From The Sky

o n e

"SAPIII!" teriak perempuan dibelakang savian.

Savian menoleh, "Savian, bukan sapi" ia memutar bola matanya malas.

Perempuan itu terkekeh, "Iya, maaf an"

"Ada apa Ra?" tanya Savian sambil menyisir rambutnya menggunakan tangan, biasa tebar pesona.

Nama perempuan itu Zura, ketua OSIS di SMA SKYLAND.

"Lo ikut lomba di SMA GALAXY.besok." Zura menekan kata terakhir.

Savian terkejut, "Ra ga lucu"

Muka Zura mendatar, "Emang muka gue kayak lagi ngelawak?"

"Ngga sih"

"Yaudah"

"Ngga"

"Yaudah"

"Ngga"

"YAUDAH SAPI"

"Maksud gue, gue ngga mau ikut lomba"

Kenapa sih orang ganteng ngeselin — batin Zura

"Nama lo udah ke daftar, lo ngga bisa nolak an" Zura menyeringai

Savian sudah berapi-api, masalahnya ia tak ada persiapan sama sekali. Savian memang pintar, tapi tetap saja harus ada persiapan dulu.

"Lo aja yang gantiin gue Ra, Lo kan pinter" Savian memasang puppy eyes.

Rasanya Zura ingin menonjok wajah Savian, tapi Zura menahannya. Kalo bonyok, gantengnya berkurang.

Zura menepuk-nepuk pundak Savian, sekalian modus hehe. "Semangat an, persiapkan dirimu untuk besok. Aku selalu mendoakan dirimu kok. Sekalian cari jodoh an, siapa tau ada yang nyantol di heart", Zura pun meninggalkan Savian.

Savian menghembuskan nafas pasrah, "Ya tuhan, sabarkanlah hambamu yang tampan ini"

Savian pun pergi menuju kelas.

———

"Ayok dong ca ikut lombanya", Deon terus membujuk Oca agar mau ikut berpatisipasi dalam lomba.

Oca memalingkan wajah, "Ga" singkat jelas dan padat.

Deon berpikir bagaimana ia bisa membujuk Oca, "Banyak cogan ca, temen gue pada ikut"

Kalo masalah cogan Oca paling semangat, "Lo kan tukang ngibul, mana percaya gue" Oca menatap Deon sinis.

"Kali ini gue ngga boong ca" Kata Deon meyakinkan Oca.

"Yaudah deh, lombanya kapan?" Tanya Oca sambil melanjutkan tugasnya.

"Besok"

Oca berhenti menulis, ia menatap Dean "Anjir! Gue belum ada persiapan!"

"Terima nasib aja ca, nama lo udah kedaftar" Jawab Dean seperti tidak ada dosa, lalu ia meninggalkan Oca begitu saja.

Oca menggigit pulpen yang sedang ia pegang, "Sabar ca sabar, orang sabar jodohnya cakep"

————

"Besok Vian ikut lomba di SMA Galaxy." Ucap Savian kepada orang tuanya.

Semua mata langsung tertuju ke arah Savian, bingung.

"Besok?" Ucap Isabelle—bunda Savian.

"Heem" Jawab Savian dengan malas.

"Anak ayah pinter kayak ayah dulu, makanya sering ikut lomba" Ucap Reno—ayah Savian, sekalian membanggakan dirinya.

Dera—adik Savian memutar bola matanya jengah, "Mulai deh"

Savian, Ayah, dan Ibunya tertawa.

"Tapi beneran loh ra, Ayah dulu paling pinter sama paling ganteng. Sekarang anak ayah juga kayak ayah waktu dulu" Reno menunjuk-nunjuk dirinya.

"Kalo Dera pasti kayak Bunda, iya kan bun?" Tanya Dera meledek.

Isabelle tampak berpikir, "Beda sedikit, kalau dulu Bunda orangnya kalem kalau Dera..."

"Pecicilan, berisik" Sambung Savian.

Dera menatap Savian sinis, "Dasar sapi!"

Keluarga Jevine—keluarga Savian sangat humoris, orang tuanya tidak mau terlalu serius takut anaknya merasa tidak nyaman. Keluarga Savian rata-rata humoris kecuali Dera, ia agak sedikit julid.

Ditempat lain...

"MAHHH! PAHHH!" Teriak Oca dari ruang tamu.

"Oca, jangan teriak gitu! Kamu kan perempuan." Ujar Raquel—Mamah Oca dari dapur.

"Ada apa sih?" Tanya Geo—Abang Oca, tiba-tiba sudah duduk disamping Oca.

"Wanjer!" Teriak Oca, kaget.

Geo menyentil mulut Oca, "Itu mulut ngomongnya kasar mulu ya"

"Aw!" jerit Oca

"Ada apa sih?" tanya sang abang.

"Besok aku lomba", jawab Oca sambil memakan kacang.

"Kok mendadak?", tanya Raquel sambil menghampiri Oca

"Kalo besok, kok kamu ga belajar ca?", tanya Griffin—Papah Oca.

Oca menoleh ke arah ayahnya, "Kan aku udah pinter, ngapain belajar?"

Geo menjewer kuping Oca, "Mau pinter atau ngga ya tetep harus belajar, biar ada per.si.apan", Ia menekan kata-kata terakhirnya.

Oca mencoba melepaskan jeweran sang abang, "SAKIT WOE"

Geo melepas jewerannya, "Sono belajar"

Oca mendelik, "Iya ini mau belajar, Dasar Jelek!"

Oca langsung menuju kamarnya untuk belajar.

Bukan bukan,

Untuk menonton film.

Orang pintar ngga perlu belajar lagi, bercanda 😀.

————

hai peeps ! jangan lupa buat VOMENT.

Satu vote darimu, sangat berharga untuk saya. ❤