Di dalam sebuah istana, Fadli turun dari tangga menuju teman temannya yang sudah berkumpul dan menunggu di aula di bawah. Tapi ada yang aneh dengan Fadli, teman temannya yang awalnya tersenyum melihat dia, tiba tiha memasang kuda kuda dan siap untuk bertarung setelah melihat ada sebuah cincin yang melekat di salah satu jarinya Fadli. Cincin itu mengeluarkan aura menakutkan yang menyelimuti seluruh tubuhnya Fadli.
Orion:"Fadli, kenapa kamu memakai cincin itu?"
Laila:"Fadli cepat lepaskan cincin itu sekarang juga"
Fadli hanya tersenyum pada teman temannya. Lalu............. Untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi, lebih baik kita kembali ke beberapa hari yang lalu.Adrian dan yang lainya (selain Fadli) sedang bersantai dan bergurau di kelas.
Orion:"sudah lama aku tidak merasa santai seperti ini"
Loki:"iya, beberapa hari ini kita selalu sibuk dengan beberapa hal"
Adrian:"benar, santai seperti ini rasanya tidak buruk juga"
Mereka semua saling bergurau dan tertawa, kecuali satu orang, yaitu Laila. Lagi lagi untuk kesekian kalinya Laila kembali melamun memikirkan perkataan Jorogumo, hal itu membuat teman temannya khawatir, Linzy dan Elen kemudian mendekatinya.
Linzy:"Laila, apa kamu baik baik saja?"
Laila kemudian terbangun dari lamunannya.
Laila:"huh? iya? Kamu bilang apa tadi?"
Linzy:"apa kamu baik baik saja? Beberapa hari ini kamu sering melamun"Laila lalu tersenyum dan menjawab.
Laila:"aku baik baik saja kok"
Elen:"kumohon jangan berbohong Laila, jika memang ada sesuatu yang membuatmu resah, lebih baik kamu membicarakannya dengan kami"
Linzy:"benar, kami semua khawatir melihatmu seperti ini"
Laila berpikir sejenak lalu dia menghela nafasnya.
Laila:"baiklah"
Mereka kemudian berkumpul dan Laila menceritakan apa yang selama ini mengganggunya.
Laila:"petama tama aku ingin meminta maaf kepada kalian karena sudah membuat kalian khawatir"
Laila:"hal yang menggangguku adalah peringatan yang dikatakan oleh Jorogumo sebelum dia meninggal"
Adrian:"aku tidak mendengar apapun saat itu"
Laila:"itu karena kalian semua sudah keluar sebelum dia sempat bicara"
Adrian:"memangnya apa yang dia katakan?"Flashback
Saat Fadli dan yang lainya pergi keluar goa, Jorogumo menggumamkan sesuatu, dan saat itu hanya Laila yang mendengarnya.
Jorogumo:"terima kasih, kalian sudah membebaskanku dari kutukan keabadian ini..."
Jorogumo:"tapi aku hanyalah sebagai pembuka, bersiap siaplah karena ada hal yang lebih mengerikan dariku yang akan datang kepada kalian"
Jorogumo:"persahabatan dan kerjasama kalian sangatlah indah, jaga itu baik baik, maka kalian akan dapat melalui semuanya"
Jorogumo lalu tersenyum sebelum dia meninggal.
Jorogumo:"selamat tinggal"
Dia pun akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya. Dan Laila yang mendengar itu menjadi khawatir.
Laila:"semoga saja itu tidak benar"
Flashback offLaila:"itulah yang dia katakan"
Max:"benarkah? Mungkin dia hanya berbohong untuk menakuti kita?"
Laila:"untuk apa dia berbohong disaat saat terakhirnya?"
Oliver:"tapi, sesuatu yang lebih mengerikan dari Jorogumo, memangnya ada?"
Yuri:"iya, bahkan hewan iblis, dan manusia yang berubah menjadi iblis masih lebih lemah daripada Jorogumo"
Laila:"apa kalian tidak percaya kepadaku?"
Adrian:"tenanglah Laila, kami percaya padamu kok, tapi seperti yang Jorogumo katakan, jika kita menjaga persahabatan kita, maka kita akan bisa melalui apapun"
Mari:"dan persahabatan kita sangatlah kuat, jadi tenanglah"
Mereka semua kemudian tersenyum, tiba tiba Fadli muncul di belakang pintu.
Fadli:"aku rasa itu tidaklah cukup"
Dia kemudian berjalan masuk ke kelas.
Linzy:"apa maksudmu?"
Orion:"dan dari mana saja kamu?"Beberapa menit yang lalu, Fadli sedang berjalan kearah kelasnya, dia melewati ruang kepala sekolah, dan tidak sengaja mendengar perkataan Glenn sensei yang sedang bicara pada kepala sekolah.
Glenn:"pak, ini gawat, baru saja saya menerima pesan yang mengatakan kalau ada yang telah membuka istana Sulaiman"
Kepsek:"apa? Lalu apa saja isi pesannya?"
Glenn:"sepertinya Lesser Key telah dicuri"
Fadli langsung merasa tertarik dengan pembicaraan itu, lalu dia memutuskan untuk menguping pembicaraan mereka.
Kepsek:"ini gawat, jika dia menggunakan Lesser key untuk membangkitkan dan mengendalikan 72 pilar Sulaiman, maka pasukan aliansi tidak akan bisa bertahan"
Kepsek:"sepertinya kita harus turun tangan dan membantu kali ini"
Setelah mendengar itu Fadli langsung pergi ke kelasnya. Setelah Fadli menceritakan hal itu, teman temannya langsung terdiam.
Orion:"huft, padahal baru saja aku kira kita bisa mendapat kedamaian"
Adrian:"jika Kepala Sekolah dan para guru juga ikut bertarung, maka mereka pasti sangat kuat dan berbahaya"
Adrian:"apa kamu tau sesuatu tentang mereka Fadli?"
Fadli:"aku tau tentang 72 pilar, tapi aku tidak tau dimana istana Sulaiman berada, aku juga tidak tau seperti apa itu Lesser Key"Fadli:"72 pilar Sulaiman adalah nama yang diberikan kepada 72 iblis yang melayani raja Sulaiman, mereka bukanlah manusia yang berubah menjadi iblis, mereka adalah murni dari ras iblis"
Fadli:"ada 7 iblis terkuat diantara mereka, dan 7 iblis itu adalah pemimpin dari iblis lainnya, dan mereka dijuluki dengan 7 Dosa Mematikan"
Fadli:"dan mereka hanya tunduk kepada seseorang yang memegang Lesser Key, itu saja yang aku ketahui"
Tony:"kalau begitu kita harus menemukan Lesser Key itu"
Chizuru:"tapi dimana? Kita bahkan tidak tau dimana Lesser Key itu berada atau seperti apa benda itu"
Tasya:"kita juga tidak tau dimana istana Sulaiman berada dan siapa yang mencuri Lesser Key itu"Ruby:"sepertinya kita harus mencari informasi dulu, semoga saja kita tidak terlambat"
Glenn:"saya tidak akan membiarkan kalian ikut dalam pertarungan ini"
Glenn sensei tiba tiba muncul di kelas dan membuat semuanya (selain Fadli dan Laila) terkejut.
Linzy:"apa maksud anda sensei?"
Glenn:"saya tau kalian itu kuat, tapi 72 pilar bukanlah sesuatu yang bisa kalian hadapi, iblis terlemah di 72 pilar saja kekuatannya 20 kali lebih besar daripada Jorogumo, dan kalian harus bekerja sama untuk mengalahkan satu Jorogumo"
Orion:"tapi sensei"
Glenn:"tidak ada tapi tapian, apa kalian lupa apa yang terjadi pada Fadli saat kalian bertempur di Kekaisaran?"Mereka kemudian langsung terdiam dan menurut.
All:"baiklah"
Glenn:"bagus, nikmati saja kedamaian kalian, kalian masih anak anak maka nikmatilah itu"
Glenn sensei lalu pergi keluar kelas.
Mari:"jadi apa yang akan kita lakukan?"
Fadli:"tidak ada, aku yakin sensei dan yang lainya bisa mengatasi 72 pilar itu"
Fadli:"sebaliknya, aku lebih tertarik dengan kutukan keabadian itu, apa kalian tau sesuatu?"
Teman temannya semua menggeleng.
Julie:"aku tidak tau kalau ada kutukan keabadian"
Loki:"lagipula, bukankah keabadian itu sebuah berkah bukan kutukan?"
Laila:"itu sebuah kutukan, coba pikirkan lagi, kalian terus hidup tanpa memiliki akhir, sedangkan semua yang kalian kenal dan kalian sayang telah meninggal dan kalian tidak bisa menyusul mereka ataupun membawa mereka kembali"
Rain:"itu sangat menyakitkan"Mari:"jika Jorogumo memang abadi, lalu bagaimana kita bisa membunuhnya?"
Linzy:"lagipula, siapa yang bisa mengutuk siluman sekuat Jorogumo?"
Fadli:"seseorang yang memiliki kekuatan sebesar itu kemungkinan jika bukan Raja Sulaiman, pasti adalah para dewa"
Laila:"tidak, tidak mungkin para dewa memberi kutukan keabadian"
Fadli:"sudahlah, aku mau ke perpustakaan terlarang untuk mencari tau tentang Raja Sulaiman, ada yang mau ikut?"
Adrian:"bukankah tadi kamu bilang tidak akan ikut campur tentang masalah itu?"
Fadli lalu tersenyum.
Fadli:"aku tidak akan ikut campur, aku hanya ingin mencari tau saja"
Linzy:"kamu tidak terlihat meyakinkan, tapi kami ikut"
Mereka kemudian pergi ke Perpustakaan Terlarang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Royal Academy Of Magic & Knight
FantasySeorang pemuda yang tewas dalam kecelakaan terlahir kembali di dunia lain, dunia dimana sihir itu ada. Dia terlahir menjadi seorang pangeran namun dia memilih untuk tinggal dan berlatih di hutan, sampai pada umur 15 tahun, ayahnya yaitu sang raja me...