🐰

5.8K 136 16
                                    

Brat

Yaoi !!!
Jungkook X Bangtan
Mature content
DLDR

Daddy Kink

BabyBear930 first project

Oneshot

.

.

.

Lima belas menit berlalu, Jungkook bergerak gelisah diatas ranjang. Pergerakannya terbatas karena tangannya terikat diatas kepalanya. Matanya yang ditutup oleh kain berwarna hitam juga membuat kerja jantungnya semakin terpacu.

Semua terjadi begitu cepat. Jungkook yang baru saja berkumpul bersama teman-teman 97Line-nya, dihadapkan dengan para kakaknya yang hanya menatapnya datar. Tangannya ditarik, dibawa ke sebuah ruangan yang didominasi warna merah. Ruangan yang sangat ia benci namun ia sukai juga.

Tempat menghukumnya.

Kini Jungkook hanya memakai sweater kebesarannya dan celana dalam berwarna hitam. Jeans yang ia kenakan tadi sudah tanggal entah kemana.

Selama lima belas menit Jungkook hanya dibiarkan dalam keadaan seperti itu membuat pemuda Jeon frustasi. Otaknya mengira-ngira apa yang sebenarnya direncanakan para kakaknya ini.

"Kau tau apa kesalahanmu, bunny?" Ranjang Jungkook bergerak saat seseorang duduk dipinggirnya. Dari suaranya Jungkook tau bahwa kakaknya yang paling tua lah yang kini berada didekatnya. Pemuda Jeon terkesiap kalah jemari sang kakak menyapu paha telanjangnya. "Sebutkan, baby."

Pemuda Jeon merasakan darahnya berdesir kuat mendengar suara Seokjin. "A-Aku pergi ta-tanpa izin," ujar Jungkook lirih. Tubuhnya meremang merasakan tangan Seokjin yang masih meraba pahanya. "dan a-aku ... pulang la-larut."

"Hanya itu, hm?" Suara Seokjin yang lirih terdengar seksi di telinga anggota termuda BTS itu. Darah yang berdesir di tubuhnya kini mengalir kebawah, tepatnya ke kejantanannya yang kini mulai menegak.

Jungkook mengangguk berantakan. Nafsunya meningkat kala tangan Seokjin dengan sengaja mengelus tipis penisnya yang masih terbalut celana dalam.

Jungkook mendengar decihan remeh dari member tertua BTS itu. "Lalu ini apa, hm?" Mata Jungkook membola dibalik kain sembari menarik nafas tajam ketika tangan Seokjin berpindah kearah lubangnya, menekan suatu benda yang memang Jungkook pakai seharian ini.

Sial bagaimana ia bisa lupa. Para kakaknya pasti akan menghukumnya habis-habisan.

"Aakhh ... h-hyunghhh--" Jungkook melenguh ketika Seokjin tetap menekan-nekan lubangnya yang masih terisi itu.

"Sssttt ..." Sebuah desisan kini terdengar dari arah yang berbeda dengan asal suara Seokjin. Suara seksi milik sang leader grupnya. Tubuh Jungkook menggelinjang kala dirasanya lidah Namjoon menyapu telinganya yang kian sensitif seiring dengan nafsunya yang terus meningkat. "Wrong name, baby. Call us daddy, okay?"

Adrenalin Jungkook meningkat. Permainan telah dimulai, pikirnya.

Jungkook hanya pasrah ketika sweaternya dibuka dan dibiarkan bergumul di tangannya yang terikat. Celana dalamnya juga dibuka hingga kini tubuh mulusnya terpampang jelas, dengan sebuah dildo glass yang masuk sempurna di dalam lubangnya.

Suhu dingin dari ac justru membuat semua orang diruangan itu sesak oleh nafsu. Yang menjadi sumber perhatian merengek, butuh sentuhan para kakaknya yang kini tengah berdiri mengitari ranjangnya.

BRAT (bottomkook)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang