Di rumah Keyna,,
"Assalamualaikum, Keyna pulang " Sambil berteriak
"Waalaikum sallam,ya Alloh key napa teriak teriak, " Ucap umi Keyna
"Heheh,,maaf mi " Ucap Keyna sambil menyalami uminya " Abi belum pulang mi,, "lanjutnya
" Tawa kamu,belum abi belum pulang pasti di jalan macet key,"ucap umi
"Ouhh, ya udah Keyna ke atas dulu ya mau sholat ashar dulu dan bersih bersih" Ucap Keyna
"Ya udah sana, setelah itu kamu kesini ya makan dulu" Ucap umi dan di angguki oleh Keyna
Setelah bersih" Keyna turun ke bawah untuk makan.
"Eh adik kakak, pulang sama siapa" Ucap keyyan.
"Ehh kak udah pulang,,tadi Keyna sama temen kak pulangnya" Sambil duduk di kursi meja makan dan tersenyum.
"Temen atau demen" Usil keyyan
"Ya Alloh kak apaan si" Ucap Keyna
"Iya iya maap" Ucap keyyan
"Huuh" Keyna
"Udah ini kalian makan dulu" Ucap umi
"Iya umi" Ucap Keyna dan keyyan
Mereka pun makan dalam keadaan hening hanya sendok dan garpu saling beradu
Setelah itu Keyna masuk ke kamar nya lagi dan belajar sampai maghrib tiba. Maghrib pun tiba dan Keyna segera ke mushola yang berada di rumah nya Keyna sering sholat berjamaah dengan keluarganya. Dan di imami oleh abinya.
Setelah sholat selesai entah kenapa handphone abinya berdering terus menerus.
"Siapa yang nelpon abi,, angkat dulu gihh" Ucap uminya nya Keyna
"Iya mi siapa tau penting" Ucap abinya
Setelah selesai nelpon abinya masuk lagi ke mushola,
"Ada apa abi" Ucap keyyan
" Ini ibunya hisyam dan husna meninggal"ucap abi sambil tertunduk
"Innalillahi wainna ilaihi rojiun" Jawab mereka serempak
"Sekarang di mana " Ucap umi
"Sekarang sudah di rumah nya kata ferdi"ucap abi
Ya ferdi itu suami dari almh ibunya hisyam dan kak husna ia adalah bibi Haura yang baik sekali.
" Ya udah kita kesana"ucap keyyan dan Keyna barengan
"Ya udah ayo" Ucap abi
Tibanya di sana banyak yang melayat dari tetangga sampai teman teman nya bibi Haura,
Aku tidak melihat hisyam dan hanya melihat kak Husna dan ayah nya,
"Kak hisyam di mna" Ucap ku berhati"
"Key hisyam di atas dia sangat terpukul tolong tenang kan dia yah " Ucap husna kqakak nya hisyam sambil menangis
Dan aku melihat abi dan di angguki oleh abi. Aku langsung ke ruangan tamu yang ada di atas karena hisyam di sana.
"Assalamualaikum " Ucap ku berhati"
Tidak ada jawaban dari hisyam
"Kak, kaka sabar yah semua sudah takdir dari Alloh " Ucap ku
Dan tidak ada jawaban sama sekali darinya karena hisyam malah diam dan menyembunyikan air mata nya.
"Kak, semua juga akan meninggal kan dunia ini karena kita milik Alloh semata tidak akan ada yang tidak meninggal kak semua nya akan merasakan bagaimana sakaratul maut. " Ucap ku
Dan hisyam menoleh kebelakang dan menatap ku, aku langsung menunduk
"Dimana sekarang bunda" Ucap hisyam
"Almh bibi di bawah beliau akan di sholati dan semua itu menunggu kakak" Ucap ku
Ya aku menyebut kaka karena dia kakak kelas ku kan
"Ya udah aku ke bawah " Ucap hisyam
Keyna tersenyum baru kali ini hisyam tidak bersikap dingin lagi.
Dan aku hanya mengaguk,
Tiba di bawah hisyam menjadi imam saat mensholati jenaza sang bunda,
Waktu berlalu bunda hisyam sudah di sembahyangkan dari tangis pilu om ferdi, hisyam dan kak husna, saya merasa sedih
Semoga abi, umi, kakak,panjang umur semua nya. Dan bibi Haura di tempat kan di sisi Alloh itu pasti karena bibi sangat baik Amiinn,, Do'a Keyna dalam hati
Aku pulang bersama keluarga hisyam dan keluarga ku,
"Terima kasih" Ucap hisyam
"Untuk" Ucapku
"Nasehat nya" Ucapnya
"Ouhh, iya tidak apa apa kok kak kan sesama muslim harus saling menasehati, "
"Hemm" Ucap nya
"Hmm, mulai dah dingin nya," Ucap ku dalam hati
" Key nanti ke rumah ya " Ucap Husna
"Iya kak insya Alloh" Ucap ku
Dan di angguki oleh kak husna
Tiba di rumah aku langsung tidur karena cape karena jam 12 baru beres saat wafat nya bi Haura.
Siang nya aku beres" Karena libur hari minggu. Dan sorenya aku ke rumah ka husna untuk tahlil.
😇
