Pt.6 - Maybe A little kiss

51 4 2
                                    

Memang sulit dimengerti
Tapi nyatanya, aku memang sudah
jatuh cinta

00O00

Sekarang sudah hampir jam 11 malam, Sydney sudah tertidur dipangkuanku sejak setengah jam yang lalu. Sekarang kakiku kesemutan. Aku mengambil ponselnya Sydney, dan menelpon supir pribadi Sydney untuk datang kesini.

Tak beberapa lama supir pribadi Sydney datang lalu menggotong Sydney keluar. Sedangkan aku hanya mengikutinya dari belakang sambil membawa tas milik Sydney.

Saat sudah sampai dimobil, aku membaringkan Sydney di kursi belakang.
"Mmm.. I'm sorry. But can you bring the woman who came with us here?" kataku.

"her name was Jasmine" Lanjutku. Supir itu hanya mengangguk, kemudian masuk kedalam bar itu lagi.

Sambil menunggu aku akan berjalan-jalan sebentar. Dadaku daritadi sesak karena aroma alkohol yang menyengat, dan akhirnya kini aku menghirup udara segar. Aku mengadah keatas langit, kemudian menghela napas kasar.

Lihat! Bintang sangat berkilauan sekarang. Aku inginnya matahari dan kehangatannya, bukan bintang dan malamnya yang mebuatku kedinginan.

"Woi!"

Aku terkejut dengan suara yang sepertinya familiar ditelinga. Aku menoleh kekanan kekiri mencari sumber suara.

"Anna!"

Aku menoleh kebelakang kearah sumber suara. Seorang pria berbadan tegap dengan sweater hitam dan ripped jeans nya sedang berjalan mendekatiku. Itu Aland.

Lagi dan lagi aku hanya diam, mencoba menenangkan jantungku yang berdegup kencang. Berhadapan dengannya saja aku segugup ini apalagi menciumnya. Aland! kau harus bertanggung jawab atas apa yang kamu lakukan kepadaku.

"ngapain lo disini malam-malam?" tanyannya.

Aku tidak menjawab, sejujurnya aku tidak tahu harus menjawab apa. Aku habis dari club malam dengan usiaku yang baru menginjak 17 tahun dan dengan pakaian yang agak terbuka ini, apa yang akan dia pikirkan nanti, gadis nakal?

 Aku habis dari club malam dengan usiaku yang baru menginjak 17 tahun dan dengan pakaian yang agak terbuka ini, apa yang akan dia pikirkan nanti, gadis nakal?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tapi tunggu!

Kenapa juga aku harus peduli dengan komentarnya. Ingat Anna dia orang asing, orang asing!

"Emm.." Aku menatapnya ragu, dan dia hanya mengangkat sebelah alisnya sambil melipat kedua tangannya. Menunggu jawaban.

"ka-kamu sendiri ngapain disini?" Jawabku.

ANNASTASIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang