Episode 1
Judul: I small death
Genre: misteri , romantis
Karya: Refa Noer Hajaru
Hallo nama saya ray saya adalah anak dari profesor rian , sejak kecil saya selalu di sebut anak yang aneh oleh teman teman sekolah saya .
Pada suatu hari, saya pergi ke sekolah baru yang bernama sma seventeen 2 , saat itu aku di tempat kan di kelas B10 ,setelah itu aku mencari kelas itu pada saat itu ada suara gemercik di sebelah kantor kepala sekolah, saya pun menghampiri suara gemercik, setelah itu saya mencium bau aneh yang tak pernah kurasakan sebelumnya,karna saya penasaran saya pun mengikuti bau aneh itu, bau aneh itu menuju ke sebuah ruangan yang berkumuh setelah itu aku melihat satu pintu yang sangat seram karna aku penasaran aku membuka pintu itu (cekit..Suara pintu sudah tua)dan..aku melihat ada wanita berseragam sma sepertiku sedang kesesakan karna menggantung diri setelah itu aku panik dan aku mencoba menolong dia tapi karna dia sudah terlalu lama sesak nafasnya pun sudah tidak terhembus lagi dan aku pun memegang tangannya detak denyut nadinya sudah berhenti berdenyut aku pun panik dan bergegas pergi mencari bantuan dan aku berlari menuju kantor kepala sekolah .
(Suara terengah engah) kebetulan ada bapak kepala sekolah aku pun berkata "pak tolong aku itu ada orang yang sedang gantung diri,"
Bapak pun berkata"mana mungkin ada orang gantung diri yang benar saja nak ."
Aku pun menjawab kembali "kalo Bapak tak percaya ayo ikut aku."
Aku pun memegang tangan bapak kepala sekolah dan menghampiri ruangan tersebut .Bapak kepala sekolah pun berkata"riri .. tidak mana mungkin bisa seperti ini "(Suara tangisan ) bapak kepala sekolah menangis sambil memeluk wanita tersebut.
Dalam hati ku (kenapa bapak kepala sekolah menangis?)aku pun menelpon ambulans .setelah itu, datang ambulans ke sekolah .aku pun bergegas untuk mendatangi mobil ambulans itu ,aku pun berkata "ayo pak sebelah sini ruangan tempat mayatnya berada"setelah itu aku dan petugas rumah sakit pun berlari ketempat tersebut dan setelah itu mayat pun di bawa oleh petugas.Suara tangisan bapa kpla sekolah masih terdengar.aku pun mencoba untuk menenangkannya
Setelah itu ada seseorang menghampiri ku dan dia berkata"tenang nak saya akan tenangkan dia saya adalah temannya saya adalah guru ipa disini sudahlah kamu pulang saja kau sudah lelah dari tadi saya lihat kau berlarian bulak balik."
"Baiklah pak "ucap saya(sambil berpamitan serta salam )
Setelah itu aku pun pulang menuju rumah .
Pada pagi hari ,setelah kejadian kemarin aku pun merasa ada yang aneh dengan kejadian tersebut kenapa aku bisa mencium bau aneh sedangkan dia belum mati .dalam pikiran (biasanya kalau bau orang mati tidak seperti bau yang kemarin,yang kemarin baunya aneh dan berbeda dengan bau orang mati).tapi kan orang yang kemarin belum mati pas aku datang ke ruangan sana tapi kok bau nya udah kecium aneh sekali tapi itu mungkin kebetulan ahk gak usah di pikir kan nanti aku terlambat masuk sekolah , aku pun mandi dan langsung mamakai seragam aku pun sudah siap berangkat dan membuka pintu kamar .(kitt..Suara pintu )
Lalu aku makan roti di meja makan kecilku setelah itu aku mendengar suara pintu .(cekcek suara pintu),ternyata ayah ku sudah pulang .
Ayah berkata "Ayah pulang nak ."
Aku berkata " aku berangkat dulu ayah ."(sambil membawa tas dan salam).
Setelah itu aku berangkat menuju sekolah .saat berjalan menuju sekolah aku melihat orang masuk ke hutan yang tidak pernah di masuki seseorang sejak akhir akhir ini dan orang itu membawa sebuah plastik besar berwarna hitam aku pun curiga tapi saat aku melihat jam , jam menuju kkan pukul 06.56 sebentar lagi gerbang akan di tutup aku pun berlari menuju sekolah.
Setelah di sekolah aku pun masuk ke kelas B10 dan aku pun duduk di meja paling belakang pojok.akhirnya aku duduk dengan seorang laki laki tampan yang baru aku temui kali ini .pelajaran pun di mulai dan aku memperkenalkan diriku setelah itu aku pun duduk kembali dan belajar .
(Kring..Kring..)Suara bel istirahat berbunyi setelah itu semua orang pergi ke kantin aku pun sendirian di kelas saat itu aku mengambil diary ku dan aku menulis (kenapa dia kembali datang kerumah ku aku benci dia rasanya aku ingin membunuhnya karena dia ibuku mati walau pun aku tak tahu kenapa ibu ku mati tapi kamu harus disalahkan dan karenanya aku menjadi aneh dan tidak normal seperti anak sebelumnya aku benci dirimu......)Setelah itu bel masuk berbunyi (kring....Kring...) kami pun masuk dan belajar seperti biasanya setelah belajar . Ada bapak kepala sekolah datang dan menyuruh kami semua pulang karna ada rafat mingguan .
