18. menang arisan

9.4K 627 28
                                    

Taehyung lemas sekali. Dia sudah pulang dari perkumpulannya dengan kawan. Begitu pula dengan Jungkook, Ia sudah berada dikamar. Sedang lelah, mengistirahatkan tubuh sejenak. "Bunda.. Taehyung capek, pusing.." Taehyung masuk kekamar Jungkook dengan keadaan berantakan, wajahnya pucat.






Jungkook berdiri, "kenapa sayang?" Ia menghampiri Taehyung, tersenyum lalu mengelus pelan rambut sang anak dengan sayang. "Tidur dulu, ayo, Bunda temenin ya." Tangan Taehyung ditarik, mereka duduk ditepi ranjang. Jungkook senyum ngeliatin anaknya, masih setia ngelus rambut lebat Taehyung. "Bunda ambilin kamu air hangat dulu, kamu disini tiduran. Ganti baju dulu, Bunda kesini udah ganti baju ya?"







Taehyung mengangguk, Jungkook keluar untuk mengambil air hangat. Taehyung jalan ke kamarnya, hanya untuk mengambil baju tidurnya lalu menggantinya, baju jalannya sudah Ia taruh ditempatnya. Lalu ia kembali lagi kekamar Jungkook.







Taehyung menidurkan tubuhnya pada keranjang sang Bunda. Jungkook masuk, "minum dulu sayang, kok bisa gini, hm?" Jungkook duduk di sebelah dimana Taehyung sedang berbaring.







Taehyung menggeleng lalu mendudukan diri, mengambil air tersebut. "Yaudah, Bunda disini ya, jangan begadang. Tidur sama Bunda, oke?" Lagi lagi Taehyung hanya mengangguk, lidahnya pahit dan tak berniat menjawab. "Bunda.." Taehyung menyenderkan kepala nya pada bahu Jungkook, nyaman sekali. "Iya Tae, sebentar sayang." Jungkook menaruh gelas tersebut lalu membenarkan posisi.







"Capek banget seharian ini? Ngapain aja tadi sama temen temen?" Taehyung cuma menggeleng. Jungkook mengelus surai sang anak yang sudah keringat dingin, "Google, matikan AC." Ucap Jungkook, AC dimatikan secara otomatis. "Ga ngapa ngapain Bunda, Taehyung cuma tiduran pas mereka semua nonton."







"Yaudah, cium dulu." Jungkook menarik dagu Taehyung lalu mengecupnya. "Jangan sakit lagi ya, pacar." Taehyung memeluk erat pinggang sang Bunda dari samping, hangat sekali rasanya. Jungkook duduk di headboard keranjang mahal ini, lalu menidurkan Taehyung pada posisi yang nyaman. "Sini, puk puk dulu anak Bunda." Jungkook tidur di samping Taehyung, menidurkan dirinya kesamping menghadap Taehyung. Mengelus punggung lebar milik sang anak dengan sayang, Taehyung mulai terlelap.







"Sayang Bunda sekali.." Lirih Taheyung dengan lemah, Jungkook mengangguk. "Iya sayang, sayang pacar Bunda juga. Jangan sakit ya? Sayang sekali dengan Taehyung." Ia mengecup dahi sang dominan dengan sayang, lalu menyelimuti tubuh Taehyung hingga dada. Jungkook masih setia mengelus punggung itu, "Taehyung? Udah tidur ya sayang?" Tak ada jawaban, anaknya benar benar terlelap lelah.







"Sayang Taehyung, jangan sakit lagi ya.." Cuit Jungkook, Taehyung jarang sekali sakit. Sekalinya sakit, itu pasti lama, Jungkook ga tega sama anaknya. "Cup cup cup sayangnya Bunda bobo nya harus nyenyak ya." Ia mengelus rambut sang anak, Jungkook menidurkan dirinya juga, memeluk dada bidang milik Taehyung lalu mengecup dagu Taehyung dari bawah.








Sudah sedikit berambut, itu- kumis tipis. Gemas sekali, Jungkook suka dengan kumis tipis milik Taehyung, dominan sekali.







"Sayang Taehyung! Banget banget banget!" Jungkook terus menerus mengecup dagu sang anak berkali kali- "ung- Bunda.. aduh, kenapa cium cium?" Taehyung bangun, kaget karena banyak kecupan. Jungkook melotot terkejut, "loh?! Tidur aja Tae, maaf ya? Bunda ganggu bobo-"








"Nakal banget cium cium," Taehyung menarik dagu Jungkook laly melumatnya, tak lama, hanya sekilas saja. "Tidur lagi nak! Besok bangunnya, kamu lagi sakit gini. Udah, ayo, tidur!" Jungkook memeluk dada bidang itu erat kembali, tak ingin lepas. Taehyung terkekeh gemas, "iya Bunda, sayang sekali sih, hm?"







"Uh- kamu yang sakit! Uh- puk puk Bunda.." nadanya manja sekali, bibirnya manyun manyun manja. Lalu menatap Taehyung dengan manik yang indah sekali. Mereka saling tatap, Jungkook jadi malu sendiri. "Ta-e ish! Puk puk! Mau bobo sama Taehyung!"







Jungkook kembali mengeratkan pelukan tersebut agar di notis Taehyung. Taehyung terkekeh lalu membawa Jungkook ke atas dadanya, "manja banget? Bunda siapa sih, yang sakit siapa?" Taehyung menyatukan dahi mereka. Menatap Jungkook itu seperti menatap malam yang cerah. "Uh- puk puk.." nadanya manja sekali, masih memanyunkan bibir. Ia benar benar mengantuk dan Taehyung tidak peka sama sekali! Ia marah!







"Gamau, mau berduaan sama Bunda." Jungkook kesal melihat nya, Ia pura pura tidur di dada Taehyung. Taehyung akhirnya mengelus pelan surai Jungkook yang sedikit basah, tersenyum hangat melihatnya. "Tae mau kekamar mandi dulu, kelinci."








Jungkook ditidurkan di sebelahnya, lalu Ia beranjak kekamar mandi untuk membersihkan badan. Tidur beberapa menit sudah cukup buat Taehyung, apalagi disebelahnya ada Kim Jungkook. Sayang sekali. "Uh- tata!" Ia memeluk Tata erat sekali, menciuminya lalu memeluknya kembali. Itu boneka pemberian Taehyung, Ia sayang sekali denga bonekanya ini!







Kalian.. jangan di harap disayang Jungkook kalo dia aja masih sayang sama boneka Ingat- kalian itu apa? Upil kekeyi >3<








Taehyung sudah keluar dari kamar mandi, "Bunda koo ku, kok belum tidur, sayang?" Taehyung menurunkan celana panjangnya, lalu menghampiri Jungkook yang masih memeluk erat Tata sembari menonton televisi.



Jungkook memerah, Ia dipanggil Koo, Ia malu.

"Um- nunggu Tae pukpuk Bunda, jadi peluk tata dulu!" Taehyung duduk di sofa, lalu menatap sang Bunda, "hum? Mau? Sini, duduk di paha." Ia menepuk pahanya. Mengambil gelas, duduk sedikit mengangkang lebar agar sang Bunda tidak terlalu kesempitan nantinya.







"Uh- Taehyung~" nadanya manja sekali, Ia berjalan ke arah Taehyung lalu duduk di pahanya. Taehyung mengelus rambut Jungkook, "mau tidur sekarang? Yakin?" Taehyung menggoyangkan pahanya, menegakkan badan lalu menatap Jungkook sensual.







Jungkook melingkarkan tangan pada leher sang putera, menciumnya sekali lalu menggeleng. "No, manja dulu sama kamu, boleh?" Taehyung mengangguk mantap, "tentu saja sayang, suka sekali di manja ya?" Taehyung mengelus bokong Jungkook, Jungkook sedang mendusel pada leher sang dominan.







"Enak!" Jungkook menatap Taehyung lalu melanjutkan acara dusel menduselnya. Taehyung terkekeh, "gimana arisannya? Siapa yang menang?" Tanya Taehyung, Jungkook menatap Taehyung. Taehyung menyingkirkan poni Jungkook lalu tersenyum.







"Bunda menang, dapat 4m hehe." Jungkook menunjukan 2 black card dari kantung celananya, Taehyung ngangguk. "Pinter, besok mau jalan jalan sama Taehyung? Kan itu duit Taehyung ada 5%, Bunda arisan pake duit Tae, jadi besok kita harus jalan jalan ke----- ke Hawaii? Bunda mau jalan jalan ke Hawaii sama Tae kan?"

Jungkook tentu mau!


"Hum! Nanti Bunda beresin baju baju kamu sama baju Bunda, jangan lupa bawa kondom gucvi yang kemadin kamu beli."


























.

Hai gaiseu, how r u tdy,
Tanggal 14 Keyanu ultah loh-----

My Mom [taekook]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang