-07. teror

423 36 0
                                    

Pagi ini rose sedang mengganti perban di pelipis jungkook yang sedari kemarin malam menempel di sana. Mereka berdua sudah selesai sarapan, awalnya jungkook akan mengantar rose ke sekolah namun wanita itu menolak dan malah memarahi jungkook

"Oke, sudah" ucap rose lalu memasukkan kembali alat pertolongan pertama nya ke tempat semula

"Rosie aku antar ya?" pinta jk namun mendapat tatapan tajam dari rose

"Kubilang tidak ya tidak.! Istirahat lah sampai lukanya pulih"

"Jika terjadi sesuatu pada mu bagaimana? Lagian ini luka kecil saja rose, aku masi bisa menyetir dan mengantarkan mu ke sekolah"

"Tidak ahjushi.."

Kini jungkook berdiri dan memegang kedua pundak rose, menatapnya serius dan memberikan alasan kenapa ia memaksa

"Rosie, dengarkan aku. Aku akan mengantarmu ke sekolah. Sekalian mampir ke tempat eunwoo, dia kan bekerja di kantor kepolisian. Siapa tau dia bisa membantu kita"

"Untuk apa?"

"Aku takut jika orang orang jahat sedang meneror mu, setidaknya kita berjaga jaga"

"Tidak mungkin. Siapa yang mau meneror ku? Itu tidak masuk akal ahjushi"

"Apa kau sama sekali tidak merasa heran? Kemarin tiba tiba ada seorang pria tak dikenal yang membekap mu, dan tadi subuh kau bilang ada pesan misterius yang dikirim kontak tidak dikenal dengan isi pesan si pengirim akan meneror mu sampai ia merasa puas. Apa kau tidak heran?!"

Ya.. memang tadi sekitar jam 4 subuh rose mendapatkan pesan misterius dan membuat bulu kuduk berdiri. Ia memberitahu jungkook, namun setelah itu rose menganggapnya enteng dan hanya pesan pesan dari seorang yang jahil saja. Tidak dianggap serius seperti apa kata jungkook

"Ahh sudahlah ahjushi.. tidak usah dibawa serius. Itu hanya sms iseng saja dari orang yang konyol!"

Jungkook diam.

"Baiklah.. oke kita anggap ini sebagai prank semata. Tapi setidaknya biarkan aku mengantarkan mu Rosie, agar aku bisa memastikan bahwa kau baik baik saja sampai sana. Yaa? Kumohon"

Rose pasrah dan mengangguk singkat. Ahjushi nya itu sangat senang sekali dan ia pun langsung membawa kunci mobil beserta mantel hangat miliknya

»»»»

Hari ini pelajaran olahraga di kelas rose. Semua anak XII IPA 5 berada di lapangan basket dan sekarang memang jadwalnya di tes teknik cara memainkan bola basket

Semuanya mendapatkan giliran masing masing, tak terkecuali rose. Karena pak hyuri memanggil siswanya berurutan sesuai nomer absen jadi rose kebagian ronde akhir. Sambil menunggu, ia duduk di pinggir lapangan sedangkan teman teman yang lainnya sedang di tes oleh guru nya

"Belum kebagian rose?" tanya seseorang yang tiba tiba duduk di sebelahnya

"Ehh jae, mengagetkan saja.. hehe iya belum"

"Hemm sesuai absensi ya?" Rose hanya mengangguk saja

"Kau tidak ada pelajaran jam ini?"

Jae menggeleng "tidak. Bu Haruko tidak masuk sekarang"

"Oh iya rose, kata mama sihh kak seokjin dan orang tua mu akan pulang sebentar lagi. Apa benar?" Tanya jae kembali

"Iya itu benar. Jae, apa boleh aku meminta sesuatu padamu?" Jaehyun mengangkat satu alisnya

"Pulang sekolah aku ingin ke rumahmu bersama ahjushi, dan aku berencana untuk menginap disana selama 2 hari ke depan. Sambil menunggu keluargaku pulang"

Ahjussi | Rosekook✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang