Assalamualaikum
Selamat menunaikan ibadah puasa
Alhamdulillah author bisa up lagi setelah lama gak up up sekarang bisa up 🤭
Heppy reading 🥰
Pagi ini setelah menjalankan tugasnya sebagai istri untuk menyiapkan sarapan untuk nya suami dan ibu mertuanya Ara segera bergegas ke kamarnya untuk membangunkan suaminya kehamilan nya yg semakin besar membuatnya susah untuk naik turun tangga
Sesampainya di kamar Ara tidak melihat ke beradaan itu evrian tapi dia mendengar suara percikan air yg berarti evrian sedang melakukan ritual mandinya sedangkan Ara segera menyiapkan baju untuk di pakai evrian ke kantor hari ini
" Kamu kenapa Ra ada yg sakit?" Tanya evrian saat melihat Ara yg sedang duduk bersandar di sofa kamarnya sambil sesekali meringis dan dia juga buru buru menghampiri Ara takut terjadi sesuatu dengan istrinya
" Gak baby-nya kekencangan nendangnya " jawab Ara dengan senyum manisnya
" Yaudah ayo turun sarapan " ajak evrian sambil membantu Ara berdiri
Ara memekik ketika sudah berada di depan tangga ketika badannya tiba-tiba melayang dia langsung melingkarkan tangannya di leher evrian
" Ka Ara masih bisa jalan" omongannya ketika evrian mulai menuruni tangga
" Kaka tau kamu pasti cape pegel harus naik turun tangga, untuk sementara kita pindah kamar kebawah ya biar kamu gak capek" jelas evrian yg membuat bibir Ara menyunggingkan senyuman dia tidak menyangka kakanya yg dulu dia anggap sebagai kulkas berjalan ternyata bisa bersikap hangat seperti ini
Sedangkan Bu Sinta yg melihat anak juga menantunya yg turun dari tangga tersenyum dia slalu berdoa agar rumah tangga anaknya akan selalu harmonis walaupun suatu saat pasti ada saja kerikil yg menghiasi rumah tangga mereka
"Udah ka turunin ada mamah malu " oceh Ara dan evrian segera menurunkan Ara dengan hati hati
" Oh iya Ra nanti siang ada guru privat yg Dateng buat ngajar kamu selama kamu homeschooling" jelas evrian ketika selesai dengan sarapannya
Otomatis Ara membulatkan matanya padahal dirinya kan pengen bersantai sekarang malah di suruh di hadapkan dengan guru privat yg entah dia tak tahu wajahnya
" Biasa ajah dong Ra mukanya " celetuk evrian yg melihat perubahan wajah istrinya sambil terkekeh
" Yaudah saya berangkat dulu ya kamu hati hati kalo ada apa apa langsung telpon saya " jelas evrian
" Siap mas suami, lagian juga ada mamah ko" entah mengapa jantungnya berdebar lebih cepat saat Ara menyebutnya dengan embel mas
" Oh iya saya lupa, mah ev berangkat dulu ya nitip Ara " ucap evrian sambil mencium tangan Bu Sinta
" Assalamualaikum"
"Waalaikumssalam"
" Awwhsst "
Ringis Ara saat merasakan tendangan dari dalam perutnya entah akhir akhir ini anaknya sangat aktif di dalam sanah jadi membuatnya sedikit ke susahan dalam bergerak
"Kamu kenapa Ra ada yg sakit" tanya Bu Sinta panik
" Gak kenapa napa ko mah baby nya nendang kenceng bgt" jawab Ara yg masih menopang pada dinding di belakangnya
"Yaudah masuk yu istirahat"
🔥🔥🔥
"ev,, loh sibuk hari ini"tanya Andika sambil sesekali memakan cemilannya
"Ck, loh yg megang jadwal gw, loh lebih tau dari gw" jawab evrian jengah
"Makan siang nanti gw mau ngomong 4 mata sama loh ini s e r i u s" ucap Andika dengan menekan kata serius di dalamnya dan mendekatkan wajahnya pada evrian membuat sang empu menjauhkan wajahnya dari asisten yg menjelma menjadi sahabatnya ini
"WOY" teriak seseorang yg langsung masuk ke ruangan evrian tanpa ada kata pengantar
" Ngapain loh berdua jangan jangan" lanjut dia lagi sambil mendekati kedua sahabatnya
Plak
Bughh
"Awh anjrit pala gw kalian tega sama gw" ucap pria itu dengan drama embel embel nya
"Makanya jadi orang jangan mikir yg gak gak emg loh kira gw gak waras " ucap Andika
" Dan tolong klo masuk itu ketuk dulu " lanjut evrian tak mau kalah
" Dasar kalian berbuat mesum di sini ingat kalian sudah punya pasangan gak kaya gw yg masih menjomblo" ucapnya dramatis
" Eh gw masih waras masih doyan cwe loh yg pikirannya aneh " cerca Andika dia sudah menggebu dengan kelakuan sahabatnya satu ini siapa lagi kalo bukan Bima yg klo berbicara selalu berlebihan dan mendramatis
" Oh ya Dede emesh mana udah lama gw gak ketemu dia" omong Bima
" Siapa yg loh maksud" tanya Andika
" Siapa lagi kalo bukan Ara dia itu kan bikin gemesh" jelas Bima yg membuat atensi evrian teralihkan
" Jaga ucapan loh kalo gak mau pulang dari sini selamat" ucap evrian dengan penekanan yg membuat ke dua sahabatnya terbahak
Jangan lupa VOTE and KOMEN ya jaga kesehatan selalu
Happy reading 🥰
KAMU SEDANG MEMBACA
Married To Brother( END )✅
Teen FictionUDAH END GUYS!!👍 17 + ( gak terlalu berbahaya ko di dalamnya 🤭 ) "what, nikah sama abang, papah yg bener ajah dia kan kaka aku " ~Arrbelle azkia aslan "klo emang ini udah jadi wasiat papah gw ikut ajah toh dia bukan Ade gw beneran " ~Evrian azr...