Ini udah balik ke zaman sekarang, artinya ini sambungan dari chapter 00
Enjoy it ❤
_______________
Hyunjin memasuki cafe tepat dimana minho menyuruhnya datang, bisa ia lihat minho yang sedang duduk sembari menyeruput minuman pesanannya
"Dimana kau melihat seungmin?" Tanya hyunjin sembari menatap wajah minho nyalang
Ia cemburu, dari sekian banyaknya orang di dunia ini. Kenapa harus minho yang malah menemukan seungmin? Kenapa bukan dirinya? Padahal hyunjin sudah berkelana untuk mencari sosok manis pemegang hatinya.
Minho terkekeh kecil lalu meletakan minumannya diatas meja, tangannya dibawa untuk bersedekap dada sembari menatap hyunjin.
"Apa begini caramu untuk meminta sesuatu dari orang lain, hwang?"
Hyunjin berdecih, ia kemudian mendudukan bongkongnya. Tatapannya melunak seketika, sadar jika ia membutuhkan minho untuk memberitahu dimana letak seungmin sekarang.
"Ini sudah lebih dari 8 tahun sejak kejadian itu, dan kau masih menyimpan dendam kepadaku?"
"Tidak sebelumnya, aku sudah melupakannya. Namun mendengar kau yang berhasil menemukan seungmin, itu membuatku kembali dendam kepadamu!"
Minho tertawa seketika, hyunjin ini tidak pernah berubah. Sifat pencemburunya masih melekat pada dirinya, padahal ia dan juga seungmin tidak memiliki hubungan apapun.
"Kau masih kekanak-kanakan disaat usiamu telah menyentuh angka 28 tahun?"
"Menjadi dewasa tidak ditentukan dengan usia, karena usia hanyalah sebuah angka, Lee"
Minho hanya mengangguk, ia lalu merongo sakunya mengambil secarik kertas dari sana dan meletakannya diatas meja.
"Aku melihatnya disana" ujar minho sembari mendorong kertas itu kehadapan hyunjin.
Bisa minho lihat, mata hyunjin yang berbinar ketika melihat kertas itu ada dihadapannya. Ia kembali terkekeh melihat reaksi si hwang yang terlihat berlebihan.
"Ekem, apa kau tak apa memberikan ini padaku? Maksudku... Kita ini lawan lho kau tidak lupa?" Tanya hyunjin kemudian.
"Oh? Kau tidak ma-"
Kata-kata minho terhenti saat hyunjin dengan cepat mengambil kertas itu lalu memasukannya kedalam saku celananya.
"Terimakasih, aku pergi dulu!"
Hyunjin dengan cepat beranjak dari duduknya.
"Hwang!" Panggil minho kemudian, hyunjin lalu yang telah berjalan untuk keluar cafe lalu berhenti dan melihat minho yang kini menatapnya serius.
"Ku harap kau bahagia setelah ini"
•••
Hyunjin menutup pintu mobilnya, ia lalu menyandarkan punggungnya di mobil miliknya sembari menghela nafas beratnya.
Ia gugup setengah mati karena ingin melihat cintanya yang telah lama tak ia lihat.
Matanya menatap rumah bercat hijau daun yang ada didepannya, dengan ragu hyunjin melangkahkan tungkai jenjangnya kearea halaman rumah itu.
Ceklek
Pintu terbuka bahkan sebelum hyunjin mengetuk pintu yang terbuat dari kayu mahoni itu, seorang pemuda manis keluar dari sana. Ia nampak terkejut dengan tamu tak diundang yang sekarang tengah menatapnya dengan intens.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔] On Track || Hyunmin
Rastgele[REPUBLISH] Apakah semua sudah terlambat? ⚠️ bxb