Setelah itu kami pulang , ketika berjalan menuju rumah aku pun mencium bau aneh menuju hutan, dalam hatiku (ini bau aneh yang sama seperti kemarin)apakah ini pertanda seperti kemarin aku harus ikuti bau itu !!,setelah itu aku mengikuti bau tersebut dan masuk kedalam hutan terlarang itu saat itu aku melihat sebuah rumah tua bau itu menuju kerumah tua itu karna penasaran aku pun kesana setelah sampai disana ada suara aneh yang ku dengar karena suara itu tak jelas aku membuka pintu dan...(suara pukulan dari belakang desig...) beberapa jam kemudian aku terbangun dan ku dengar suara(kau baik baik saja)aku pun melihat kanan kiri tapi tidak ada siapa siapa seperti ada ketukan kaki yang mendekatiku lalu aku mencium harumnya bunga melati bau ini beda dengan bau bau yang pernah ku cium sebelumnya lalu dia berkata "ulurkan tangan mu nona biarku bantu" aku pun terkejut dan saya bilang dengan kencang "siapa kau dan dimana kau." Lalu pun dia menjawab kembali "sutt...jangan berisik nanti dia dengan"aku menjawab kembali "dia siapa yang kau maksud?"
Dia berkata "sudahlah jangan kau pikirkan sekarang kau ulurkan tangan mu dan mari kita pergi dari sini"dan aku pun mengulurkan tanganku dan aku merasakan pegangan dari seseorang yang tidak aku ketahui .
Tiba tiba ada suara pintu terbuka dengan keras(buk...)aku pun terdorong sehinga membuat posisi ku tiarap lalu ada yang berkata"sutt ... jangan berisik kita keluar dengan cara tiarap ayo cepat sebelum dia tau "aku pun merayap menuju lubang kecil yang cukup dengan tubuh ku, aku pun hampir sampai berlubang tersebut lalu aku mendengar suara wanita berteriak (aaa...)aku pun panik dan bergegas cepat keluar dan aku pun tidak sengaja menginjak botol lalu seseorang berkata dengan kerasnya berkata "siapa disana"aku ketakutan dan langsung berlari sangat kencang sampai sampai aku tidak bisa melihat apa apa sampai sampai aku tersandung dengan pohon sangat besar lalu ada suara jejak kaki yang mendekat dan aku pun ketakutan dan menutup mataku tiba tiba ada seseorang memegang pundak ku dari belakang (suara ketukan puk) aku pun hampir berteriak tapi seperti ada seseorang yang menutup bibirku dengan jari telunjuknya dia berkata"sutt jangan berisik nanti dia tau aku pun langsung membuka mataku ternyata orang tidak terlihat itu datang lagi , dan diapun berkata "ayo ikuti saya"lalu dia memegang tanganku lalu aku pun merasa tanganku tertarik dan aku pun berlari .
Ketika aku sudah sampai di jalan tiba tiba ada mobil yang hampir menabraku suara mobil(tid...) aku pun syok dan terdiam lalu orang tersebut turun dari mobil dan berkata "apakah kamu baik baik saja" aku pun melihat wajahnya dan ternyata dia teman sebangku ku dan aku pun memeluknya.
Setelah itu aku pun sadar bahwa aku sedang pingsan aku pun sadar dan aku sedang didalam mobil lalu temanku lalu dia berkata " kau baik baik saja?" Aku pun berkata "ya aku baik baik saja " dia pun menjawab kembali " kau baik baik saja tapi kenapa muka mu pucat dan baju mu terlihat kotor begitu " jawabku"ceritanya sangatlah panjang lain kali aku ceritakan"dia pun berkata "emang dimana rumah mu?" jawabku"oh itu di depan sana,Ouh iya kamu teman sebangku ku nama kamu siapa?" Mobil pun berhenti dan dia pun menjawab namaku "rio dan siapa namamu aku lupa lagi?" Dan aku pun menjawab " namaku ray " aku pun turun dari mobil dan aku berkata " terimakasih rio" rio pun menjawab "sama sama " aku pun pergi masuk ke dalam rumah , suara membuka pintu"(cekcek) lalu tak lama kemudian aku pun langsung ke kamar dan tidur pulas .
Episode 4
I SMALL DEATH
Pada pagi hari yang cerah aku pun terbangun aku pun bersiap siap dan langsung sarapan pagi
Ayah pun berkata " kenapa kamu kemarin pulang malam tak seperti biasanya " aku pun menjawab " itu bukan urusan mu lagian buat apa kamu peduli bukanya kamu tidak peduli aku dan ibu ku ?" Ayah pun berkata " justru ayah peduli padamu makanya ayah bertanya"
Jawab ku "ayah terlalu banyak bicara maaf tidak selera makan aku pergi dulu "
Aku pun langsung pergi keluar dan segera menuju sekolah lalu ada suara mobil dari belakang (tid..tid) dan aku pun melihat ke belakang ternyata rio dan rio pun berkata"ayo ikut dengan ku ke sekolah" dia pun langsung turun dari mobil dan membukakan pintu untuk ku aku pun langsung naik ke mobil.
Sesampai di sekolah aku pun turun ke mobil dan tiba tiba aku tersandung batu sehinga aku terjatuh dan rio pun langsung menangkap ku dan aku pun melihat dia dengan kedua mata ku dia sungguh sangat tampan . Rio pun berkata "kau baik baik saja ?" Jawab ku "tentu aku baik baik saja " dia pun langsung menggenggam tanganku tanya ku "kenapa kau memegang tanganku ?" Rio pun berkata "biar kau tidak jatuh lagi ."
Aku pun merasa malu di tangan ku di pegang, sambil berjalan kepalaku tunduk bersimpuh malu sesampai di kelas aku pun dan dia langsung duduk dan bel pun berbunyi (kring...) bel masuk pun berbunyi kami pun langsung belajar .
Setelah belajar bel pulang(kring...) pak guru pun berkata " besok sekolah akan mengadakan camping di gunung kabut di harapkan anak anak membawa perlengkapan ." Kami pun menjawab " baik pak ..."
