Bella terkejut saat Jisung membawanya ke kamar milik Jisung
Setelah mengunci pintu kamarnya, Jisung segera memeluk Bella erat seolah tak membiarkan Bella pergi barang sedetikpun
Deg
Bahkan Jisung tidak memeluk Mia seerat ini saat tadi Bella menyaksikan adegan itu
Bella udah spot jantung, ini sungguh -ah Bella gak bisa mendeskripsikannya lagi
"Icung kangen Bebel" gumam Jisung tepat di telinga Bella, Bella mematung mendengar panggilan masa kecil mereka
Ingin menangis rasanya, perlahan tangan Bella membalas pelukan Jisung tak kalah erat
Ia tak bisa membohongi dirinya, ia juga merindukan cowok di depannya ini
Mereka berpelukan beberapa menit hingga Jisung melonggarkan dekapannya
Menatap tetangga yang menjadi sahabatnya itu dengan lekat
"Lo harusnya gak gini Sung" lirih Bella tak berani bertemu tatap dengan iris coklat milik Jisung
"Kenapa?"
"L-lo tadi udah meluk Kak Mia m-masa gue juga dipeluk" balas Bella terbata sebab Jisung tak berhenti menatapnya lekat
Mendengar itu Jisung terkekeh pelan, "Kak Mia cuma Icung peluk gak sampe Icung cium"
Lagi - lagi Bella mematung, anj jantungnya mau copot sriusan
Ini anak ngomong gak pernah mikir dulu hati orang bisa kebaperan
Apa itu berarti Jisung tidak memperlakukan Mia seperti dirinya? Tunggu, Bella tidak mengerti
Jisung pun meraih pipi Bella dengan kedua tangannya, hingga Bella balas menatapnya
Bella segera menggerakkan matanya mengalihkan tatapannya dari Jisung
"Cewek Icung lucu"
Bella terengah, apa yang baru saja dikatakan Jisung? Apa telinganya malafungsi? Kalo bener, tolong bawa Bella ke dokter dan pergi dari sini sekarang juga
"A-apa?"
Jisung tersenyum, "aku sayang kamu"
Bella tersentak. Tolong lah jika ini mimpi, segera bangunkan Bella, ia tak ingin terlena akan mimpinya ini
SEBENERNYA INI SEMUA APA SIH?! BELLA BINGUNG JUGA BAPER
"T-tapi maks-"
Ucapan Bella terhenti ketika Jisung mempertemukan bibir mereka
"Kamu cewek aku dan akan begitu seterusnya" ucap Jisung setelah menjauhkan bibirnya
Saat Bella hendak membalas lagi - lagi Jisung membungkam Bella dengan bibirnya membuat Bella terbelalak kaget
Bella meremat sisi kaus milik Jisung saat bibir cowok itu bergerak perlahan
___
"Kamu nginep di sini, ga terima penolakan" ucap Jisung saat ia keluar dari kamarnya dengan handuk yang menggantung di lehernya dan jangan lupakan rambut tebalnya yang basah
Bella tak menyahut, masih gak bisa, bener - bener gak bisa mencerna apa yang terjadi sedari tadi
Ia hanya diam memandang tangannya yang tertaut di atas pahanya
"Hei, kenapa?"
Masih nanya kenapa lagi, ya gegara lo ini bangcul, maki Bella dalam hati
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔] WHO AM I || Han Jisung
Fanfiction"Lo tau kenapa lo gak spesial? Karena lo bukan martabak spesial" ˚gddbby, march 2020