Pagi ini natasha harus bangun lebih awal dan menyiap kan semua nya termasuk diri nya agar ia tidak telat ketika sampai di sekolah nya. Karna ia tidak ingin menjadi anak baru yang nakal, masa baru masuk sekolah sudah telat.
Alarm di handpone nya sudah bunyi dan dia harus bangun karna hari ini adalah hari pertama dia sekolah di jenjang SMA.
Alrm nya berbunyi "drt drt drt drt"
Ira langsung mematikan alarm nya dan bangun sambil duduk dlu untuk mengumpul kan nyawa nya."eugh udh pagi yaah." ujar natasha. 'bertanya kepada diri nya sendiri' .setelah ia sudah merasa nyawa nya telah kumpul ia langsung bergegas ke kamar mandi.
Tidak butuh waktu lama ia untuk membersihkan tubuh nya hanya 15 menit ia telah selesai mandi.
Selesai mandi ia pun melaksanakan sholat subuh terlebih dahulu,dan mengaji sebentar.
Kini ia sudah rapi dengan seragam baju yg bercap kan tulisan bahwa dia hari ini menjadi murid SMA taruna bhakti.ia hanya memoles wajah nya dengan bedak bayi dan sedikit lipbalm.
"Tok tok tok"
"Naak kamu sudah bangun?".tanya mama nya ira yaitu hana."Iyaa mah aku sudah bangun dan sudah rapih".jawab ira sambil memakai sepatu.
"Kalau sudah siap cepat turun kebawah nak,kita sarapan bersama dulu, baru kamu berangkat kesekolah".perintah ibu nya ira.
"Iyaah siaap mah".jawab ira.
Setelah selesai memakai sepatu ira pun turun kebawah untuk sarapan bersama.
"Haloo mah, pah, bang selamat pagi semuaa".ucap ira sambil tersenyum dengan suara sedikit keras.
"De lu bisa gk sih pagi² tuh jgn teriak² an napa".ujar abangnya ira. Sedikit kesal,karna adik nya pagi-pagi sudah bikin pusing saja dengan suara keras nya itu.
"Apaan sih bang siapa lagi yang teriak-teriak orang suara aku pelan kok,ya gk mah, pah".jawab ira dengan cengiran nya.
"Sudah -sudah masih pagi sudah ribut aja kalian ini, buru habiskan sarapan nya,dan langsung berangkat kesekolah,jangan sampe telat,apalagi kamu ira,kamu kan murid baru,jadi jangan smpe telat".ujar papah ira yaitu heri.
"Iyaa iyah pah siaap".balas ira dan azam bersamaan.
Setelah selesai sarapan ira dan azam pun langsung bergegas berangkat ke sekolah takut nanti mereka telat.
"Mah, pah ira berangkat sekolah dulu yaah,jangan lupa selalu doain aku semoga lancar sekolah nya".ucap ira. Sambil mencium kedua tangan orang tua nya(salim).
"Iyaa aamiin".jawab mamah dan papah bersama an.
"Mah,pah azam berangkat dlu
yaa".ucap azam.sambil mencium kedua tangan orang tua(salim)."Iyaa nak kalian hati-hati di jalan jangan ngebut-ngebut yaa zam, jaga adik kamu".ucap mama.
"Iyaa jagain adik kamu zam".tambah papah.
"Iyaa mah, pah siaap".balas azam.
"Yaudah mah,pah kita berangkat dulu yaah".ujar azam.
Mereka pun berangkat ke sekolah menggunakan motor azam.
Gimana ceritanya maaf yaa klo gk jelas cerita nya :(
maaf yaa cerita nya pendekHappy reading guys 😊💐
KAMU SEDANG MEMBACA
Apakah dia Jodohku?
Novela JuvenilKita memang tidak tahu jodoh kita siapa, karena yang tahu itu hanyalah Allah swt, jodoh,maut itu di tangan Allah,jdi yg harus kita lakukan hanya terus berdoa agar kita di berikan jodoh yang terbaik, dan kita juga harus memperbaiki diri kita menjadi...