•Chapter 19•

698 68 12
                                    

#Peringatan : ada adegan yang 'mungkin' kurang nyaman bagi pembaca silahkan lewati aja atau kembali lagi kalau udah gede yaa🙊

~***~

"Byul-ah!" Rengek Jin pada Moonbyul. "Kenapa kau tidak pacaran saja adengan Taehyung?"

"Bagaimana aku pacaran dengan Taehyung jika yang meminta berpacaran denganku adalah dirimu" balas Moonbyul.

Jin pun diam sedikit kesal sebenarnya tapi ia sama sekali tidak ingin marah, lebih tepatnya ia tidak bisa melawan Moonbyul ketika sedang berdebat. Moonbyul akan selalu menang jika masalah berdebat.

"Jin?" Panggil Moonbyul mengintip Jin yang menatap lurus kedepan. Melihat Moonbyul mengintip kearahnya dengan tampang inosen membuat Jin ingin tersenyum dan mencubit pipi perempuan itu, tapi tunggu ini tentang harga dirinya.

"Jin kau tidak marahkan?" Tanya Moonbyul memastikan sambil memegang lengan Jin. Jin melihat kearah Moonbyul yang memajukan bibirnya. Jin kembali melihat kedepan berusaha menahan tangannya untuk tidak mencubit pipi Moonbyul gemas.

"Kan aku hanya bercanda Jin! Aigo sangat kekanakan!" Omel Moonbyul menghempaskan badan kebangkunya sambil menyilangkan tangannya.

Jin memarkirkan mobilnya setelah sampai diapartemen Moonbyul setelah itu ia bergegas keluar membukakan pintu untuk Moonbyul.

"Ayo keluar" ucap Jin melihat Moonbyul yang menatapnya. "Aku tidak akan keluar sebelum kau mengatakan kau tidak marah" bujuk Moonbyul.

"Kau ingin aku paksa keluar?" Tantang Jin, Moonbyul menyilangkan kedua tangannya didada bentuk tantangan darinya, Jin pun menggendong Moonbyul dengan bridal style. "Siapa yang kekanakan sekarang, eoh?" Tanya Jin sambil menggendong Moonbyul masuk kedalam apartemennya.

"Kau ingin digedong hingga lantai atas?" Tanya Jin lagi. Moonbyul pun menatap Jin sambil mengangguk.

"Ayolah siapa yang lebih kekanakan" jawab Jin berusaha menahan senyumnya. "Beri aku semangat" tambahnya.

Moonbyul menatap Jin sambil mengerutkan dahinya, Moonbyul pun memajukan wajahnya dan mencium bibir Jin sekilas.

Jin pun terkejut mendapat kecupan dari Moonbyul ia tersenyum lebar, melihat Jin tersenyum Moonbyul juga tersenyum karena Jin sepertinya tidak marah lagi padanya.

"Setiap pergantian lantai beri aku semangat" ucap Jin tersenyum penuh makna. Moonbyul pun tertawa dan menyenderkan kepalanya diantara leher Jin.

Mereka pun memasuki lift dan untungnya hanya ada mereka. Setiap pergantian lantai hingga lantai 12 Jin mendapat kecupan diwajahnya.

"Ini milikku" mencium dahi Jin.

"Ini milikku" mencium pipi kiri Jin.

"Ini milikku" mencium pipi kanan Jin.

"Ini milikku" mencium ujung hidung Jin.

"Ini milikku" mencium bibir Jin.

Setelah sampai Jin pun mendudukkan Moonbyul dikasurnya. "Haah, tidak ada apa-apanya" ucap Jin meregangkan badannya. "Menggendongnu dari lantai satu hingga lantai 12 menggunakan tangga sepertinya aku bisa" tambah Jin dengan bangga.

About Us [ Moonbyul x Jin ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang