Tidak apa apa meskipun kau hanya membuka jendela bukan pintu kehidupanmu. Karena aku sadar aku hanya diperbolehkan melihatmu bukan untuk memasuki kehidupanmu.
Hari ini hari pertama gue menjadi siswa di SMA GARUDA. Seperti tradisi di sekolah lainnya, hari pertama akan diadakan MOS. Di hari pertama gue ini hanya diisi dengan perkenalan saja.
Kami dibagi menjadi beberapa kelas. Gue masuk di kelas X IPA 3. Aku hanya mempunyai Satu teman.
Gue duduk dengan salah satu sahabatgue dari jamannya masih TK,kita udah sahabatan dari kecil,jadi dialah yang tau semua tentangku. Tentang rasa sakit yang ku pendam selama ini.
Kelas sangat riuh karena kakak pembimbing OSIS belum juga memasuki kelas kami. Setelah beberapa menit kakak pembimbing datang dan...
"SEMUANYA DIAM". Ucapnya dengan lantang dan matanya yang tajam menusuk siapa saja yang melihatnya. Seketika kelas yang awalnya riuh menjadi hening.
"Kenalin nama saya Reyhand Aldino Putra. Saya menjabat menjadi ketua OSIS". Dengan nada datarnya.
Uh menyeramkan.Batin gue
"Saya Kevin Aldo Mahessa. Saya sebagai wakil ketua OSIS".
"Jadi selama tiga hari kedepan kita akan melakukan MOS. Hari ini kalian kenalan saja dengan teman kelas sementara kalian,dan jangan sampai ada yang keluar kelas sebelum bel istirahat berbunyi." Ucap Ketua OSIS tersebut.
"PAHAM!."
"PAHAM KAK." Ucap semua siswa dikelas.
Setelah kakak pembimbing keluar kelas seketika riuh kembali,padahal baru beberapa menit yang lalu disuruh diam.
"EH CEWEK YANG DUDUK NOMOR DUA DARI DEPAN KENALAN YUK". Ucap salah satu siswa laki laki. Seketika kelas hening dan semua memandangi seorang gadis yang duduk di bangku nomor dua dari depan tersebut.
"Gue?."ucapku sambil menunjuk kediriku sendiri.
"Iya kamu,siapa na.." ucapanya terpotong karena sorakan dari semua siswa
Cie aku kamu uhuy gaspol pak boss
Cieeeeeee
Uhuyyy gercep banget ya pak bosss
"Heh diam lo semua. Ganggu aja tau nggak". Ucapnya dengan lantang.
"Oh ya, nama lo siapa?."ucapnya kembali mengingat tadi ucapanya terpotong karena sorakan teman temannya.
"Nama gue Sen...". Semua orang menunggu jawaban dari cewek tersebut. Tapi tiba tiba bel berbunyi dengan keras. Sehingga membuat ucapanya terhenti.
"Ja ayok kekantin laper nih gue." Ucapnya sahabatnya dengan wajah memelas.
"Mmm maaf ya nanti lagi kenalannya gue mau kekantin dulu. Kasihan temengue udah laper,dia udah ga makan sebulan. See you." Ucapnya dengan melangkah keluar kelas dengan melambaikan tangan pada teman temanya dan tersenyum manis.
"Yah...iya gapapa kok manis nanti kita kenalan lagi.see you to."ucap laki laki tadi.
Beuh senyumnya itu lo neng menenangkan hati abang.
"Gercep banget lo Lang. Hari pertama masuk aja udah dapet yang manis manis." Ucap salah satu cowok lagi.
"Nah tu tau,dan Yang buat gue gabisa lupain dia tuh senyumnya itu lo Ar. Beuh manis banget."ucapnya penuh gaya.
Dilain tempat,tepatnya dikantin ada dua cewek yang sedang duduk di salah satu tempat duduk yang ada dikantin.
"Cie Senja hari pertama udah ada yang ngajak kenalan." Ucap seorang cewek
"Ya bersyukur sih setidaknya gue punya teman baru." Sahut cewek yang duduk didepan cewek tadi.
"Gue liat liat kayaknya tuh cowok suka deh sama lo." Ucapnya begitu semangat.
"Tapi lo tau kan gue ga mau pacaran'."
