berhutang pernyataan untuk Chan.tapi wanita ini malah memilih untuk diam.

"Hei..ada apa dengan mu hm?" Kata Chan sambil mengelus surai rambut Chaer.

"Ti-tidak.aku hanya ketakutan saja saat ini." Kata Chaer dengan sangat pelan namun masih bisa didengar oleh Chan.

Chan memeluk Chaer agar wanita ini bisa tenang didalam pelukan nya terlebih dahulu.
Chaer malah menangis yang membuat Chan semakin penasaran.

"Sekarang apa bisa kau jelaskan kepadaku sayang?"

"Entahlah..sangat berat jika aku menjelaskan nya.aku pun sangat takut saat ini.hikss..hikss..sepertinya Han ingin membuat aku dan kau mati.diruangan '20005' menjelaskan semuanya.disitu ada semua foto foto yang tidak aku kenal dan foto itu sudah dicoret dengan spidol merah.dan disitu ada foto kau dan aku.tapi bedanya disitu tidak ada coretan sama sekali.Hyunjin mengenal sebagian foto foto itu.dia bilang Taeil,Kun dan Vernon..

Dan mereka sudah meninggal bukan? Aku hanya takut nyawa kita sekarang sedang jadi taruhan."

Chan memeluk wanitanya dengan sangat tulus sampai Chaer menangis di pelukan Chan.Chan mengelus rambut Chaer agar wanitanya bisa tenang dan tidak ada rasa takut lagi.

"Chaer..aku minta maaf telah membuat mu masuk kedalam duniaku yang gelap.jika aku tau akan seperti ini mungkin aku lebih baik menjauh dari mu dan menolak acara sekolah waktu itu."

"Hikss..kenapa kau mengatakan seperti itu.kau tidak mencintai ku?"

"Aku tidak akan mencintaimu jika kau tidak selalu bertemu dengan ku.tapi sekarang kau jadi sering bertemu dengan ku dan diam diam aku belajar mencinta lagi."

"Seharusnya aku menolak untuk mengisi acara waktu itu agar kau tidak dekat dengan ku.tapi sekarang malah sudah terjadi.aku benar benar menyesal lagi lagi aku harus mengulangi perbuatan yang sama." Lanjut Chan sambil menggenggam tangan Chaer.

Chaer mulai mengukir senyum nya dan memegang wajah Chan agar laki laki ini menatapnya.

Chupp

Ini pertama kali Chaer mencium bibir Chan terlebih dahulu.ciuman itu benar benar tulus.

"Kau pernah mengatakan.ciuman pertama ku jatuh kepadamu karna kau adalah laki laki yang aku cintai.itu benar..aku mengakui itu.apa kurang jelas aku mencium mu duluan untuk membuktikan perasaan ku kepadamu? Apa kurang jelas aku rela berkorban nyawaku karna mu waktu makan siang itu? Apa kurang jelas bahwa aku mencintai mu dan tidak ingin kau pergi dari diriku?"

"Tapi aku telah membuat mu celaka.aku adalah laki laki jahat.apa yang kau katakan dulu benar.aku tidak punya Hati dan melupakan orang orang yang membutuhkan ku."

"Lichan Vanthoper Christian!! Aku Chaerlean Katriel sangat mencintai mu!! Tolong jaga perasaan kita..aku tidak masalah jika nyawa kita sedang terancam.karna aku yakin kita akan berjuang bersama.kau selalu mengajarkan ku untuk kuat aku akan menjadi wanita kuat Chan!! Aku dan Kau akan berjuang bersama!!"

Chan mengulas senyum nya air matanya jatuh dan kini ia memeluk Chaer dengan sangat kuat.

"Chan..jadi selama ini kak Suho mati karna dibunuh oleh Han? Jadi selama ini surat itu palsu?"

"Kurasa seperti itu.Suho yang kukenal mempunyai rasa dengki yang sangat besar dia tidak akan membiarkan aku seperti ini menjadi Psikopat.mungkin aku percaya dia menyesal..tapi siapa tau seoarang pembohong yang handal.jadi selama ini Suho menyembunyikan perasaan nya."

Chaer mengelus tangan Chan agar menguatkan laki laki ini.
Chan pun mulai tersenyum dan mengecup kening Chaer.

"Aku mau malam ini kau menemani ku tidur ya..aku mohon.lusa nanti kan kak Jeno pulang aku tidak ingin melakukan apa apa.aku ingin bersama mu" kata Chan sambil memberikan Ageyo kepada Chaer.

"Hanya lusa saja!!" Tegas Chaer dan Chan mengangguk.

...

Kini sepasang kekasih itu sedang tiduran diatas kasur milik Chan.

"Channie atau Evan? Menurutmu kau suka dipanggil apa?" Kata Chaer mengobrol sedikit sebelum mereka tertidur.

Chan sudah memejamkan matanya sambil memeluk Chaer yang disampingnya.jangan lupakan selimut sudah berada bersama mereka.

"Chan!! Jawab aku!!" Marah Chaer sambil menatap sinis kearah Chan yang hanya tersenyum senyum dengan mata yang tertutup.

"Aku tidak peduli kau mau memanggil ku apa asalkan kau yang menyebutnya menurutku tidak masalah"

"Jawaban mu kurang memuaskan!!" Kata Chaer sambil mempout kan mulutnya.

"Sutt tidurlah sudah malam..oh ya besok kau dampingi aku ya keacara pentas nyanyi Jeongin disekolahnya.orang tuanya sedang berada di luar kota saat ini"

"Kenapa dadakan,Chan?"

"Entah Jeongin juga tadi bilangnya baru saja dia menelfon ku.kau mau ikut?"

"Tentu." Kata Chaer dengan semangatnya.

Chan pun tersenyum dan memeluk Chaer dengan sangat erat.
Chaer juga ikut tersenyum sekali kali ia tertawa memainkan bibir Chan dengan jarinya.

Malam yang indah.

Tbc.

.wowon.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 24, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

-Beautiful Weapon- [Bangchan]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang