Chapter 01

885 51 7
                                    

''gadis ini..... kau harus dekati gadis ini dan buat dia jatuh hati padamu....''

seorang pria yang telah berkepala 5 ini berkata dengan nada tinggi dan senyum sinisnya tak lekang dari wajah rentanya. beberapa kali ini memamdangi foto yang ada di atas meja yang ada dihadpannya dengan senyum sinisnya. pria muda yang kini tengah duduk dihadapan pria tadi terus menatap foto wanita cantik yang menjadi bahan pembicaraan mereka saat ini. beberapa kali pria muda ini menatap dan membaca selembar kertas yang berisi biografi dari wanita cantik yang ada di foto itu. tampak dari raut wajah pria muda ini, sepertinya ia kurang suka dengan bahan pembicaraan yang mereka bahas saat ini.

''jadi ayah memintaku pulang dari amerika dan memutuskan sekolahku hanya karna wanita ini?'' pria berperawakan tinggi ini berseru keras pada sang ayah yang masih terus mengukir senyum sinisnya.

''dengarkan ayah dulu stef..... semua ini demi kebaikan keluarga kita dan juga..... demi almh. ibumu..... ini demi ibumu.... kau mau ibumu tidur dengan tenang di alam sana bukan?''

pria muda yang ternyata bernama stefan ini langasung memijit keningnya yang tiba-tiba terasa pening. ia kembali teringat akan almh. ibunya yang meninggal saat ia masih duduk dibangku akhir SMP tepatnya 3 tahun yang lalu, ibunya meninggal karna terlambat dibawa kerumah sakit saat mengetahui fakta bahwa saham-saham keluarga mereka telah direbut oleh sahabatnya sendiri yaitu Takeshi Kato. sejak saat itu keluarga stefan --keluarga william-- jatuh miskin, beruntung ada sahabat dari ayah stefan menawarkam pekerjaan pada ayah stefan untuk bekerja di perusahaannya di amerika dan stefan serta ayahnya pindah dan menetap di amerika. hingga satu tahun yang lalu ayah stefan kembali ke indonesia untuk mengurus cabang perusahaanya di indonesia dan perusahaanny. langaung sukses besar.

''kau ingat 3 tahun yang lalu? disaat keuarga mereka merebut saham perusahaan kita? hingga kita diusir dari rumah kita sendiri dan ibumu meninggal karna serangan jantung? kau ingat saat-saat itu stef?.... setelah bertahun-tahun ayah menyimpam dendam ini.... akhirnya ayah bisa membalaskan dendam ini sekarang, dan hanya kau yang bisa membalaskan dendam ini stef.... ini demi almh.ibumu.''

stefan terus menundukkan kepalanya dan wajah almh ibunya terus memenuhi kepalanya. setetes air mata membasahi pipinya. sejumput dendampun akhirnya tumbuh dihatinya. hatinya sakit bahkan sangat sakit saat ibunya meninggal karna serangan jantung. ia tak sanggup mengenang kejadian pahit itu. kejadian dimana mentarinya hilang. yaitu ibunya.

''ini demi ibu...'' batinnya mencoba menguatkan hatinya.

''namanya yuki anggraini kato.... dia seumuran denganmu, dia bersekolah di SMA BAKTI. ayah telah mendaftarkanmu di SMA itu..... besok kau bisa mulai masuk dan menjalankan rencana kita. ayah dengar semenjak satu bulan yang lalu setelah ditinggalkn kedua orang tuanya karna kecelakaan mobil yang menimpa mereka hingga tak bisa diselamatkan , ia menjadi pendiam dan suka menyendiri.''

mata stefan langsung terbelalak dan langsung menatap ayahnya dengan tatapan penuh selidik. saat mendengar perkataan ayahnya tentang kecelakaan mobil yang menewaskan tn. dan ny. kato.

''jangan bilang...... yang menyabotase kecelakaan itu adalah..... ayahhh!'' stefan langsung berseru keras dengan tatapan penuh selidik dan ayahnya hanya membalasnya dengan tersenyum miring.

''lalu siapa lagi?'' ayah stefan kembali mengukir senyum sinisnya.

''ayah gila!!! ayah telah membunuh 2 nyawa ayah.... itu gila!'' stefan langsung menatap ayahnya dengan tatapan tak percaya. ia tak menyangka , dendam bisa mengubah ayahnyaa menjadi seorang iblis. bahkan ayahnya tega membunuh orang? itu gila!

''mereka lebih gila! mereka telah membunuh ibumu!! maka ayah harus membunuh mereka juga! nyawa harus dibayar dengan nyawa''

''tapi ay.....''

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 13, 2014 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Lumpuhkan IngatankuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang