.
✏✏✏✏✏
✏✏✏✏✏
✏✏✏✏✏
✏✏✏✏✏
✏✏✏✏✏
Sinar matahari menerangi kamar melalui korden yang tertutup. Diatas tempat tidur besar, novan masih nyaman dalam tidurnya.
Klek
Pintu kamar mandi terbuka. Rin baru selesai mandi dan mengeringkan rambutnya yang basah dengan handuk. Dia tersenyum kecil melihat novan yang masih tertidur dalam balutan selimut.
Dia berjalan mendekati novan. Mendudukan dirinya di pinggir tempat tidur sambil mengusap surai putih milik novan.
"Bangun novan chan" ucap rin."Engmm..."
"Ayo bangun baby atau kau mau aku memakanmu lagi em..."
Novan mengeliat kecil dalam tidurnya. Dia mengerjabkan matannya.
"Ohayou baby" ucap rin.Novan yang melihat rin disampingnya reflek bangun namun kemudian dia meringis kecil karna merasakan rasa nyeri di area bawahnya.
"Ack! Sstt... itaiii" rintih novan."Apa masih sakit em?" Tanya rin.
Novan menatap rin yang ada disampingnya.
"Ri-rin san" ucapnya dengan sedikit nada takut."Em! Kenapa kau gugup begitu. Jangan kawatir, aku tidak akan menyakitimu baby" ucap rin sambil membelai pipi novan.
Novan menatap rin bingung sekaligus heran karna tidak biasanya rin bersikap lembut seperti ini padanya.
"A-aku_""Sstt... kau jangan kawatir. Mulai sekarang aku tidak akan menyakitimu asalkan kau mau bermain denganku lagi. Bagaimana?" Ucap rin.
Novan mengelengkan kepalanya. Melihat penolakan novan padanya membuat suasana hati rin yang tadi baik menjadi buruk. Dia menatap novan dengan dingin.
"Coba kau lihat kedepan" ucap rin.Novan menatap ke arah yang diperintah oleh rin. Disana ada kamera hendicem yang semalam merekam aktivitasnya bersama rin.
"Kau tahu maksutku kan. Video itu hanya akan menjadi salah satu koleksiku kalau kau mau melakukan perintahku. Bagaimana em..." ucap rin.Novan mengigit bibir bawahnya. Kedua tangannya mencengkram selimut. Dia menunduk dan menganggukan kepalanya.
"Baik. Aku mau" ucap novan lirih.Rin tersenyum mendengarnya. Dia meraih dagu novan agar bisa melihat wajahnya.
"Pintar" ucapnya sebelum memberi kecupan singkat di bibir novan.Novan tidak bisa berbuat apapun. Dia terlalu takut kalau rin menyebarkan video itu. Dia hanya bisa menuruti permintaan rin jika tak ingin video itu tersebar.
"Ayo, aku akan memandikanmu" ucap rin.
Dia mengangkat tubuh novan dengan gaya bridel style dengan mudah. Reflek novan mengalungkan kedua tangannya di leher rin karna takut jatuh.
"Ri-rin san aku_""Sstt... aku akan memanjakanmu pagi ini" ucap rin sebelum pergi melangkah ke dalam kamar mandi.
📚📚📚📚📚
Ello dan dominic sekarang sedang berada di ruang makan. Dominic nampak lahap memakan sarapannya sementara ello nampak gelisah meski tidak terlalu terlihat.
'Dimana dirimu novan' batinnya.
Dominic menatap ello didepannya. Dia bisa melihat kekawatiran di mata ello.
"Kau kenapa?" Tanya dominic.
KAMU SEDANG MEMBACA
BAD BOY✔
AlteleAku tak melakukannya!!! tapi kenapa kalian tak percaya padaku Aku hanya mau menolongnya tapi karna dia semua menghindariku bl (boyxboy) yaoi gay percintaan sesama jenis Rating : M (buat jaga-jaga)