Pulang sekolah...
"Laa," panggil Risha.
"Paan?"
"Pangeran lu dateng,"
"Njir, " ucap ku yang menengok ke arah pintu kelas. Disana aku menemukan Arvind yang sedang melambaikan tangan ke arah ku. Seolah olah memberikan isyarat untuk menghampirinya.
"Ris gue kesana dulu ya," ucap ku sambil meninggalkan Risha.
"Kenapa kak?"
"Gapapa sih,"
"Kalau gada apa apa yaudah gue balik lagi mau piket dulu,"
"Tunggu," kata Arvind sambil memegang lengan ku.
"Emm?"
"Anu.. Ini.. "
"Anu apaann??? " tanya ku kebingungan.
"Itu.. "
"Yang jelas kak,"
"Gua mau minta maaf, soal yang tadi pagi. Gara gara gua, lu jadi kena masalah. "
"Ooh gegara hujatan fans lu ya? Sans aja kali. "
"Tetep aja gua ngerasa bersalah."
"Terus?"
"Gua anter lu pulang ya?"
"Ngomong kek daritadi mau nganter pulang, yaudah bentar gue ambil tas dulu." ujar ku sambil mengambil tasnya.
Apa gua terlalu berbelit belit ya? Batin Arvind.
"Ris, Ky.. Gue balik duluan ya. Paipaii, "
"Lahh La???? Katanya mau balik bareng? Gue sama siapa dong? Vian lagi mabar di rumah temennya." ucap Risha panik.
"Ahh! Gimana kalau lu baliknya bareng sama Zacky aja? Mau kan? "
"Ehh emang gapapa, La?"
"Gapapa lahh.. Yakan Ky?? " tanya ku.
"Heem," jawab Zacky singkat.
"Yaudah ya gue balik duluan ya, jangan lu ajak ngebut Risha nya." ancam ku sambil mengacak acak rambut Zacky.
"Ayo kak,"
"Ayo. Duluan ya,"
Di Mobil...
"Tumben kak ngajak pulbar,"
"Gapapa si lagi kangen aja,"
"Hah? "
"Enggak bisa di replay, "
"Anjir kak gitu amat,"
"Hahahahaha, "
"Dih malah tawa, mampus nih gue kelikitik in."
"Eh jangan, gua lagi nyetirr cantikk." ucapnya yang merasa geli.
"Gombal mulu ih,"
"Gak gombal loh ini,"
"Iyain dh umur gada yang tau,"
"Sadis amat Laaa,"
"Bomat sama sama makan nasi ini,"
"Btw ke pantai dulu yu? "
"... T.. Tapi di pinggirnya aja ya?"
"Iyaa deh."
Di pesisir pantai...
"Simpen dulu sepatunya deket mobil. Sini duduk di pasir aja," ucap Arvind sambil menepuk nepuk pasir di sampingnya.
"Ini masih pake seragam loh,"
KAMU SEDANG MEMBACA
Zackyla
Teen FictionPersahabatan bukan tentang siapa yang kau kenal paling lama. Tapi tentang dia yang datang ke kehidupanmu dan berkata, "Aku di sini untukmu." lalu membuktikannya, bukan hanya omong kosong saja. Kalau kau ingin tahu siapa sahabatmu, libatkan dirimu...