"Sampai kapan sih lo nungguin yang gak pasti,yang udah nyakitin lo berkali kali, ha!." Ucapanya meninggi.
"Gue udah coba lupain tapi ga bisa Nat." Ucapnya liruh seraya menunduk.
"Yaudah gue dukung lo. Jangan sedih,maafin gue ya tadi gue kelepasan jadinya emosi."
"Iya gapapa kok,gue ngerti. Makasih ya."
"Apaan dah makasih makasih."
"Iya iya, sekarang gue traktir deh kamu. Tapi lo yang beli ya."
"Hmm yaudah deh. Pesen apa lo?."
"Gue pesen kayak lo aja."
"Ok".
Setelah pesanan datang kami langsung menyantap makanan masing masing sambil bersendau gurau. Setelah selesai kami langsung menuju kelas mengingat bel masuk akan berbunyi.
Tak berselang lama kakak pembina masuk ke kelas kami.
"Selamat siang adek adek."
"Siang juga kak."
"Untuk besok kalian silahkan membawa tali pita. Yang laki laki warna hijau dan yang perempuan warna biru. Besok kita akan melakukan banyak kegiatan. Jadi harus menjaga kesehatan tubuh. Sudah itu saja yang kami ucapkan. Jangan lupa nanti habis pulang langsung istirahat,dan jangan lupa barang yang kakak sebutkan nanti harus dibawa. Kalau tidak di bawa akan ada konsekuensinya. PAHAM SEMUANYA."
"PAHAM KAK."
"Ya sudah sekarang kalian boleh pulang. Hati hati di jalan ya."
"Siap kakak."
Setelah kakak pembina pergi Nata yang notabenya sahabat dekat Senja langsung mengajak pulang.
"Ja ayo cepet pulang".
"Ck,iya iya ini gue juga udah siap. Yok".
Mereka berdua berjalan menuju keluar kelas untuk pulang. Belum genap beberapa langkah dari pintu kelas suara seseorang mengagetkannnya dan seketika seluruh pasang mata menatapnya.
"SENJA".teriak seorang cowok.
"Iya ada apa?".
"Kita belum kenalan,yok kenalan". Ucapnya sambil berjalan kerah Senja.
"Kan lo udah tau nama gue ".
"Tapi kan kamu belum". Belum sempat melanjutkan omonganya suara sorakan memenuhi koridor kelas
Ciee udah aku kamu an nih
Wih baru satu hari udah taken aja nih
Pepet teros boss
"Diem lo semua". Ucapnya lantang.
"Bubar woy bubar".ucapnya Nata yang sedari tadi hanya melihat adegan live didepannya.
"Oke oke, kenalin nama gue LANGIT SATRIA MAHENDRA,panggil aja Langit". Ucapnya sambil mengulurkan tangannya.
"Nama gue CARAMEL SENJA VALERY.Senja".ucapnya sambil menjabat tangannya dan tersenyum ramah.
"Ok ,see you Senja besok ketemu lagi".
"Ah,iya ok".
Setelah mereka berpisah tinggalah Nata dan Senja yang berjalan menuju gerbang sekolah.
"Ja keknya beneran deh tuh cowok suka sama lo".
"Iya gue tau,tapi..".
"Udah gausah dilanjutin lagi gue ngerti kok".
"Makasih ya lo udah mau jadi sahabat gue".
"Ck,apaan sih lo,gausah ngomong gitu keles gue udah anggep lo saudara sendiri".
"Aaaa Nata sweet banget sih jadi makin cinta".ucapnya sambil memeluk erat Nata.
"Heh jijik gue Ja lo ngomong kek gitu,and ini lepas gue sesek banget".
"Hehehe maap". Ucapnya sambil mengangkat kedua jarinya yang melambangkan arti peace.
"Iye iye, nah tuh Kakak gue udah jemput yok pulang".
"Let's go".
KAMU SEDANG MEMBACA
SENSATION[ON GOING]
Teen FictionCinta kita ga salah. Tapi,waktunya aja yang ga tepat. Hanya serangkaian kata yang akan membuat kalian jengah. Jika berkenan silahkan mampir. Kalau mampir jangan lupa vote and komen ya♡:*) Tidak memaksa ataupun hanya karena terpaksa:) SalamHangat @e...