Serpihan luka

79 22 20
                                    


Bagaikan bunga dipagi hari
Sebuah kata perih berbalut sepi
Seuntai luka dengan tutupan tawa
Dan sekotak asa dilapisi air mata

Kau yang dulu, merangkul ku dengan dekapan hangat
Sekarang kau malah sengaja mematahkan sayap
Ternyata kau hanya berpura-pura menjadi sesosok malaikat
Berwajah polos dan menebarkan senyum tipu dengan lekat

Bermodal topeng lucu
Kau tipu diriku dengan segala omong kosongmu
Semua buaian manis yang palsu
Dan sekarang menjadi adegan sendu

Entah, ataukah aku yang masih lugu?
Yang percaya begitu saja denganmu
Seperti seorang anak kecil
Dengan canda tawa yang simpul

Kau buat aku seperti layang-layang
Dengan mengulurkan sebuah benang
Kau buat perasaaan ku melayang
Tanpa tau kapan akan hilang

Disini aku sendiri
Menangis dibawah sinar hangat matahari
Ditemani lantunan ayat suci
Yang menggema hingga kedalam hati

Puisi dalam Imajinasi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang