Hari Yang Sial

1.3K 47 9
                                    

Evlyn, orang yang memiliki gender perempuan ini adalah pro player game.
Apapun game yang ia mainkan ia selalu winstreak dan membawa teman satu tim / dirinya sendiri menuju kemenangan.

Karena ia hanya menumpang di rumah pamannya, ia pun harus membantu pamannya bekerja untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Evlyn membuka penjokian dalam game. Dan ternyata banyak yang tertarik untuk melakukan penjokian tersebut. Nilai dari beberapa pelanggan joki dari Evlyn sangatlah memuaskan.

Tapi beberapa orang juga menilai buruk karena tidak diijinka

n masuk kedalam game saat proses penjokian. Hal ini dilakukan Evlyn agar tidak terjadi sesuatu yang tidak di inginkan saat proses penjokian.

Dengan membuka penjokian ini, pamannya sangat berterima kasih karena uang yang dihasilkan Evlyn perharinya sangat mencukupi kebutuhan mereka.

Dalam proses penjokian ini, ia dibantu oleh sepupunya Zero.
Telah berbulan-bulan berlalu Evlyn masih tetap menjalani penjokian tersebut. Hanya saja banyak yang ingin ikut untuk bekerja sama dengannya.
Di awal bulan Mei ini Evlyn dan Zero pergi untuk belanja bulanan. Mereka pergi ke SuperIndo untuk membeli keperluan bulanan.

 Mereka pergi ke SuperIndo untuk membeli keperluan bulanan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

|List Belanja Bulanan|

"Wah ternyata belanja bulan ini lebih sedikit ya kak dari pada bulan-bulan biasannya"
Evlyn sangat merasa gembira karena mereka tak perlu membawa beban byk ke mobil mereka.

"Iya, ya. Ayo kita harus segera membeli semua yang ada di daftar. Jika tidak paman akan menunggu. Kasian di rumah sendiri" jawab Zero

"Y udh, Yo. GASSS KAAAAN!!!!" Teriak Evlyn

"Ey jangan gila sekarang!"

Mereka pun memasuki mall dan benar saja. Mereka menjadi pusat perhatian disana. Evlyn dilirik oleh beberapa pria dan Zero hampir aja di toel ama bencong :v.

Akhirnya beberapa perempuan yang ternyata gamer + kpop berbondong - bondong menghampiri Evlyn.

"Wah Evlyn ya? Yang pro player itu?" tanya salah satu perempuan

"Iya, salam kenal" jawab Evlyn dengan sedikit terkekeh karena mungkin Zero cdmburu melihat sepupu perempuannya memiliki penggemar

"Bisakah kita berfoto?" tanya perempuan yang lain

"Tentu kenapa tidak?" jawab Evlyn
"Ehm... Ehm..." keluh Zero

"Oh ya, apakah sepupuku bisa ikut?" tanya Evlyn

"Tentu boleh"
"1...2...EVLYNN" Mereka pun senyum saat menyebut nama Evlyn

Tak lama segerombolan laki-laki mengerumuni mereka. Kali ini Zero benar-benar cemburu karena Evlyn dikelilingi laki-laki. Para laki-laki itu pun minta fotbar dengan Evlyn dan Zero.

Akhirnya tak ada gerombolan orang lagi yang mengerubungi mereka. Mereka pun langsung membeli keperluan bulanan mereka. Time skip selesai belanja

Welcome To Mobile Ent*tTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang